Virus Corona Merebak, Tompi Usul ke Pemerintah Berlakukan Lockdown
Merdeka.com - Merebaknya Virus Corona membuat khawatir sebagian masyarakat. Apalagi melihat jumlah pasien Corona yang terus bertambah dari waktu ke waktu. Di tengah kekhawatiran tersebut muncul gagasan untuk memberlakukan lockdown. Hal itu disampaikan salah satunya oleh Tompi.
Tompi menyampaikan usulnya untuk memberlakukan lockdown (menutup kota) lewat cuitannya di twitter. Menurut Tompi sudah saatnya pemerintah memberlakukan lockdown.
Tompi Usul Lockdown
Lewat cuitannya, Tompi mengunggah sebuah gambar bertuliskan 'I Vote Lockdown'. Dia mengusulkan pemerintah untuk memberlakukan lockdown.
"LOCK DOWN, jgn ragu tuan," tulis Tompi.
Tak Perlu Panik
Tompi pun meminta masyarakat tak perlu panik. Hal ini untuk meminimalisir risiko yang jauh lebih besar.
"Usul sy jelas : LOCK DOWN tapi gak perlu PANIK. 2 minggu slowdown daripada khilangan lbh banyak," tulis Tompi lagi.
Hindari Keramaian
Tompi pun meminta kepada masyarakat untuk menghindari pusat-pusat keramaian untuk sementara waktu.
"Rasanya Hal minimal yg bs segera dimulai adalah: hindari keramaian , jaga jarak antar minimal 1 m, keluar rumah hanya bila perlu sekali (ke RS/apotik/membeli kebutuhan makan) , membersihkan semua barang dipegang, makan makanan bergizi, tidur cukup," tulis Tompi lagi.
Apresiasi Langkah Gubernur Jakarta
Tompi pun mengapresiasi langkah Anies Baswedan yang tela meliburkan kegiatan sekolah selama 2 pekan.
"Menutup sekolah 2 pekan oleh gub jakarta - good move pak @aniesbaswedan," kata Tompi.
Konsumsi Vitamin
Penyanyi yang juga seorang dokter ini mengimbau kepada masyarakat untuk banyak mengonsumsi vitamin.
"Bberp zat penting dlm makanan yg bs meningkatkan sistem imun: zinc, vit C, Vit D, asupan protein," katanya.
(mdk/end)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Penyebab Selesma dan Gejalanya yang Perlu Diwaspadai, Kenali Cara Mencegahnya
Selesma adalah infeksi virus yang menyerang saluran pernapasan bagian atas, seperti hidung dan tenggorokan.
Baca SelengkapnyaJokowi ke Menkes soal Kasus Covid-19: Amati Betul Secara Detail Perkembangannya Seperti Apa
Informasi Jokowi terima dari Menkes, kasus Covid-19 masih dalam kondisi yang baik meski memang ada kenaikan.
Baca SelengkapnyaSejarah 2 Maret: Kasus Pertama Virus Covid-19 di Indonesia
Pada tanggal 2 Maret 2020, Indonesia melaporkan kasus pertama virus Covid-19, menandai awal dari pandemi yang memengaruhi seluruh masyarakat.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Ciri-ciri Radang Tenggorokan dan Cara Mengatasinya secara Alami
Gejala radang tenggorokan adalah kondisi yang umum terjadi di mana tenggorokan mengalami peradangan akibat infeksi virus atau bakteri.
Baca SelengkapnyaViral Pengendara Ditegur Keras Polisi Gara-Gara Merokok di Jalan, Ini Ancaman Pidananya
Polisi: Lagi di jalan mah enggak usah ngerokok dulu. Kena orang itu celacahnya
Baca SelengkapnyaViral Pria Acungkan Golok ke Polisi Dibalas Tembakan di Rumah Makan, Begini Duduk Perkaranya
FL melakukan tindakan itu karena dendam pernah ditangkap kasus narkoba dan direhabilitasi.
Baca SelengkapnyaKasus Covid-19 Meningkat di 21 Provinsi
Tren kenaikan kasus mingguan Covid-19 nasional per 9 Desember 2023 dilaporkan menyentuh angka 554 kasus positif.
Baca SelengkapnyaWNI di Jepang Meninggal Dunia Akibat Covid-19
Warga negara Indonesia (WNI) berinisial SAP yang melewati izin tinggal (overstay) meninggal dunia di Rumah Sakit Sano Ishikai, Tochigi, Kamis (25/1).
Baca SelengkapnyaViral Kepala Bocah Tersangkut Kaleng Susu, Aksi Evakuasi Damkar Curi Perhatian
Petugas Damkar akhirnya berhasil melepas kaleng tersebut dalam waktu 5 menit. Aksi tersebut disambut histeris orang tua bocah itu.
Baca Selengkapnya