Temui Bank Dunia, Presiden Jokowi minta masukan pembenahan ekonomi RI
Merdeka.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) melakukan pertemuan tertutup dengan Kepala Perwakilan World Bank Indonesia Rodrigo A. Chaves di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat. Pertemuan itu menyoroti keadaan ekonomi Indonesia.
"Tadi kami meminta mengenai outlook ekonomi Indonesia seperti apa, kekurangannya seperti apa," ungkap Presiden Jokowi di Kebun Raya Bogor, Jawa Barat, Selasa (21/11).
Tak hanya itu, Presiden Jokowi juga meminta masukan soal apa saja yang harus diperbaiki dalam ekonomi Indonesia. "Diperbaiki dari sebelah mana, ya saya kira dari masukan seperti itu, dari lembaga mana pun saya kira penting bagi kita untuk perbaiki dan benahi hal yang kurang," ucapnya.
Dalam pertemuan kali ini, Presiden Jokowi didampingi Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan, dan Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Thomas Lembong.
Sementara Rodrigo A. Chaves memboyong lima anggotanya yakni Lead Economist, Frederico Gil Sander, Program Leader for Suistanable Development, Taimur Samad, Program Leader for Human Development, Camilla Holmemo, Program Leader for Equitable Growth, Finance, and Institutions Yongmei Zhou dan Operations Officer Steisianasari Mileiva.
(mdk/bim)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jokowi: Di Tengah Krisis Dunia Bertubi-tubi, Perekonomian Kita Cukup Kokoh
Dalam menghadapi ketidakpastian global, Jokowi menekankan pentingnya menjaga stabilitas ekonomi Indonesia.
Baca SelengkapnyaBertemu Presiden JAPINDA, Jokowi Apresiasi Bantuan Promosi Kerja Sama Ekonomi
Jokowi berharap JAPINDA dapat terus mendukung peningkatan investasi dan alih teknologi di sektor ekonomi.
Baca SelengkapnyaDunia Hadapi Perang dan Krisis Ekonomi, Jokowi: Kita Harus Eling Lan Waspodo
Jokowi menekankan pentingnya persatuan dan kerukunan antar masyarakat agar Indonesia menjadi negara maju.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Jokowi Ungkap Isi Pembicaraan dengan Presiden Filipina, Termasuk Soal Pertahanan
Jokowi menyebut tiga bidang kerja sama yang akan diperkuat oleh kedua negara.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi Bertemu Pengusaha dan Investor di Vietnam, Ini Dampak bagi Indonesia
Jokowi menyoroti pentingnya kolaborasi sektor bisnis untuk mewujudkan visi bersama kedua negara.
Baca SelengkapnyaJokowi Akui Banyak Pelaku Bisnis Khawatir Politik Indonesia Panas Jelang Pemilu 2024
Jokowi bersyukur karena pelaksanaan pemilihan umum 2024 berjalan lancar. Jokowi menargetkan arus modal masuk dan investasi kembali masuk ke Indonesia.
Baca SelengkapnyaJokowi Rajin Bagi-Bagi Bansos, Tapi Ekonomi Indoensia Diramal Hanya Tumbuh 5,04 Persen Sepanjang 2023
Proyeksi ini lebih rendah dibandingkan pertumbuhan ekonomi 2022 yang mencapai 5,31 persen (yoy).
Baca SelengkapnyaPrabowo Janjikan Pertumbuhkan Ekonomi 8 Persen Jika Jadi Presiden Selanjutnya
Untuk mencapai Indonesia emas tahun 2045, mulai tahun 2025 dibutuhkan pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan di angka 6 persen hingga 7 persen.
Baca SelengkapnyaDi Depan Petinggi TNI, Jokowi Curhat Sulitnya Cari Pasokan Beras ke Luar Negeri
Jokowi mengatakan kondisi ini disebabkan ketidakpastiaan ekonomo dan konflik geopolitik yang tak kunjung usai.
Baca Selengkapnya