Sinergi Kemenkeu dan BI Penting dalam Pemulihan Ekonomi
Merdeka.com - Menteri Keuangan, Sri Mulyani Indrawati berharap, hubungan harmonis antara pemerintah dan Bank Indonesia (BI) senantiasa terus terjaga dengan baik. Hal ini disampaikanya saat menghadiri Silaturahmi Idulfitri 1442 H bersama Gubernur BI, Perry Warjiyo secara virtual.
"Kami di Kementerian Keuangan selama ini bekerja luar biasa erat bersama Bank Indonesia dalam menghadapi Covid-19 yang dampaknya luar biasa bagi perekonomian dan sistem keuangan," katanya saat silaturahmi, ditulis Selasa (18/5).
"(Kami) ingin menyampaikan dalam kesempatan yang sangat baik ini ucapan terima kasih dan Alhamdulillah bersyukur karena kita terus menjaga silaturahmi dan hubungan sinergi serta koordinasi yang sangat baik dengan Bank Indonesia," katanya melanjutkan.
Bendahara Negara ini menambahkan kerjasama dan koordinasi dua institusi ini bisa terlaksana secara sinergis baik dalam kapasitas sebagai Komite Stabilitas Sistem Keuangan (KSSK) maupun dalam pelaksanaan tugas untuk menjaga perekonomian Indonesia ditengah situasi pandemi Covid-19 saat ini.
"Dengan seluruh amal ibadah sepanjang bulan Ramadan, kita berharap kita mencapai kemenangan tidak hanya secara pribadi tapi juga sebagai suatu bangsa di dalam menghadapi suatu tantangan luar biasa ini. Semoga kita semuanya tetap akan diberikan kekuatan kesehatan dan petunjuk dari Allah Subhanahu Wa Ta'ala Tuhan Yang Maha Kuasa di dalam menjalankan tugas yang masih sangat menantang," tambahnya.
Senada dengan hal tersebut, dalam kesempatan yang sama Wakil Menteri Keuangan (Wamenkeu) Suahasil Nazara juga menegaskan pentingnya sinergi yang selaras antara kebijakan fiskal dan moneter dalam situasi saat ini.
"Kami berharap bahwa kita bisa terus menjalankan koordinasi ini dengan baik dan kami doakan Pak Gubernur dan seluruh anggota Dewan Gubernur serta seluruh jajaran Bank Indonesia tetap sehat dan setelah ini kita terus mengawal pemulihan ekonomi nasional Indonesia," tutupnya.
(mdk/did)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kondisi Ekonomi 2024 Masih Suram, Sri Mulyani Bongkar Penyebabnya
Walau begitu, perekonomian Indonesia masih mencatatkan pertumbuhan di angka 5,05 persen.
Baca SelengkapnyaSri Mulyani Pede Ekonomi Indonesia Tumbuh 5,2 Persen di 2024
Proyeksi pertumbuhan ekonomi di atas 5 persen itu didorong oleh penyelenggaraan pemilu secara serentak 2024.
Baca SelengkapnyaBank Indonesia Kembali Tahan Suku Bunga Acuan, Ternyata Ini Alasannya
Perry mengatakan, keputusan mempertahankan suku bunga acuan ini untuk penguatan stabilisasi nilai tukar Rupiah dari dampak tingginya ketidakpastian global.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Airlangga Jawab Isu Sri Mulyani Mundur: Hoaks, Bu Ani Kan Teman Saya
Isu Sri Mulyani akan mundur dari kabinet Indonesia Maju diembuskan oleh ekonom senior, Faisal Basri.
Baca SelengkapnyaSituasi Terkini Kabinet Jokowi Diungkap Kepala Bappenas, Singgung Sri Mulyani
Suharso menegaskan tugas yang telah diberikan kepadanya sebagai menteri akan dikerjakan semaksimal mungkin.
Baca SelengkapnyaBank Indonesia Putuskan Tahan Suku Bunga Acuan di Level 6 Persen
kebijakan makroprudensial dan sistem pembayaran tetap pro-growth untuk mendukung pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan.
Baca SelengkapnyaBank Indonesia Siapkan Uang Tunai Rp197 Triliun untuk Kebutuhan Ramadan dan Lebaran 2024
Rencananya pada lebaran tahun ini pengedaran uang akan dilakukan di 4.675 titik penukaran.
Baca SelengkapnyaSukses Sedot Perhatian! Tonton Serunya Acara KapanLagi Buka Bareng BRI Festival 2024
Kegiatan yang didukung PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau Bank BRI tersebut memanfaatkan momentum Ramadan yang penuh berkah dan kebaikan.
Baca SelengkapnyaGubernur BI: Kredit Perbankan Tumbuh 9,7 Persen Pada November 2023
Peningkatan kredit atau pembiayaan didorong oleh peningkatan permintaan kredit sejalan dengan tetap terjaganya kinerja korporasi.
Baca Selengkapnya