Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Rel Ganda Beroperasi, PT KAI Akan Perpanjangan Rute Prambanan Ekspress

Rel Ganda Beroperasi, PT KAI Akan Perpanjangan Rute Prambanan Ekspress Kereta Prambanan Ekspress. ©2019 Merdeka.com/Arie Sunaryo

Merdeka.com - PT Kereta Api Indonesia (KAI) resmi mengoperasikan rel ganda lintas Solo Jebres hingga Kedung Banteng, Sragen. Setelah beroperasi, PT KAI Daop 6 Yogyakarta berencana memperpanjang perjalanan KA PRAMEKS (Prambanan Ekspress) ke timur Kota Solo hingga Stasiun Palur, Karanganyar.

Executive Vice President (EVP) PT KAI Daop 6 Yogyakarta, Eko Purwanto mengatakan, keberadaan jalur ganda Solo-Kedung Banteng akan membawa dampak positif untuk operasional KA. Dari sisi perjalanan, dikatakannya, kapasitas pun akan bertambah.

"Rencana kami, dengan selesainya jalur ini, pola operasi untuk beberapa rangkaian akan berubah. Misalnya untuk pemberangkatan, untuk Prameks nanti bisa dari Palur," ujar Eko, Rabu (21/8).

Kendati demikian, pihaknya belum bisa memastikan jadwal perpanjangan rute hingga Palur tersebut. Bahkan tidak hanya Palur, ke depan bisa saja rute tersebut diperpanjang hingga Sragen atau Madiun. Apalagi pihaknya juga sudah melengkapi beberapa stasiun dengan fasilitas yang dibutuhkan penumpang.

"Kemungkinan paling lambat awal tahun depan sudah terealisasi. Kami harus mempersiapkan peralatan untuk pelayanan. Stasiun sudah siap melayani penumpang, sudah kami tingkatkan untuk operasional pelayanan," katanya.

Perpanjangan rute tersebut juga bertujuan agar masyarakat yang menggunakan Prameks tidak terkonsentrasi di Stasiun Solo Balapan dan Purwosari. Terkait hal tersebut pihaknya akan terlebih dahulu berkoordinasi dengan pemerintah daerah setempat.

Dengan dioperasikannya jalur ganda tersebut pihaknya juga minta peningkatan kewaspadaan masyarakat di sepanjang jalur. Pasalnya kemungkinan frekuensi perjalanan KA akan bertambah. Selama ini, jalur Solo dilintasi sedikitnya 200 perjalanan KA dalam sehari, baik ke arah barat, maupun sebaliknya.

"Kami mengimbau masyarakat untuk berhati-hati saat melewati perlintasan. Sekarang ini banyak perlintasan tidak berpintu yang dibuka masyarakat. Dengan jalur ganda, sangat mungkin kereta lewat berpapasan yang lewat di dua jalur yang ada. Jadi kalau sudah lewat kereta pertama, jangan terburu-buru menyeberang rel, tapi pastikan tidak ada kereta lain yang melintas. Begitu juga di perlintasan berpintu," tandasnya.

(mdk/idr)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Jalur Kereta Api Solo-Yogyakarta Ternyata Jadi Pertama di Indonesia, Dibangun Tahun 1864

Jalur Kereta Api Solo-Yogyakarta Ternyata Jadi Pertama di Indonesia, Dibangun Tahun 1864

Pemerintah VOC, kongsi dagang Hindia-Belanda, membangun sarana kereta api untuk pengiriman hasil tani yang kemudian akan diperdagangkan.

Baca Selengkapnya
Bali Bakal Punya Kereta Bawah Tanah, Hubungkan Bandara Ngurah Rai Hinggga ke Canggu

Bali Bakal Punya Kereta Bawah Tanah, Hubungkan Bandara Ngurah Rai Hinggga ke Canggu

Saat ini, proyek masih menunggu penyelesaian studi kelayakan yang dilaksanakan oleh perusahaan asal Korea Selatan.

Baca Selengkapnya
KAI Kebut Pembangunan Jalur Kereta Ganda di Lokasi Kecelakaan KA Turangga, Target Pertengahan 2024 Selesai

KAI Kebut Pembangunan Jalur Kereta Ganda di Lokasi Kecelakaan KA Turangga, Target Pertengahan 2024 Selesai

Mengingat lokasi terjadinya kecelakaan Jumat (5/1) pagi tersebut merupakan perlintasan satu jalur.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Catat, Ini Rute Perjalanan KA Dialihkan & Dibatalkan Imbas Kereta Pandalungan di Sidoarjo Anjlok

Catat, Ini Rute Perjalanan KA Dialihkan & Dibatalkan Imbas Kereta Pandalungan di Sidoarjo Anjlok

Peristiwa itu terjadi Pukul 07.57 WIB, saat melintas dari arah Utara, beberapa ratus meter dekat Stasiun Tanggullangin

Baca Selengkapnya
Jalur Puncak Bogor Kembali Normal Dua Arah Setelah Diberlakukan One Way Selama 8,5 Jam

Jalur Puncak Bogor Kembali Normal Dua Arah Setelah Diberlakukan One Way Selama 8,5 Jam

Penerapan one way begitu lama karena jumlah kendaraan menuju Jakarta ditaksir mencapai 50 ribu unit.

Baca Selengkapnya
Cak Imin Ingin Bangun 40 Kota Selevel Jakarta, Pakar Tata Kota: Berat untuk Diwujudkan

Cak Imin Ingin Bangun 40 Kota Selevel Jakarta, Pakar Tata Kota: Berat untuk Diwujudkan

Untuk bisa mencapai level seperti Jakarta, tentu bukan hal mudah terlebih karena kapasitas fiskal Jakarta yang sangat besar.

Baca Selengkapnya
Kereta Tabrakan di Bandung, KA Turangga 'Adu Banteng' dengan KA Lokal

Kereta Tabrakan di Bandung, KA Turangga 'Adu Banteng' dengan KA Lokal

Manajer Humas KAI Daop 2 Ayep membenarkan adanya kejadian tersebut yang berawal saat kedua kereta saling bertabrakan pada pukul 06.03 WIB.

Baca Selengkapnya
Tol Kartasura-Karanganom Dibuka, Jasa Marga: Pangkas Macet, Waktu Tempuh Cuma 15 Menit

Tol Kartasura-Karanganom Dibuka, Jasa Marga: Pangkas Macet, Waktu Tempuh Cuma 15 Menit

Ruas tersebut dioperasikan sementara agar bisa menjadi alternatif bagi para pengguna jalan dari Solo ke Yogyakarta.

Baca Selengkapnya
KAI Alihkan Rute Kereta Api Jarak Jauh Jalur Selatan Imbas Kecelakaan KA Turangga di Bandung

KAI Alihkan Rute Kereta Api Jarak Jauh Jalur Selatan Imbas Kecelakaan KA Turangga di Bandung

Sekitar pukul 06.30 WIB terjadi kecelakaan kereta api yang melibatkan KA Turangga PP 65a dengan Kereta Api Lokal Bandung Raya di Cicalengka, Kabupaten Bandung

Baca Selengkapnya