Samsung ogah investasi, pemerintah cuek
Merdeka.com - Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) mengaku tak mengkhawatirkan adanya investor asing yang ogah menamakan investasinya di Indonesia terutama di bidang perakitan telepon genggam.
Kepala BKPM Mahendra Siregar mengimbau kepada seluruh pihak untuk tetap semangat menggenjot investasi asing di Indonesia. Indonesia tidak akan pernah kekurangan atau kehabisan investasi baru maupun ekspansi dari perusahaan asing dan lokal.
"Tidak usah desperate kayak orang patah hati. Indonesia tidak perlu yang begitu. Minat (investasi) tidak habis-habis. Waktu itu kita selesaikan soal smelter dan lainnya, jadi harus ada respon kecepatan serta pelayanan dari kementerian atau lembaga," ujarnya di kantor Kemenko Perekonomian, Jumat (30/5).
Seperti diketahui Samsung memilih menanamkan modal besar ke Vietnam dengan mendirikan pabrik ponsel pintar. Selain itu, RIM memilih Malaysia dan investasi Foxconn sampai saat ini belum terealisasi.
Mahendra mengaku Indonesia memiliki keunggulan yang tak mampu diberikan Vietnam, yakni berupa kedekatan pasar dan pertumbuhan ekonomi berkelanjutan. Walaupun ada beberapa kelemahan seperti insentif dan lahan. "Investor, tentu melihat keseluruhan aspek ketika tertarik menancapkan modal di sebuah negara,".
Selain itu, perkembangan ekonomi dunia yang terus mengalami perlambatan, termasuk negara utama seperti China. Membuat Indonesia menjadi salah daya tarik dari investor. "Kalau ada pasar yang ekonominya bisa tumbuh tinggi dalam jangka panjang, jelas ini jadi hal unik bagi investor. Lahan kan bisa dibicarakan dengan calon mitranya" ungkapnya.
(mdk/arr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Investasi Mulai Mengalir ke Indonesia, Investor Pantau Hal Ini Usai Pemilu 2024
Saat ini investor cenderung memperhatikan arah kebijakan, kemungkinan perubahan-perubahan di sisi pemerintah yang akan mempengaruhi bisnis.
Baca SelengkapnyaLuhut Dapat Tugas Lagi, Kali Ini Urus Investasi Apple
Pemerintah tawarkan insentif menarik untuk Apple agar mau berinvestasi di Indonesia.
Baca SelengkapnyaJokowi Akui Banyak Pelaku Bisnis Khawatir Politik Indonesia Panas Jelang Pemilu 2024
Jokowi bersyukur karena pelaksanaan pemilihan umum 2024 berjalan lancar. Jokowi menargetkan arus modal masuk dan investasi kembali masuk ke Indonesia.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Sukses Kalahkan Apple, Samsung Kembali ke Posisi Pertama Pasar Smartphone Dunia
Samsung kembali berada di posisi pertama, mengalahkan Apple dalam hal penjualan smartphone di dunia.
Baca SelengkapnyaJokowi Serahkan Bantuan Pangan di Maros
Bantuan tersebut sebagai upaya menghadapi kenaikan harga beras.
Baca SelengkapnyaJokowi Tawarkan Bos Apple Investasi di IKN, Begini Respons Tim Cook
Presiden Jokowi menawarkan CEO Apple, Tim Cook untuk ikut berinvestasi dan mengembangkan IKN Nusantara.
Baca SelengkapnyaTernyata, 20 Persen Ekspor Produk Vietnam Dikuasai Samsung
Pada skala produksi Samsung, mayoritas atau setara 60 persennya dipenuhi dari pabrik di Vietnam.
Baca SelengkapnyaTerima Banyak Keluhan dari Investor soal Kecepatan Investasi di IKN, Ini Arahan Jokowi ke Para Menteri
Jokowi juga memerintahkan agar status lahan bagi investor segera ditetapkan dan diperjelas. Basuki menuturkan Jokowi akan memonitor arahan-arahan tersebut.
Baca SelengkapnyaJokowi Tinjau Progres Pembangunan Hotel Nusantara di IKN, Targetkan Selesai Agustus 2024
Jokowi menambahkan, menggeliatnya pembangunan sejumlah proyek di IKN menunjukkan semakin bertambahnya minat investor untuk berinvestasi di sana.
Baca Selengkapnya