Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Tidak lagi repot, transaksi UMKM di Blok M bisa gunakan yap!

Tidak lagi repot, transaksi UMKM di Blok M bisa gunakan yap! launching yap! Zona Orange Pasar Kue Subuh dan Lesehan Blok M Square. ©2018 Merdeka.com

Merdeka.com - PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau Bank BNI memberikan kemudahan transaksi bagi mereka yang gemar berbelanja ke Pasar Kue Subuh dan Lesehan Malam Hari Blok M Square. Kini, pembayaran transaksi bisa dilakukan secara nontunai dengan aplikasi yap!

CEO BNI wilayah Jakarta Senayan, Yanar Siswanto mengatakan, langkah ini bagian dari cara mereka untuk mempermudah transaksi antara penjual dengan pembeli, sekaligus memperkenalkan sistem pembayaran baru mereka.

"Ke depan arahnya cashless society makin lama akan bergeser. Transaksi di jalan tol misalnya sudah tidak lagi menggunakan uang tunai tapi kartu. Beberapa tahun mendatang bergeser lagi pakai QR Code, kalau di BNI pakai yap!. Dan sekarang ini kami perkenalkan sistem pembayaran menggunakan QR Code," kata Yanar dalam acara launching yap! Zona Orange Pasar Kue Subuh dan Lesehan Blok M Square, Blok M, Jakarta Selatan, Sabtu (15/9).

launching yap zona orange pasar kue subuh dan lesehan blok m square

launching yap! Zona Orange Pasar Kue Subuh dan Lesehan Blok M Square ©2018 Merdeka.com

Berbeda dengan uang elektronik, yap merupakan aplikasi pertama yang menggunakan tiga sumber dana, yakni kartu debet, kredit dan uang elektronik BNI (UnikQu). Cara ini dilakukan supaya penggunanya dapat memilih model transaksi yang biasa mereka lakukan.

Semua pengguna smartphone dapat dengan mudah menggunakan yap! dengan sumber dana uang elektronik UnikQu. Sedangkan pengguna yang sudah menjadi nasabah BNI dapat menambahkan semua kartu debet dan kartu kreditnya sebagai sumber dananya.

Khusus bagi pedagang, Bank BNI memberikan fasilitas KUR bunga paling murah bagi mereka yang menggunakan yap!, yakni hanya 7 persen. Selain itu, aplikasi ini juga membantu untuk mengontrol pemasukan dan pengeluaran transaksi keuangan dari bisnis yang dijalaninya. Dengan begitu, pengawasan dan pola bisnis dapat lebih baik.

Transaksi bisnis yang tercatat itu akan memudahkan pihak bank memberikan penilaian terkait kelayakan pedagang untuk menerima Kredit Usaha Rakyat (KUR).

"Bunganya 7 persen itu bunga paling murah di seluruh indonesia. Untuk KUR 25 juta kebawah tanpa jaminan, sedangkan 25 juta sampai 500 pakai jaminan. Itu yang kemudian untuk menggerakkan roda bisnis mereka supaya makin lama makin besar. Secara perlahan kita berikan kredit dan kita berdayakan juga untuk tahu cara mengembangkan bisa," kata Yanar.

launching yap zona orange pasar kue subuh dan lesehan blok m square

launching yap! Zona Orange Pasar Kue Subuh dan Lesehan Blok M Square ©2018 Merdeka.com

Tujuan lain Bank BNI memberikan fasilitas KUR lebih rendah dengan menggunakan aplikasi yap!, ialah karena mereka ingin pedagang terhindar dari praktik rentenir, yang biasa memberikan bunga lebih tinggi sehingga memperberat usaha mereka.

Di tempat yang sama, Wali Kota Jakarta Selatan, Marullah Matali mengapresiasi upaya Bank BNI yang peduli pada kemajuan pelaku UMKM di wilayahnya. Ia juga yakin aplikasi yap! dari BNI memberikan banyak manfaat untuk pedagang, selain mempermudah proses transaksi.

"Saya kasih dua jempol Bank BNI masuk ke sini dan memberikan kemudahan. Era di mana transaksi manual itu berubah jadi digital dan digital berkembang lebih mudah. Saya senang dengan fasilitas yang diberikan, tak hanya menjaring pedagang, tapi juga konsumen karena banyak transaksi nontunai sehingga terjamin lebih clear," katanya.

"Terima kasih BNI sudah mengambil inisiatif ini. Saya harap semakin banyak bank yang hadir supaya makin berkompetisi. Kalau semakin ramai maka makin banyak kreativitas, sehingga yang diuntungkan juga masyarakat dan pedagang terutama bagi pedagang mikro kecil dan menengah," katanya.

Salah satu pedagang kue subuh, Wanti (27) menyambut gembira dengan adanya kerjasama BNI dan para UMKM di Pasar Subuh, Blok M Square.Pasalnya, wanita yang sudah berjualan 15 tahun ini mengaku, dengan adanya yap! terasa lebih mudah dalam sistem pembayaran.

