Merdeka.com - Pertemuan Tingkat Menteri (PTM) Brunei Darussalam-Indonesia-Malaysia-Philippines East ASEAN Growth Area (BIMP-EAGA) mendukung proses pemulihan ekonomi di kawasan. Saat ini, kawasan East ASEAN Growth Area saat ini tengah menjalani proses pemulihan dan pembangunan kembali.
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto selalu pemimpin pertemuan mengatakan, pemulihan kawasan tersebut diperkirakan akan semakin cepat di masa mendatang, termasuk didukung oleh kebangkitan sektor pariwisata yang sempat terpuruk di masa pandemi.
"Karena sejalan dengan Keketuaan Indonesia di ASEAN pada 2023, BIMP-EAGA juga akan memperkuat deliverables-nya, dalam hal ini telah disiapkan Visi 2025," kata Airlangga di Jakarta, dikutip Antara, Minggu (27/11).
Salah satu yang menjadi prioritas adalah Bandar Seri Begawan Roadmap yang terkait dengan Digital Economy Framework Agreement yang akan dimulai pada 2023, dan ini akan dipercepat di Keketuaan Indonesia.
Adapun beberapa isu penting yang dibahas guna merespon situasi saat ini antara lain tindak lanjut hasil Mid-Term Review BIMP-EAGA Vision 2025, upaya pemulihan dan pembangunan kembali ekonomi kawasan, dan keberlanjutan kerja sama dan visi BIMP-EAGA setelah 2025.
Airlangga menjelaskan sejumlah capaian penting BIMP-EAGA yakni penyelesaian sembilan Proyek Infrastruktur Prioritas (PIP) pada 2022 dan penyelesaian One Borneo Quarantine Initiative yang akan segera ditindaklanjuti dengan penandatanganan Letter of Intent di 2023.
Capaian implementasi BIMP-EAGA Green Cities Initiative, kesuksesan kerja sama energi melalui interkoneksi kelistrikan di Kalimantan Barat-Sarawak, dan penandatangan tiga Nota Kesepahaman dalam BEBC.
Dia juga menyoroti upaya untuk memperkuat kerja sama dan integrasi di masa depan dengan memperkuat institusi BIMP-EAGA guna meningkatkan efektivitas dan implementasi proyek-proyek BIMP-EAGA, meningkatkan inklusi dan partisipasi kalangan swasta, serta untuk memperkuat koordinasi, implementasi, dan monitoring inisiatif-inisiatif subkawasan.
Dia juga mendorong pengembangan kerja sama melalui penyelarasan inisiatif yang sudah ada di BIMP-EAGA dengan Komunitas Ekonomi ASEAN. BIMP-EAGA dalam hal ini perlu berperan sebagai building block bagi integrasi perekonomian ASEAN.
"Dilakukan juga penguatan kolaborasi BIMP-EAGA dengan negara-negara mitra seperti Korea, Jepang, China dan Northern Territory-Australia, termasuk juga dengan ADB yang selama ini menjadi strategic partner dan selalu mendukung kegiatan BIMP-EAGA," jelasnya. [azz]
Baca juga:
Tempat Wisata Anak di Bogor yang Terjangkau, Seru dan Edukatif
Maelo Pukek, Tradisi Nelayan Sumatera Barat di Pesisir Pantai Padang
Rekomendasi Wisata NTT Terpopuler yang Wajib Disambangi, Ini Daftarnya
Hadapi Ancaman Resesi, Pemprov Jateng-Swiss Bahas Kerja Sama Wisata dan Karbon Trade
Sandiaga Uno Optimis Sektor Pariwisata di ASEAN Terus Tumbuh
Sekitar 59 Menit yang laluEmtek Group Berbagi Wawasan Penting Bentuk Industri di 2023
Sekitar 4 Jam yang laluWapres Minta Kementerian Lembaga Tak Jalan Sendiri Tangani Kemiskinan
