Sambut mudik Lebaran, pegawai AirNav siap lembur
Merdeka.com - Direktur Utama Air Navigatioan Indonesia (AirNav), Novie Riyanto Rahardjo, mengatakan pihaknya akan menambah jam kerja petugas selama masa mudik Lebaran. Hal itu dilakukan untuk menghadapi kenaikan frekuensi penerbangan.
"Ada penambahan jam-jam terbang, kita tambah jam operasi, otomatis jam kerja AirNav juga bertambah. Solo misalnya ini kemungkinan kan sampai jam 24.00 ya kita harus nambah orang disitu," kata Novie, di Rumah Maroko, Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (8/6) malam.
Saat ini, kata Novie, petugas AirNav berjumlah sekitar 4.200 orang untuk melayani bandara di seluruh Indonesia.
"Nambah fasilitas, nambah pengaturan, nambah prosedur sehingga pelayanan yang sampai jam 24.00 ini akan terlaksana dengan sebaik-baiknya," ujarnya.
Selain melakukan persiapan internal, AirNav juga telah mempererat kerjasama dengan TNI AU dalam menghadapi mudik Lebaran tahun ini.
"Harus diatur (dengan TNI AU) sebaik-baiknya supaya tidak terjadi kemacetan. Kalau macet di darat kan bisa diatur minggir, kalau di udara kan tak bisa. Jadi harus disusun secara baik," pungkasnya.
(mdk/bim)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Naik 17 Persen, Airnav Indonesia Layani 1,8 Juta Penerbangan Selama 2023
Selama 2023, penerbangan didominasi oleh penerbangan domestik.
Baca SelengkapnyaPenampakan 15 Balon Terbang di Jalur Penerbangan Terpadat Kawasan Pekalongan
Pihak AirNav menyebut bahaya balon udara raksasa liar dari penerbangan antara menutupi pandangan pilot.
Baca SelengkapnyaJelang Lebaran, Penerbangan dari Jakarta dan Surabaya Menuju Banyuwangi Ditambah
Memasuki arus mudik Lebaran sejumlah maskapai penerbangan menambah frekuensi penerbangannya ke Banyuwangi.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Antisipasi Lonjakan Pemudik Lebaran, Sejumlah Maskapai di Adi Soemarmo Tambah Jam Operasional
Maskapai Citilink, Batik Air dan Super Air Jet mengajukan penambahan slot terbang.
Baca SelengkapnyaPemerintah Larang Warga Terbangkan Balon Udara, Pilot: Masih Ada di Langit Kebumen
Meski sudah dilarang, masih ada saja warga yang menerbangkan balon udara dalam rangka merayakan hari lebaran Idulfitri.
Baca SelengkapnyaBanyak Gunung Erupsi Ancam Ganggu Lalu Lintas Penerbangan Saat Nataru, Ini Langkah Airnav
AirNav secara aktif menerbitkan ASHTAM untuk menjaga keselamatan penerbangan.
Baca SelengkapnyaLepas Pemudik Lebaran 2024, Airlangga: Karena Telah Bantu Naikkan Suara Golkar
Partai Golkar menyediakan 20 unit bus dengan kapasitas penumpang sekitar 40-50 orang per bus
Baca SelengkapnyaKapan Pesawat Terbang Masuk Bengkel? Ini Jawabannya
Dalam operasional, ternyata pesawat udara membutuhkan perawatan dan perbaikan berkala dan rutin guna menjaga kelaikannya terbang.
Baca SelengkapnyaAngkutan Barang Sumbu Tiga akan Dibatasi Selama Mudik Lebaran 2024, Cek Aturannya Berikut Ini
Pembatasan operasional angkutan barang selama mudik lebaran itu berdasarkan keputusan bersama antara kepolisian dengan sejumlah pemangku kebijakan.
Baca Selengkapnya