AS Terima Lebih dari 350 Laporan Baru Soal Penampakan UFO
Merdeka.com - Pemerintah Amerika Serikat (AS) menerima lebih dari 350 laporan baru soal penampakan UFO atau objek terbang tak teridentifikasi sejak Maret 2021. Setengah dari laporan tersebut belum dapat dijelaskan sampai saat ini, menurut laporan Kantor Direktur Nasional Intelijen yang dirilis pada Kamis (12/1).
Laporan tersebut menyatakan, Pentagon bertanggung jawab melacak dan meneliti penampakan dari 163 laporan soal "balon atau sejenis balon". Beberapa laporan lainnya dikaitkan dengan drone, burung, peristiwa cuaca atau serpihan di udara seperti kantong plastik.
Sedangkan 171 laporan soal penampakan UFO ini tidak dapat dijelaskan oleh pemerintah AS.
"Beberapa dari UFO yang tidak dikenali ini tampaknya menampilkan karakteristik penerbangan atau kemampuan kinerja yang ganjil dan memerlukan analisis lebih lanjut," jelas laporan tersebut, dikutip dari CNN, Jumat (13/1).
Mayoritas laporan ini datang dari Angkatan Laut dan pilot Angkatan Udara AS serta operator yang melihat UFO saat menjalankan tugas.
Walaupun laporan tersebut memperingatkan UFO menimbulkan bahaya keselamatan penerbangan dan tabrakan terhadap benda di udara yang mewajibkan pilot harus menyesuikan pola penerbangan, tapi disebutkan belum ada laporan tabrakan antara pesawat AS dan UFO sampai saat ini.
Laporan pada Kamis ini menunjukkan adanya peningkatan pesat laporan penampakan UFO sejak laporan tahun 2021 dirilis. Menurut para penyelidik, ini salah satunya karena adanya pemahaman yang lebih baik terkait kemungkinan bahaya UFO terhadap keselamatan penerbangan dan platform musuh untuk mengumpulkan data intelijen.
Laporan tersebut menyatakan, Pentagon dan komunitas intelijen akan terus menyelidiki bukti apapun terkait kemungkinan keterlibatan pemerintah asing dalam peristiwa UFO ini.
Walaupun beberapa dari 366 laporan baru ini mencakup insiden yang terjadi dalam 17 tahun sebelum Maret 2021, 250 penampakan yang tercatat terjadi sejak tanggal tersebut.
Departemen Pertahanan, di bawah tekanan Kongres untuk menyelidiki penampakan UFO, secara aktif mendorong pilot atau personel lainnya melaporkan penampakan yang tidak dapat dijelaskan. Komunitas intelijen merilis laporan pertamanya terkait masalah itu pada 2021.
Laporan itu mengkaji 144 laporan UFO, namun hanya satu laporan yang dapat dijelaskan. Penyelidik tidak menemukkan bukti bahwa penampakan tersebut ada kaitannya dengan alien atau teknologi canggih luar angkasa negara lain seperti China atau Rusia.
Kongres kemudian mewajibkan Pentagon dan komunitas intelijen meneliti dan melaporkan masalah tersebut.
(mdk/pan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Berdasarkan hasil riset ilmuwan, ada kemungkinan memang alien sulit melakukan perjalanan antariksa seperti manusia.
Baca SelengkapnyaLaporan setebal 60 halaman itu menjelaskan secara rinci sejarah penelitian pemerintah
Baca SelengkapnyaPara peneliti mulai menyelidiki hampir 100.000 penampakan UFO yang dicatat oleh Pusat Pelaporan UFO Nasional di 2001 sampai 2020.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Astronot ini mengklaim pesawat makhluk luar angkasa (UFO) pernah mendarat di Bumi.
Baca SelengkapnyaMulai dari teori-teori alternatif tentang asal-usul manusia hingga laporan-laporan UFO yang menarik.
Baca SelengkapnyaBerikut adalah fakta berdasarkan penelitain dari NASA tentang arah putaran Bumi.
Baca SelengkapnyaDugaannya karena banyak faktor yang menyebabkan kenapa Alien tak kunjung dilihat Manusia.
Baca SelengkapnyaPesan ini dikirim dari jarak 31 juta kilometer dari Bumi.
Baca SelengkapnyaTeknologi baru ini kerap dilakukan uji coba NASA dari luar angkasa.
Baca Selengkapnya