Ahli Sebut Ledakan di Beirut Setara 200 Sampai 300 Ton Bahan Berdaya Ledak Tinggi
Merdeka.com - Besarnya ledakan pelabuhan Beirut, Lebanon diperkirakan setara 200 sampai 300 ton bahan berdaya ledak tinggi, menurut para ahli yang membandingkan ledakan dengan bencana dan kebakaran Chernobyl pada 1986, yang dikenal sebagai kecelakaan nuklir terburuk dunia.
Perbandingan ini muncul dalam sebuah laporan grafik Reuters, yang mana George William Herbert, akademisi di Pusat Studi Internasional Institut Middlebury Bidang Studi Nonproliferasi dan seorang konsultan misil dan dampaknya, menggunakan dua metode untuk memperkirakan besaran ledakan.
Menurut Herbert, seperti dikutip dari Alarabiya, Senin (17/8), metode pertama dilakukan dengan menggunakan bukti visual ledakan bersama dengan penilaian kerusakannya. Kalkulasi kedua berdasarkan pada jumlah amonium nitrat yang berada pada sumber ledakan.
Kedua teknis ini memperkirakan ledakan setara dengan ratusan ton TNT (Trinitrotoluena) atau hidrokarbon, antara 200 hingga 300 ton, kata Herbert kepada Reuters.
Enam Ledakan Kecil Sebelum Ledakan Utama
Reuters juga mewawancarai analis Israel pada Kamis, yang mengatakan data seismologi memperkirakan enam ledakan terjadi lebih dulu sebelum ledakan utama. Menurut analis ini, enam ledakan kecil memicu percikan api yang menyebabkan gudang tempat penyimpanan amonium nitrat itu terbakar.
"Saya tidak dapat mengatakan secara pasti apa penyebabnya, tetapi saya dapat mengatakan ledakan ini terjadi di lokasi yang sama," kata analis Israel ini kepada Reuters.
Direktur Pengelola Alford Technologies, Roland Alford menyampaikan ledakan Beirut harus dikategorikan sebagai bom nuklir daripada bom konvensional. Alford Technologies, sebuah perusahaan Inggris yang mengkhususkan diri dalam pemusnahan senjata peledak.
"Ini mungkin di antara ledakan non-nuklir terbesar sepanjang masa," ujarnya.
(mdk/pan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jerawat bukan hanya masalah kulit, tetapi juga masalah percaya diri. Ternyata, ada banyak cara alami untuk mengatasi bekas jerawat dengan bahan alami.
Baca SelengkapnyaZulkifli bilang kebutuhan bawang putih di masyarakat hanya mencapai 600 ton. Namun dia membuka keran impor bawang putih hingga 300 ribu ton.
Baca SelengkapnyaH-4 Lebaran 2024, Puluhan Ribu Pemudik Padati Stasiun Pasar Senen
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Lendir dan bau amis belut pada belut sering kali sulit untuk dihilangkan. Yuk simak caranya!
Baca SelengkapnyaKhusus di bulan Februari, Bulog sudah mengeluarkan 60 ribu ton beras.
Baca SelengkapnyaDengan berat bendera hampir 1 ton, bendera ini pun harus digotong banyak orang untuk memasukkannya ke dalam kotak kayu.
Baca SelengkapnyaImpor beras dari Kamboja untuk memenuhi kebutuhan stok beras menjelang Idul Fitri 1445H.
Baca SelengkapnyaTernyata cobek batu tak cukup hanya dibersihkan dengan air saja, butuh teknik tersendiri untuk merawatnya.
Baca SelengkapnyaBulog juga memiliki kajian tersendiri atas pengadaan beras impor terhadap harga gabah petani di wilayah sentra produksi.
Baca Selengkapnya