Sri Mulyani harap dua pelaku UMKM ini jadi contoh sukses
Merdeka.com - Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengungkapkan rasa bangganya kepada dua pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UKMM) yang turut bekerja dalam meningkatkan kinerja ekspor Indonesia.
Dalam kunjungannya di Denpasar, Bali, Sri Mulyani mendengsri muarkan secara langsung bagaimana kisah perjuangan para pelaku UMKM yang berhasil menjual produknya hingga ke luar negeri.
"Saat ini negara kita tengah berupaya untuk menyeimbangkan ekspor dan impor, oleh karena itu saya melihat sosok Pak Tri dan Pak Wayan ini dapat memberikan inspirasi dan contoh sukses bagi pengusaha kecil," ungkap Sri Mulyani dikutip dari laman Facebooknya, Rabu (19/9).
Sri Mulyani menceritakan, awalnya Tri Dwi Hantoro memulai sebuah usaha kerajinan kulit dengan bermodalkan Rp 500 ribu dan dibantu oleh lima orang pengrajin. Namun, saat ini usaha tersebut sudah berkembang menjadi 50 oang pegawai staf dan 300 pengrajin yang tersebar di Bali, Banyuwangi dan Ponorogo.
"Penjualan rata-rata setiap 6 minggunya berjumlah 7.500 sampai 15.000 produk yang diekspor ke Jepang, Korea, Turki, Inggris, Singapura dan Italia," imbuhnya.
Bahkan produk yang dijual melalui CV, La Chidehafu ini telah berkembang menjadi kerajinan garmen dan kulit, antara lain pakaian, dompet, clutch, sepatu, dan tas.
Sementara itu, pengusaha kecil laninnya, I Wayan Sukhana bersama istrinya Made Yuliana membuka usaha di bidang aromatherapy sekitar 15 tahun yang lalu. Dari usaha rumah tangga, bisnis ini menjadi perusahaan penghasil produk perawatan kecantikan yang menggunakan bahan alam organik dan menjual produknya ke luar negeri.
"Negara tujuan ekspor PT Bali Tangi ini antara lain Australia, Maladewa Belanda dan Rusia," imbuhnya
Sri Mulyani bangga, sebab kedua usaha tersebut mempunyai kesamaan yaitu memberikan kesempatan bekerja kepada penyandang difabel dan mayoritas pekerja merupakan kaum wanita yang berasal dari ibu rumah tangga berada disekitar lokasi usaha. Bahkan pengrajin binaan La Chidehafu ada juga yang berasal dari anak jalanan, pengamen dan pengemis.
Bendahara Negara ini mengatakan, awalnya kedua pelaku usaha itu pada mendapakan modal dari Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia (LPEI) yang merupakan sebuah lembaga negara bertujuan untuk membantu pemerintah dalam mendorong pertumbuhan ekspor nasional.
Bahkan, setelah memperoleh pembiayaan LPEI di awal 2017, pada akhir 2017 nilai ekspor La Chidehafu meningkat 14,2 persen dibandingkan 2016. Kemudian sasilitas yang diberikan LPEI sejak 2017 juga mampu meningkatkan kapasitas produksi PT Bali Tangi menjadi lebih dari 15 persen dibandingkan tahun sebelumnya.
"Kesuksesan yang diraih dengan diawali modal seadanya namun dengan ketekunan terus menerus sehingga akhirnya bisa menembus pasar luar negeri. Kita membutuhkan ribuan bahkan jutaan orang seperti Pak Tri dan Pak Wayan bagi perekonomian Indonesia," ungkapnya.
"Saya sebagai Menteri Keuangan mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah bekerja untuk bisa meningkatkan ekspor Indonesia," tutup Sri Mulyani.
(mdk/azz)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Karir Bergengsi Sri Mulyani Selain Jadi Menteri Keuangan
Posisi Sri Mulyani di kancah internasional itu juga turut berdampak positif terhadap reputasi perekonomian Indonesia.
Baca Selengkapnya26 UMKM Binaan BUMN Semen Pamer Produk di Perayaan Natal BUMN, Ini Daftarnya
Erick Thohir menyebut, pelaku UMKM di Indonesia sangat membutuhkan pendampingan untuk mengembangkan usahanya.
Baca SelengkapnyaSri Mulyani Ingatkan Perjalanan Indonesia Jadi Negara Maju Tidak Mudah, Ini Alasannya
Menteri Keuangan Sri Mulyani menilai menuju target tersebut bukan perkara gampang.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Jokowi Puji Kontribusi BUMN, Erick Thohir: Beri Dampak Nyata untuk Ultramikro dan UMKM
BUMN dan UMKM harus terus berkolaborasi dalam meningkatkan pertumbuhan ekonomi nasional.
Baca SelengkapnyaJokowi Puji Kontribusi BUMN, Erick: Alhamdulillah Beri Dampak Nyata untuk Ultramikro dan UMKM
Erick mengatakan BUMN dan UMKM harus terus berkolaborasi dalam meningkatkan pertumbuhan ekonomi nasional.
Baca SelengkapnyaSri Mulyani Lelang 22 Lukisan Karya Maestro Indonesia, Termahal Laku Rp60 Juta
Kementerian Keuangan memberikan kemudahan bagi izin pameran lukisan impor. Antara lain lukisan impor yang berhasil dilelang dapat langsung diproses.
Baca SelengkapnyaPengamat Yakin Sri Mulyani Tak akan Mundur dari Menkeu, Dampaknya Bisa Besar
Isu mundurnya Sri Mulyani dari Menteri Keuangan dinilai hanya ‘digoreng’ pihak tertentu
Baca SelengkapnyaIntip Deretan Gaya Menteri Keuangan Sri Mulyani saat Bermain Bersama Cucu di Kantornya
Begini tampilan Sri Mulyani ketika kedatangan cucunya ke kantor. Seperti apa?
Baca SelengkapnyaHore, Pengusaha UMKM Bisa Pinjam KUR Rp500 Juta Tanpa Agunan
Saat ini Kemenkop UKM tengah mengumpulkan data - data calon penerima KUR untuk menilai perilaku mereka dalam bertransaksi.
Baca Selengkapnya