WOM Finance Raup Laba Rp80 Miliar Dipicu Membaiknya Daya Beli Masyarakat
Merdeka.com - PT Wahana Ottomitra Multiartha Tbk atau WOM Finacne meraup laba bersih Rp80 miliar di semester I-2022. Perolehan laba ini naik 61 persen dibandingkan periode sama tahun lalu, yang hanya Rp50 miliar. Waktu bersamaan, total aset perusahaan juga tumbuh 15 persen menjadi Rp5.302 triliun dibanding periode sama tahun lalu yang hanya Rp4.623 triliun.
Direktur WOM Finance, Cincin Lisa Hadi menjelaskan, capaian ini didukung kinerja operasional yang solid sepanjang tahun 2022. Perseroan pun terus mengedepankan inovasi digital di setiap lini serta penerapan efisiensi yang berkelanjutan secara optimal.
Selama 6 bulan pertama 2022, perusahaan mencatat telah menyalurkan pembiayaan sebesar Rp2,1 triliun, atau meningkat 13 persen dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya. Di mana kontribusi terbesar berada pada pembiayaan multiguna MotorKu dan MobilKu sebesar Rp1,5 triliun diikuti pembiayaan motor baru sebesar Rp0,6 triliun.
"Kinerja hingga akhir tahun 2022 akan terus bertumbuh. Hal ini didorong oleh pulihnya daya beli masyarakat serta digitalisasi proses akuisisi yang terus dikembangkan," katanya.
Sementara itu, kualitas portofolio Perseroan pada semester I berada pada level yang baik, di mana Non Performing Financing (NPF) - gross dapat dijaga pada level 1,7 persen, sementara Net Interest Margin (NIM) tercatat sebesar 25,1 persen dengan Return On Asset (ROA) sebesar 4,3% dan Gearing Ratio tercatat sebesar 2,3 kali dari batas maksimum 10 kali.
"Kami sangat yakin bahwa daya beli masyarakat di semester II tahun 2022 akan terus membaik. Oleh karena itu, untuk mendukung hal tersebut Perseroan saat ini masih terus memaksimalkan upaya-upaya digitalisasi, terutama berkaitan dengan customer intimacy," tambahnya.
Sementara itu, Presiden Direktur WOM Finance, Djaja Suryanto Sutandar mengapresiasi para karyawan yang telah bekerja keras sehingga kinerja Perseroan dapat tumbuh positif.
"Pencapaian kinerja positif yang berhasil diraih oleh Perseroan saat ini, akan menjadi motivasi bagi seluruh karyawan WOM Finance untuk terus mencatatkan kinerja lebih baik lagi di masa mendatang. Kami juga berkomitmen untuk terus melanjutkan program transformasi sesuai dengan kebutuhan masyarakat dan perkembangan teknologi digital," pungkas Djaja.
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Perusahaan mencatat peningkatan penyaluran pembiayaan baru hingga akhir Desember 2023 sebesar Rp5,8 triliun, atau meningkat 28 persen.
Baca SelengkapnyaPenyaluran pembiayaan juga mengalami kenaikan sebesar 27,75 persen dibandingkan tahun sebelumnya.
Baca SelengkapnyaNilai transaksi digital banking mencapai Rp5.163 triliun.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Pertumbuhan kredit didukung oleh kinerja penjualan dan investasi korporasi yang diperkirakan terus meningkat.
Baca SelengkapnyaWakil Presiden RI Ma'ruf Amin meminta Jawa Barat sebagai salah satu penopang pertumbuhan ekonomi nasional bisa memaksimalkan potensi keuangan syariah.
Baca SelengkapnyaPergerakan masyarakat secara nasional berpotensi mencapai 71,7 persen dari jumlah penduduk Indonesia atau sebanyak 193,6 juta orang.
Baca SelengkapnyaPadahal, lanjut Jokowi, dukungan kredit perbankan amat diperlukan pelaku UMKM dalam menjalankan maupun mengembangkan skala bisnisnya.
Baca SelengkapnyaPemilu 2024 akan diselenggarakan secara serentak pada Rabu, 14 Februari 2024.
Baca SelengkapnyaPotensi perputaran uang saat Lebaran 2024 diprediksi mencapai Rp153,7 triliun.
Baca Selengkapnya