Vent-1 Essential 3.5, Ventilator Karya Anak Bangsa Berstandar Dunia
Merdeka.com - PT Panasonic Health Care Indonesia meluncurkan produk continuous positive airways pressure (CPAP) Ventilator Vent-I terbaru yakni Vent-1 Essential 3.5. Karya anak bangsa ini berstandar internasional guna membantu mencukupi kebutuhan ventilator dalam negeri.
"Ini adalah momen yang bersejarah karena sebelum pandemi Indonesia tidak pernah produksi ventilator. Dan hebatnya lagi inovasi ini tidak berhenti sampai kepada kebutuhan darurat selama pandemi tetapi terus berlanjut ke industri," kata Menteri Riset dan Teknologi RI, Bambang Permadi Soemantri Brodjonegoro, seperti dikutip dari Antara saat peluncuran produk di PT PHCI, Kawasan Industri MM2100, Kecamatan Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi, Selasa (26/1).
Menteri Bambang mengapresiasi hasil produk kolaborasi antara PT PHCI dengan anak usaha Institut Teknologi Bandung yakni PT Rekacipta Inovasi ITB serta konsorsium itu dalam membantu penyediaan alat kesehatan yang dibutuhkan untuk menangani pasien Covid-19 selama masa pandemi.
"Kita gembira bahwa upaya yang tadinya seperti seolah-seolah upaya emergency ketika awal sekarang sudah masuk ke ranah industri dan kita harapkan nanti kebutuhan ventilator dari Indonesia bisa dipenuhi oleh produksi dalam negeri," katanya.
Dia mengaku sejak awal Kemenristek RI turut andil membantu tim ITB melakukan riset produk ini. Pihaknya juga ikut memfasilitasi perizinan dari Kemenkes.
"Jadi kita kawal dan kemudian dengan dukungan dari ITB sendiri maka akhirnya mereka bisa melakukan hilirisasi. Itu yang kita inginkan dari semua hasil inovasi yang dilakukan. Kebetulan produk ventilator dari ITB ini bisa memenuhi syarat untuk diproduksi secara massal," ungkapnya.
Produk ini merupakan varian terbaru dari Vent-1 yang memiliki kualitas tinggi dengan standar internasional. Ventilator CPAP Vent-I merupakan alat medis karya anak bangsa yang didesain untuk meningkatkan saturasi oksigen pada pasien Covid-19 yang berada pada fase kedua. Di mana pasien masih bisa bernapas sendiri meskipun saturasi oksigennya rendah.
Pandemi Momentum Bangun Sinergi
Wakil Ketua DPR RI Rachmat Gobel mengatakan kelahiran produk ini perlu mendapat apresiasi. Produk ini menunjukkan kemampuan anak bangsa dalam rancang bangun untuk melahirkan berbagai produk dengan kualitas internasional.
Menurut dia semangat sinergi antara pelaku industri dan dunia perguruan tinggi, dengan didukung pemerintah seperti ini harus terus didorong.
"Saya rasa, kita boleh optimistis, jika pola kerja sama ini bisa dikembangkan secara lebih luas, sektor industri kita akan mampu berkembang pesat," ucapnya.
Dia mengajak semua pihak untuk bisa menjadikan kondisi saat ini sebagai momentum membangun sinergi antar semua elemen bangsa, dalam rangka melahirkan berbagai inovasi. Sinergi dunia kampus, pelaku bisnis, dan pemerintah, atau yang dikenal sebagai triple helix.
"DPR sebagai mitra kerja pemerintah sangat mendukung berkembangnya triple helix. Dukungan DPR dalam pembahasan Undang-Undang Cipta Kerja yang memberi kemudahan dan insentif bagi research and development adalah bagian dari dukungan tersebut," kata dia.
"Untuk bisa menang bersaing di pasar global, kita tidak lagi bisa mengandalkan pada keunggulan sumber daya alam. Semakin ketatnya persaingan ke depan mengharuskan kita untuk meningkatkan penguasaan teknologi dan kemampuan melakukan inovasi."
"Dalam hal inilah, triple helix menjadi kunci untuk membangun kemandirian bangsa, mengembangkan industri subtitusi impor, meningkatkan keunggulan daya saing ekspor, dan membuka lapangan kerja seluas-luasnya," ujarnya.
(mdk/bim)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Panasonic Rilis Teknologi Water Purification System, Ini Keunggulannya
Kebutuhan air bersih masih menjadi persoalan di Indonesia. Lewat teknologi diklaim menjadi solusinya.
Baca SelengkapnyaMenikmati Sensasi Berendam di Pemandian Air Panas Ngasinan Magelang, Biasa untuk Terapi Penyakit Kulit
Sumber air panas ternyata masih bisa ditemui di sekitar pemandian itu
Baca SelengkapnyaKisah Pilu Anak di Surabaya Disiksa Ibu, Dipaksa Minum Air Panas hingga Dicabut Giginya Pakai Tang
Seorang ibu di Surabaya menyiksa anak kandungnya sendiri yang masih berumur 9 tahun secara sadis.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
"Teknologi Canggih: Air Laut Bisa Diminum dengan Mudah Hanya dengan Sentuhan Tombol!"
Alat ini berukuran sebesar koper dan hemat daya listrik.
Baca SelengkapnyaAlarm Covid-19 Kembali Berdering, Penumpang KRL Diimbau Pakai Masker Lagi
Berbagai fasilitas umum telah mengeluarkan imbauan untuk memakai masker.
Baca SelengkapnyaApa Saja Jenis AC? Ketahui Perbedaan Setiap Jenisnya yang Jarang Diketahui
Berikut informasi terkait jenis AC dan perbedaannya di setiap jenisnya.
Baca SelengkapnyaAntisipasi Covid-19 dan Pneumonia, 5 Pendeteksi Suhu Tubuh Dipasang di Bandara I Gusti Ngurah Rai
Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai mengantisipasi lonjakan Covid-19 dan temuan mycoplasma pneumonia di luar negeri.
Baca Selengkapnya8 Waktu Terbaik untuk Minum Air Putih, Mulai Bangun Hingga Tidur Malam
Minum air putih merupakan hal penting bagi kesehatan kita. Terdapat sejumlah waktu ketika minum air bisa sangat bermanfaat.
Baca SelengkapnyaAmankan Pemilu, Kapolres Kampar Perintahkan Anak Buah Lakukan Cooling System Setiap Hari
Cooling system bertujuan untuk memberikan rasa aman dan nyaman di tengah-tengah masyarakat.
Baca Selengkapnya