Telkom: Startup Kesulitan Cari Programmer di Indonesia, Akhirnya Rekrut dari India
Merdeka.com - Direktur Digital Business PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom), Fajrin Rasyid mengakui bahwa ketersediaan Sumber Daya Manusia (SDM) melek digital masih menjadi permasalahan utama pengembangan ekonomi digital Indonesia.
Fajrin mencontohkan, banyak pemilik perusahaan rintisan atau startup yang mengaku kesulitan untuk mencari programmer asal Indonesia. Sehingga, terpaksa mendatangkan programmer dari India hingga Vietnam.
"Startup nyari orang programmer susah, akibatnya harus hire dari India, Vietnam, Australia, dan beberapa negara lain untuk memenuhi kebutuhan ini," katanya dalam acara Ngopi BUMN di Kementerian BUMN, Jakarta Pusat, Selasa (8/11).
Padahal, potensi ekonomi digital Indonesia akan terus mencatatkan pertumbuhan positif dalam beberapa tahun mendatang. Di 2030, potensi ekonomi digital Indonesia diperkirakan mencapai Rp4.500 triliun.
"Angka ini tumbuh 7 kali lipat dari 2020 sekitar Rp 600 triliun," ucapnya.
Erick Thohir Minta Startup Kembangkan SDM Dalam Negeri
Sebelumnya, Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir menegaskan kepada seluruh perusahaan-perusahaan startup di Indonesia agar bisa meningkatkan kompetensi sumber daya manusia (SDM) melalui pelatihan dan pendampingan. Selain itu, perusahaan startup yang telah berkembang dan maju juga diminta agar memberdayakan masyarakat Indonesia sebagai pekerja, bukan mengambil tenaga kerja dari luar negeri.
Sebab, Indonesia memiliki visi menjadi Indonesia Emas 2045. Di mana di tahun 2045 kebutuhan akan tenaga kerja yang mahir dalam menggunakan teknologi dan digitalisasi menjadi kunci dalam persaingan global.
"Saya ingatkan sama orang-orang kaya baru Indonesia, jangan sampai nanti, mereka jadi kaya, tapi tenaga kerjanya asing. Saya sudah ingatkan mereka, harus bisa mentraining tenaga kerja kita," kata Erick di Jakarta, Rabu (19/1).
Di samping itu, transformasi human capital BUMN juga dalam rangka mempersiapkan generasi muda menuju Indonesia Emas 2045. Seperti diketahui, transformasi human capital BUMN yang digagas oleh Erick adalah membuat komunitas pemimpin muda BUMN yang memiliki kompentensi dan kapabilitas untuk meneruskan kepemimpinan di masa depan yakni BUMN Muda.
Selain itu, BUMN juga memperluas program magang, mulai dari mahasiswa dalam dan luar negeri hingga para santri pondok pesantren. Bersamaan dengan itu, Erick juga telah menyiapkan inkubator bagi generasi muda Islam menjadi lebih maju di masa mendatang melalui program #MuslimLeaderpreneur melalui MES.
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Telkom Beri Solusi Digitalisasi Bisnis Usaha Wisata Kecil Menengah
DigiTiket dari Indibiz tawarkan kemudahan pencatatan data dan sistem tiket.
Baca SelengkapnyaCara Telkom Tawarkan Transformasi Digital di Sektor Pendidikan
Telkom Indonesia melalui Indibiz menghadirkan solusi transformasi digital untuk pendidikan.
Baca SelengkapnyaTelkom Tawarkan Kampanye Digital Dukung Pungutan Wisatawan Asing di Bali
Telkom siap berkolaborasi mendukung langkah Pemprov Bali menerapkan pungutan bagi wisatawan asing.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Telkomsel Jalin Kerja sama dengan Google, Ini yang Mereka Lakukan
Kerja sama ini bertujuan meningkatkan pengalaman komunikasi pelanggan dan menyajikan solusi pesan singkat yang lebih canggih.
Baca SelengkapnyaJokowi Undang Talenta Hebat Indonesia Daftar CPNS 2024, Ada 690.000 Lowongan untuk Fresh Graduate
Dalam menghadapi disrupsi teknologi yang sangat pesat, pemerintah membutuhkan para pembelajar muda.
Baca SelengkapnyaPekerja Imigran Indonesia di Turki Meningkat 2 Tahun Terakhir, Paling Banyak di Sektor Ini
Sejak tahun 2021 jumlah pekerja migran Indonesia di Turki terus mengalami peningkatan.
Baca SelengkapnyaIndustri Startup Masih Terancam Tumbang di 2024, Ini Alasannya
Fenomena tech winter yang masih akan berlangsung di industri teknologi maupun startup dipengaruhi oleh sejumlah faktor.
Baca SelengkapnyaTelkom Semakin Mudahkan UMKM Jangkau Pasar B2B
PaDi UMKM hadirkan sistem pembayaran yang efisien untuk transaksi yang lebih mudah.
Baca SelengkapnyaTelkom Group Raup Laba Bersih 2023 Rp 24,6 Triliun
PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk mencatat kinerja keuangan yang positif sepanjang tahun 2023.
Baca Selengkapnya