Sekitar 6 Jam yang laluTren Nikah di KUA Jadi Pilihan Anak Muda, Berapa Perbandingan Harganya
Sekitar 7 Jam yang laluHati-hati Pencurian Data Lewat Update Story Instagram
Sekitar 7 Jam yang laluTren Nikah di KUA Gratis, Berikut Persyaratannya
Sekitar 9 Jam yang laluDaftar Terbaru 5 Orang Terkaya Dunia, Elon Musk Kini Peringkat 2
Sekitar 11 Jam yang laluWapres Sentil Aturan Larang Pramugari Pakai Jilbab, Dirut Garuda Indonesia Buka Suara
Sekitar 23 Jam yang laluTerungkap, Ini Biang Keladi yang Bikin Minyak Goreng Langka dan Mahal
Sekitar 23 Jam yang laluPembangunan KEK Kura-Kura Bali Butuh Investasi Rp104 T, Serap 99.000 Tenaga Kerja
Sekitar 1 Hari yang laluESDM: Program Solar Campur Minyak Sawit 30 Persen Hemat Devisa Rp122,6 Triliun
Sekitar 1 Hari yang laluTips Jitu untuk UMKM agar Produk Lokal Bisa Tembus Pasar Global
Sekitar 1 Hari yang laluSiaran TV Analog di Bali, Kalimantan Selatan & Sumatera Selatan Dimatikan 20 Maret
Sekitar 1 Hari yang laluKetua RW di Jaksel Curhat Mau Lapor Kantor Polisi Kosong, Ini Reaksi Tegas Kapolda
Sekitar 2 Jam yang laluFakta Lain Terungkap! Bripka Madih Suka Teror Warga, Pasang Tiang dengan Setrum
Sekitar 2 Jam yang laluPolisi: Bripka Madih Teken Tanahnya Dihibahkan, Tapi Tak Diakui
Sekitar 3 Jam yang laluSiapkan Bukti Girik Tanah, Bripka Madih Lapor ke Polda Metro Kasus Tanah Diserobot
Sekitar 8 Jam yang laluJerit Mantan Anak Buah Jenderal: Tak Didukung Ungkap Fakta, Tertekan & Terancam
Sekitar 12 Jam yang laluVIDEO: Hendra & Agus Bongkar Para Pihak yang Seharusnya Bersalah Rintangi Penyidikan
Sekitar 1 Hari yang laluAgus Nurpatria Minta Dibebaskan dari Segala Tuntutan & Dipulihkan Nama Baik
Sekitar 2 Hari yang laluPleidoi, Hendra Kurniawan Minta Dibebaskan & Nama Baik Dipulihkan
Sekitar 2 Hari yang laluJerit Mantan Anak Buah Jenderal: Tak Didukung Ungkap Fakta, Tertekan & Terancam
Sekitar 12 Jam yang laluVIDEO: Hendra & Agus Bongkar Para Pihak yang Seharusnya Bersalah Rintangi Penyidikan
Sekitar 1 Hari yang laluVIDEO: Cerita Pengalaman Irfan Tak Patuhi Perintah Atasan Dipukuli Hingga Tak Berdaya
Sekitar 1 Hari yang laluAgus Nurpatria Minta Dibebaskan dari Segala Tuntutan & Dipulihkan Nama Baik
Sekitar 2 Hari yang laluVIDEO: Arif Terisak Sampaikan Pembelaan Beri Pesan Cinta ke Istri, Ibu Hingga Hakim
Sekitar 2 Hari yang laluVIDEO: Serangan Balik Bharada E, Sindir Jaksa Ngotot 12 Tahun Penjara
Sekitar 2 Hari yang laluVIDE0: Eliezer Minta Maaf Usik Jaksa soal 'Kejujuran Dibayar 12 Tahun Penjara'
Sekitar 2 Hari yang laluApakah Boleh Memperoleh Vaksin Campak Bersamaan dengan Booster COVID-19?
Sekitar 6 Hari yang laluAntisipasi Penyakit Ngorok, Dinas Pertanian Madina Maksimalkan Penyuntikan Vaksin
Sekitar 1 Minggu yang laluLink Live Streaming BRI Liga 1 di Vidio, Minggu 5 Februari: Persib Bandung Vs PSS Sleman
Sekitar 4 Jam yang laluAdvertisement
Advertisement
AM Hendropriyono
Guru Besar Sekolah Tinggi Intelijen Negara
Ingatlah untuk menjaga komentar tetap hormat dan mengikuti pedoman komunitas kami