Salurkan Kredit Rp 5,96 T, Unit Usaha Syariah Bank DKI Raup Laba Kuartal I Rp 54,7 M
Merdeka.com - Bank DKI melaporkan Unit Usaha Syariah (UUS) hingga kuartal I-2021 telah menyalurkan pembiayaan sebesar Rp5,96 triliun atau meningkat sebesar 1,10 persen. Ini lebih tinggi dibanding periode Maret 2020 sebesar Rp5,90 triliun.
"Di tengah pandemi Covid-19 yang masih berlangsung, kinerja UUS Bank DKI tetap dapat tumbuh secara positif," kata Sekretaris Perusahaan Bank DKI, Herry Djufraini, di Jakarta, Selasa (1/6)
Selain pembiayaan, Dana Pihak Ketiga (DPK) UUS Bank DKI juga tercatat meningkat sebesar 118,21 persen sebesar Rp3,91 triliun per Maret 2021 dibandingkan Maret 2020 sebesar Rp1,79 triliun.
Berbagai pencapaian kinerja keuangan tersebut telah mendorong peningkatan aset yang tumbuh sebesar 4,94 persen dari Rp6,04 triliun per Maret 2020 menjadi Rp6,33 triliun per Maret 2021. Adapun laba UUS Bank DKI per Maret 2021 tercatat sebesar Rp54,70 miliar.
Selanjutnya
Herry menambahkan, dalam mengembangkan bisnis, UUS Bank DKI juga membangun sinergi dengan BUMD DKI Jakarta dan lembaga lainnya yang terkait dengan Pemprov DKI Jakarta seperti Dewan Masjid Indonesia (DMI) DKI Jakarta dan Bazis DKI Jakarta dalam hal optimalisasi layanan perbankan syariah.
UUS Bank DKI juga menyediakan beragam solusi keuangan syariah seperti tabungan haji dan Umroh (Taharoh). UUS Bank DKI juga dipercaya dalam melakukan kolaborasi yang meliputi integrasi uang elektronik (JakOne Pay) untuk layanan pembayaran zakat, infak dan sadaqah secara digital. Selain itu, UUS Bank DKI juga menyediakan produk dan layanan seperti Tabungan iB, Deposito iB, dan Giro iB.
"Atas penerapan kinerja keuangan yang positif, Unit Usaha Syariah (UUS) Bank DKI berhasil meraih penghargaan Indonesia Sharia Finance Awards 2021 pada kategori Sharia Business Unit of Regional Bank," tukasnya.
(mdk/bim)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Naik 20 Persen, WOM Finance Raup Untung Rp236 Miliar Sepanjang 2023
Perusahaan mencatat peningkatan penyaluran pembiayaan baru hingga akhir Desember 2023 sebesar Rp5,8 triliun, atau meningkat 28 persen.
Baca SelengkapnyaGubernur BI: Kredit Perbankan Tumbuh 9,7 Persen Pada November 2023
Peningkatan kredit atau pembiayaan didorong oleh peningkatan permintaan kredit sejalan dengan tetap terjaganya kinerja korporasi.
Baca SelengkapnyaSalurkan Pembiayaan Rp5,8 Trliun, WOM Finance Raup Untung Rp236 Miliar Sepanjang 2023
Penyaluran pembiayaan juga mengalami kenaikan sebesar 27,75 persen dibandingkan tahun sebelumnya.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Laba Bersih Bank Mega Anjlok 13 Persen di 2023
Adapun total kredit di tahun 2023 mencapai Rp65,68 triliun, turun dibandingkan tahun 2022 yang sebesar Rp69,7 triliun.
Baca SelengkapnyaBank Indonesia Siapkan Uang Tunai Rp197 Triliun untuk Kebutuhan Ramadan dan Lebaran 2024
Rencananya pada lebaran tahun ini pengedaran uang akan dilakukan di 4.675 titik penukaran.
Baca SelengkapnyaKemenkeu Catat Aset Keuangan Syariah di Indonesia Tembus Rp2.452 Triliun
Kemenkeu Catat Aset Keuangan Syariah di Indonesia Tembus Rp2.452 triliun
Baca SelengkapnyaPenyaluran Kredit untuk Mobil Listrik Masih Rendah, Terkendala Tingginya Suku Bunga
Penyaluran Kredit untuk Mobil Listrik Masih Rendah, Terkendala Tingginya Suku Bunga
Baca SelengkapnyaJokowi Soroti Kredit Bank Masih Rendah ke UMKM, Baru Capai 19 Persen
Padahal, lanjut Jokowi, dukungan kredit perbankan amat diperlukan pelaku UMKM dalam menjalankan maupun mengembangkan skala bisnisnya.
Baca SelengkapnyaBank Indonesia Bakal Buka Penukaran Uang di Titik Jalur Mudik, Syaratnya Cuma Butuh KTP
Bagi masyarakat yang ingin menukarkan uang melalui pelayanan tersebut harus membawa indentitas seperti kartu tanda penduduk (KTP).
Baca Selengkapnya