Aksi Heroik Warga Sipil Hentikan Pelarian Penusuk di London Bridge Tuai Pujian
Merdeka.com - Inggris baru saja dihebohkan oleh aksi teror penusukkan hingga menewaskan dua orang. Lokasi aksi berada di London Bridge atau Jembatan London.
Dalam rangkaian aksi tersebut, ada sebuah kejadian menarik. Di mana, seorang warga pejalan kaki berani mengadang pria pelaku penikaman dengan pisau di Jembatan London. Pria ini pun menuai pujian. Dia dianggap sebagai pahlawan.
Dua orang tewas setelah seorang penyerang menikam sejumlah orang dalam insiden terkait teror. Rekaman di media sosial menunjukkan bahwa pelaku dihadang oleh orang lewat, lalu petugas bersenjata api mengintervensi dan menembaknya hingga mati.
Seorang pria sipil yang ikut turun tangan mengatakan bahwa mereka telah berusaha mengambil pisau dari tangan pria itu. Dilansir dari BBC, Sabtu (30/11), masyarakat mengungkapkan kekaguman atas keberanian mereka yang terlibat.
George Robarts seorang penyanyi ternama, melalui akun Twitternya menulis bahwa seorang pria terlihat dalam video berjalan menjauhi penyerang yang memegang pisau, lainnya terekam berlari menerobos lalu lintas dan melompati partisi di jalanan untuk membekuk pelaku bersama sejumlah orang.
Robarts melanjutkan: "Kami melarikan diri tetapi sepertinya dia berhasil melucuti penyerang, keberanian luar biasa."
Menanggapi gambar yang sama, pengguna Twitter @jcdiet mengatakan: "Berteriaklah kepada pria pemberani di jembatan London ini yang berhasil melepaskan pisau dari pelaku psikopat."
Respons lain datang dari sebuah akun bernama Tom yang menjawab "apresiasi yang lebih besar untuk orang yang menahannya" merujuk salah satu warga sipil lain yang terlibat, yang terlihat memiting penyerang ke tanah.
Amy Coop yang berada di dalam Fishmongers 'Hall, tempat serangan, juga menulis di akun Twitternya dan memuji seorang pria yang berani menghadapi penyerang.
Seorang pemandu wisata, Stevie Hurst adalah salah satu dari mereka yang membantu menahan penyerang. Dia mengatakan kepada BBC 5 dirinya melihat tersangka ditahan dan menendangnya.
"Kami melihat seorang lelaki diseret ke lantai," katanya, seraya menambahkan bahwa orang-orang "berteriak" penyerang itu telah "menusuk beberapa wanita".
"Semua orang berada di atasnya berusaha melumpuhkannya ke tanah," tambahnya.
"Kami melihat pisau itu masih ada di tangannya ... Saya hanya menginjakkan kaki untuk mencoba dan menendang kepalanya.
"Kami berusaha melakukan apapun yang kami bisa untuk mencoba dan mengambil pisau dari tangannya agar dia tak menyakiti orang lain."
"Orang-orang yang ada di sana benar-benar luar biasa. Pahlawan yang tak diduga-duga."
Pantas Diberi Gelar Ksatria
Met Police Commissioner, Cressida Dick, mengatakan dia ingin "mengucapkan terima kasih kepada masyarakat yang telah membantu, baik dengan menunjukkan keberanian luar biasa dengan terlibat mengatasi penyerang ini".
Brendan Cox mengatakan: "Saya harap halaman depan besok penuh dengan kisah-kisah para pahlawan yang membantu menghentikan serangan, tidak terpaku pada para pencari perhatian yang melakukan aksi teror."
Demikian pula, Kera Stewart mengatakan daripada melihat wajah penyerang, dia ingin melihat wajah "pejalan kaki yang gagah berani dan heroik yang menjatuhkannya, melucuti senjatanya dan menyelamatkan nyawa manusia."
Harvey Bateman menambahkan: "Dibutuhkan banyak keberanian untuk melakukan hal seperti itu."
Spencer Owen berkata: "Kepada pejalan kaki pemberani yang menahan pria itu dengan pisau di London Bridge sebelum polisi bersenjata sampai di sana, kalian semua adalah pahlawan!"
Pengguna media sosial lainnya menggambarkan mereka yang terlibat sebagai "pahlawan super". Bahkan salah satu orang menyarankan mereka diberi gelar kebangsawanan dan yang lain mengatakan bahwa pemerintah harus membayar tagihan tempat tinggal mereka.
Dipuji Pemerintah
Wali kota London Sadiq Khan dan Perdana Menteri Boris Johnson, keduanya mengucapkan terima kasih kepada para pahlawan.Johnson memuji layanan darurat dan mengatakan anggota masyarakat "yang secara fisik campur tangan untuk melindungi kehidupan orang lain" menunjukkan "keberanian luar biasa"."Bagi saya, mereka mewakili yang terbaik dari negara kami dan saya berterima kasih kepada mereka atas nama semua negara," katanya.Sementara Khan mengatakan orang-orang yang menghadapi penyerang "mempertaruhkan keselamatan mereka sendiri"."Mereka adalah yang terbaik dari kita," tambahnya.Reporter: Benedikta Miranti Tri VerdianaSumber: Liputan6
(mdk/bim)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Akibat serangan beruang tersebut, petani hanya mengalami luka lecet di kaki.
Baca SelengkapnyaSeorang pemuda yang berhasil taklukkan si jago merah hampir melahap rangkaian kabel listrik kota. Aksinya bikin kagum.
Baca SelengkapnyaPria ini merasa capek dan kesal lantaran banyak orang yang membuang sampah di pinggir jalan.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Begini jadinya seorang penjahat kasus kejahatan serius disuapi polisi usai ditembak kakinya.
Baca SelengkapnyaSeorang penumpang Kapal KM Ciremai yang nekad menceburkan diri ke lautan dan diselamatkan oleh sosok prajurit TNI.
Baca SelengkapnyaDN gelap mata mengetahui mantan istrinya AG (24) akan menikah lagi. Dia menikami wanita itu hingga terluka parah sedangkan calon suaminya FR (30) tewas.
Baca SelengkapnyaTerlihat dua orang pria asing tiba-tiba melakukan aksi kejahatan. Mereka melempar batu besar ke arah mobil yang tengah parkir di halaman rumah.
Baca SelengkapnyaAlih-alih duduk di warung makan, pria ini memilih makan sembari melihat tawuran di pinggir jalan.
Baca SelengkapnyaOskar Bopi adalah lelaki yang berhasil mewujudkan cita-citanya menjadi tentara karena sebuah pengalaman pahit.
Baca Selengkapnya