Rupiah Terus Melemah Sentuh Level Rp 14.315 per USD
Merdeka.com - Nilai tukar Rupiah terhadap Dolar Amerika Serikat (USD) bergerak melemah di perdagangan hari ini, Jumat (15/3). Pagi ini, Rupiah dibuka di level Rp 14.290 per USD atau melemah dibanding penutupan perdagangan sebelumnya di Rp 14.277 per USD.
Mengutip data Bloomberg, Rupiah kemudian terus bergerak melemah usai pembukaan hingga sentuh level Rp 14.315. Namun, Rupiah kembali menguat dan saat ini berada di level Rp 14.295 per USD.
Sebelumnya, Menteri Keuangan periode 2013-2014, Chatib Basri mengakui bahwa kondisi ekonomi saat ini penuh ketidakpastian, salah satunya nilai tukar Rupiah yang melemah dan menguat terhadap dolar Amerika Serikat (AS). Menurutnya, ada 3 hal yang bisa membuat performa rupiah berubah sewaktu-waktu.
"Rupiah bergantung pada tiga hal. Pertama, bagaimana keputusan The Fed naikkan atau pertahankan suku bunga, kedua bagaimana harga minyak dan terakhir yaitu bagaimana dampak trade war," jelas Chatib di Main Hall BEI, Jakarta, Kamis (14/3).
Dia menjelaskan, jika salah satu atau bahkan ketiga faktor tersebut bergejolak, maka performa rupiah juga bisa berubah drastis. Namun bukan berarti ketiga faktor tersebut selalu berdampak negatif bagi rupiah.
(mdk/azz)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pelemahan Nilai Tukar Rupiah Lebih Baik Dibandingkan Ringgit Malayia dan Won Korsel
Per 20 Februari 2024, nilai tukar Rupiah kembali menguat 0,77 persen secara poin to poin (ptp) setelah pada Januari 2024 melemah 2,43 persen.
Baca SelengkapnyaRupiah Lebih Perkasa dari Ringgit Malaysia dan Baht Thailand, Ini Buktinya
Gubernur BI, Perry Warjiyo mengakui nilai tukar Rupiah masih tertekan oleh dolar AS.
Baca SelengkapnyaKurs Rupiah Anjlok 2,02 Persen, Gubernur BI: Lebih Baik Dibanding Ringgit Malaysia
Gubernur BI, Perry Warjiyo menyampaikan, nilai tukar Rupiah hingga 19 Maret 2024 relatif stabil.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Awas! Dampak Pelemahan Rupiah Berpotensi Mirip Krisis Moneter 1998
Rupiah kembali melemah hingga ke level Rp16.000 terhadap mata uang dolar AS seperti yang pernah dialami Indonesia saat krisis moneter 1998.
Baca SelengkapnyaRupiah Terus Menguat Sepanjang 2023, Salip Bath Thailand dan Peso Filipina
Nilai tukar rupiah pada 2023 cenderung mengalami penguatan lebih besar dibanding negara di kawasan ASEAN.
Baca SelengkapnyaNaik Lagi, Utang Luar Negeri Indonesia Kini Tembus Rp6.231 Triliun
Posisi ULN pada November 2023 juga dipengaruhi oleh faktor pelemahan mata uang dolar AS terhadap mayoritas mata uang global.
Baca SelengkapnyaUtang Luar Negeri Indonesia Tembus Rp6.231 Triliun, Digunakan untuk Apa Saja?
Utang luar negeri pemerintah pada November 2023 sebesar USD 192,6 miliar atau tumbuh 6 persen (yoy), meningkat dari pertumbuhan bulan sebelumnya tiga persen.
Baca SelengkapnyaTernyata, Peredaran Uang Selama Pemilu 2024 Mencapai Rp67,1 Triliun
Realisasi peredaran uang selama masa Pemilu 2024 hanya mencapai Rp67,14 triliun, atau lebih rendah dari perkiraan BI sebesar Rp68 triliun.
Baca SelengkapnyaIDR Adalah Indonesia Rupiah, Berikut Penjelasannya
IDR adalah singkatan dari Indonesian Rupiah, yaitu mata uang resmi Indonesia.
Baca Selengkapnya