"Ya sebagai penjual saya sangat dimudahkan dengan adanya yap! dari BNI ini. Jadi Tak perlu repot-repot lagi bawa uang tunai. Pakai ponsel saja sudah cukup," ujar Wanti salah satu pedagang kue subuh di kawasan Blok M Square.

Untuk informasi, acara 'Launching yap! Zona Orange Pasar Kue Subuh dan Lesehan Blok M Square' dihadiri oleh CEO BNI Wilayah Jakarta Senayan Yanar Siswanto, Wali Kota Jakarta Selatan Marullah Matali, Direktur Blok M Square Panailian Simajuntak, Camat Kebayoran Baru A. Roman, Lurah Melawai Kurnia Rita dan RW. 01 Kelurahan Melawai Nizarman Aminuddin.

(mdk/hhw)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Bikin Masa Depan Senang, Yuk Nabung di BritAma Rencana via BRImo dari Sekarang

Bikin Masa Depan Senang, Yuk Nabung di BritAma Rencana via BRImo dari Sekarang

Kini membuat rekening tabungan baru juga bisa dilakukan lewat aplikasi, sehingga lebih praktis dan fleksibel.

Baca Selengkapnya
Ini Lokasi Penukaran Uang Receh Lebaran 2024

Ini Lokasi Penukaran Uang Receh Lebaran 2024

Sebelum menukar uang rupiah masyarakat terlebih dahulu melakukan pemesanan tukar uang melalui aplikasi Pintar atau melalui laman penukaran uang BI.

Baca Selengkapnya
Bank Indonesia Bakal Buka Penukaran Uang di Titik Jalur Mudik, Syaratnya Cuma Butuh KTP

Bank Indonesia Bakal Buka Penukaran Uang di Titik Jalur Mudik, Syaratnya Cuma Butuh KTP

Bagi masyarakat yang ingin menukarkan uang melalui pelayanan tersebut harus membawa indentitas seperti kartu tanda penduduk (KTP).

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Telkom Semakin Mudahkan UMKM Jangkau Pasar B2B

Telkom Semakin Mudahkan UMKM Jangkau Pasar B2B

PaDi UMKM hadirkan sistem pembayaran yang efisien untuk transaksi yang lebih mudah.

Baca Selengkapnya
Pasar Tradisional SNI Imogiri Bantul Terapkan Pembayaran Digital, 200 Pedagang Sudah Pakai QRIS

Pasar Tradisional SNI Imogiri Bantul Terapkan Pembayaran Digital, 200 Pedagang Sudah Pakai QRIS

Pembayaran menggunakan QRIS lebih aman dan langsung masuk ke rekening. Pedagang dan pembeli jadi lebih praktis dan efektif saat belanja.

Baca Selengkapnya
BRI Permudah Nasabah untuk Membuka Rekening di Luar Negeri, Begini Caranya!

BRI Permudah Nasabah untuk Membuka Rekening di Luar Negeri, Begini Caranya!

Berikan kemudahan, nasabah BRI kini sudah bisa buka rekening di luar negeri.

Baca Selengkapnya
Lewati Jembatan Mengerikan, Begini Penampakan Markas KKB Kini Dikuasai TNI, Banyak Barang Berbahaya

Lewati Jembatan Mengerikan, Begini Penampakan Markas KKB Kini Dikuasai TNI, Banyak Barang Berbahaya

Prajurit TNI berhasil kuasai markas KKB hingga temukan barang berbahaya. Simak informasi berikut.

Baca Selengkapnya
Bank Mandiri Siapkan Uang Tunai Rp31,3 Triliun Jelang Pencairan THR

Bank Mandiri Siapkan Uang Tunai Rp31,3 Triliun Jelang Pencairan THR

Penempatan uang di mesin ATM Mandiri berada di lokasi strategis.

Baca Selengkapnya
Intip Cara Generasi Milenial Mengelola Keuangan tanpa Ribet, Satu Aplikasi untuk Segala Kebutuhan

Intip Cara Generasi Milenial Mengelola Keuangan tanpa Ribet, Satu Aplikasi untuk Segala Kebutuhan

Mereka menyukai aplikasi perbankan digital yang memiliki fitur lengkap serta bisa diakses kapan pun dan di mana pun

Baca Selengkapnya
SEMENIT PAHAM: Provinsi Paling Bahagia di Indonesia, Cocok Buat Menikmati Pensiun

SEMENIT PAHAM: Provinsi Paling Bahagia di Indonesia, Cocok Buat Menikmati Pensiun

Yogyakarta menjadi provinsi dengan tingkat hidup paling tinggi. Dibuktinya dengan banyaknya lansia yang masih hidup bahagia di provinsi ini.

Baca Selengkapnya