Merdeka.com - Menteri Koordinator bidang Maritim dan Sumber Daya, Rizal Ramli melakukan kunjungan kerja ke daerah Tapanuli, Sumatera Utara. Dalam kegiatan ini, Rizal sempat marah karena mendapati sistem navigasi Bandara Dr Ferdinand Lumban Tobing, Pinangsori, Sibolga tidak berfungsi.

Rizal langsung memarahi pihak otoritas bandara, dan menurutnya infrastruktur bandara di Sibolga harus dilengkapi dengan baik guna mendukung aktivitas transportasi pesawat kecil pembawa ikan.

"Tadi saya telepon Dirjen udara, supaya navigasi Pinangsori diperbaiki. Pesawat lebih gampang masuk dan ikan bisa lebih banyak di bawa ke seluruh wilayah Indonesia. Sibolga pusat perdagangan ikan di kawasan ini," ujar Rizal di Pelabuhan Perikanan Nusantara, Sibolga, Tapanuli Tengah, Sumatera Utara, Kamis (17/12).

Rizal berpendapat, Pelabuhan Perikanan Nusantara (PPN) Sibolga, Tapanuli Tengah, Sumatera Utara ke depannya bisa dijadikan tumpuan distribusi ikan sampai ke restoran di Singapura.

"Kita bisa jadikan pusat distribusi ikan (hub) kalau perlu kita kirim sampai negara tetangga kita," ujar mantan Presiden Komisaris Utama BNI itu.

Dalam kunjungan ini, Rizal Ramli diberi penghargaan budaya dengan pemberian kain khas asal Sumatera yaitu kain ulos. Rizal juga memberikan secara simbolis penyerahan kartu Badan Pengelola Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan kepada sepuluh nelayan Sibolga.