Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Tiga Rekomendasi INDEF Agar Pertumbuhan Ekonomi Membaik di Kuartal II-2021

Tiga Rekomendasi INDEF Agar Pertumbuhan Ekonomi Membaik di Kuartal II-2021 Gedung bertingkat di Ibu Kota. ©Liputan6.com/Angga Yuniar

Merdeka.com - Kepala Center Macroeconomics and Finance IInstitute for Development of Economics and Finance (INDEF), M. Rizal Taufikurahman memberikan, tiga rekomendasi agar pertumbuhan ekonomi bisa bergerak positif di kuartal II 2021. Pertama, perlu pemerataan program vaksinasi.

"Dibandingkan dengan negara-negara mitra dagang yang tumbuh positif, Indonesia sebagai negara yang masih tertinggal, terkontraksi," ujar Rizal dalam diskusi online, Jakarta, Rabu (5/5).

"Perlu upaya percepatan dan pemerataan program vaksinasi, efektifitas serta akselerasi distribusi kebijakan Program Ekonomi Nasional (PEN) menjadi kunci strategisnya," sambungnya.

Rizal melanjutkan, dalam menjaga optimisme pertumbuhan ekonomi tahun 2021 terutama di kuartal II, maka perlu didongkrak perbaikan konsumsi rumah tangga. Salah satunya perbaikan pendapatan agar daya beli semakin membaik.

"Untuk mencapai pertumbuhan di atas 6 persen pada kuartal II 2021 dirasakan sangat berat, maka perlu ada perbaikan kinerja ekspansi kredit growth, maka perlu ada perbaikan kinerja kredit yang bisa menggerakkan sektor riil," jelasnya.

Sementara itu, pertumbuhan ekonomi global diprediksi akan membaik pada 2021. Namun dengan kasus India, menjadi perhatian serius global karena bisa menyebabkan global risk guna perbaikan konsumsi global dan value chain global.

Pemerintah Optimistis Pertumbuhan Kuartal II Tembus 7 Persen

Menteri Koordinator Perekonomian, Airlangga Hartarto optimistis, pertumbuhan ekonomi Indonesia pada kuartal II-2021 akan lebih baik. Bahkan, perkiraannya ekonomi domestik pada periode April-Juni 2021 itu bisa tembus di atas 7 persen.

"Diperkirakan kuartal ke II 6,9 sampai 7,8 persen (pertumbuhannya)," kata Menko Airlangga dalam konferensi pers, Rabu (5/5).

Menko Airlangga melanjutkan, pertumbuhan tersebut bisa dicapai jika konsumsi rumah tangga RI pada kuartal II-2021 juga tumbuh positif. Paling tidak bisa berada di 6,9 sampai 7,9 persen. Kemudian diikuti dengan konsumsi lembaga non profit rumah tangga (LNPRT) sebesar 5,0 sampai 5,5 persen.

Untuk mencapai pertumbuhan ekonomi tersebut, konsumsi pemerintah juga harus tumbuh 7,6 persen sampai 7,9 persen. Sementara PMTB harus berada di 6,4 sampai 8,3 persen.

Tak hanya itu, ekspor dan impor juga harus mencatatkan kinerja yang positif selama di kuartal II-2020 mendatang. Paling tidak keduanya beri andil atau kontribusi masing-masing tumbuh 10,5 - 12,0 persen dan 9,5 - 14,0 persen.

(mdk/bim)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Ekonomi Indonesia Tahun 2023 Malah Melemah di Tahun Politik, Ada Apa?

Ekonomi Indonesia Tahun 2023 Malah Melemah di Tahun Politik, Ada Apa?

Persiapan pemilu juga ikut memengaruhi pertumbuhan ekonomi di kuartal IV-2023.

Baca Selengkapnya
Ekonomi Kuartal III-2023 Turun, Masyarakat Lebih Banyak Bayar Cicilan Dibanding Belanja

Ekonomi Kuartal III-2023 Turun, Masyarakat Lebih Banyak Bayar Cicilan Dibanding Belanja

Indef menilai, ada perubahan pola konsumsi masyarakat yang mempengaruhi ekonomi.

Baca Selengkapnya
Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Diyakini Bakal Naik Usai Pemilu 2024

Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Diyakini Bakal Naik Usai Pemilu 2024

Terdapat empat aspek yang dapat memengaruhi pertumbuhan ekonomi di Indonesia ke depan.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Paparkan Realisasi Investasi, Menteri Bahlil: Mudah-mudahan Saya Enggak Dikasih Nilai 11/100

Paparkan Realisasi Investasi, Menteri Bahlil: Mudah-mudahan Saya Enggak Dikasih Nilai 11/100

Dia berharap agar penerus kepemimpinan Presiden Joko Widodo (Jokowi) mampu mempertahankan stabilitas ekonomi di Indonesia.

Baca Selengkapnya
Anies-Cak Imin Janji Ekonomi Hijau Jadi Tulang Punggung Ekonomi Indonesia, Begini Strateginya

Anies-Cak Imin Janji Ekonomi Hijau Jadi Tulang Punggung Ekonomi Indonesia, Begini Strateginya

Hal itu bakal diwujudkan jika mereka berhasil menang di Pilpres 2024 mendatang.

Baca Selengkapnya
Staf Ahli Wakil Presiden sebut Ketidakpastian Situasi Politik Akibat Pemilu 2024 Pengaruhi Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

Staf Ahli Wakil Presiden sebut Ketidakpastian Situasi Politik Akibat Pemilu 2024 Pengaruhi Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

Nurdin optimistis pertumbuhan ekonomi Indonesia pada 2024 berada pada kisaran 5 persen.

Baca Selengkapnya
Cak Imin: Pertumbuhan Ekonomi 7 Persen Bisa Jadi Omong Kosong

Cak Imin: Pertumbuhan Ekonomi 7 Persen Bisa Jadi Omong Kosong

Kalau target pertumbuhan ekonomi dipaksakan sampai 7 persen yang terjadi bukan pertumbuhan yang sehat.

Baca Selengkapnya
Targetkan Pertumbuhan Ekonomi 7 Persen, Ganjar Tak Hanya Andalkan BUMN

Targetkan Pertumbuhan Ekonomi 7 Persen, Ganjar Tak Hanya Andalkan BUMN

Ganjar yakin pertumbuhan ekonomi akan didominasi oleh sektor UMKM.

Baca Selengkapnya
Jadi Fasilitator Pertumbuhan Ekonomi, Perbankan Fokus Terapkan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan

Jadi Fasilitator Pertumbuhan Ekonomi, Perbankan Fokus Terapkan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan

Perbankan menjalankan peran sebagai fasilitator pertumbuhan dan penyetaraan ekonomi masyarakat di DKI Jakarta.

Baca Selengkapnya