Realisasi KUR 2020 Diprediksi Hanya Rp160 T Dari Target Rp190 T, ini Sebabnya
Merdeka.com - Deputi Bidang Koordinasi Ekonomi Makro dan Keuangan Kemenko Perekonomian, Iskandar Simorangkir, menyatakan realisasi kredit usaha rakyat (KUR) tahun ini diperkirakan lebih rendah dari target semula yang di patok Rp190 triliun. Berdasarkan hasil rapat komite terbaru, realisasi KUR diperkirakan hanya mencapai Rp160 triliun akibat pandemi Covid-19.
"Diperkirakan KUR tahun ini tidak mencapai target. Berdasarkan rapat komite terakhir diperkirakan KUR terealisasi hanya Rp160 triliun walaupun ditetapkan Rp190 triliun akibat Covid-19 ini," katanya dalam webinar via YouTube, Rabu (15/7).
Menurutnya, rendahnya realisasi KUR ini diakibatkan oleh sejumlah perbankan mengalami kendala dalam penyaluran di tengah pandemi ini. Beruntung, kini sudah ada lembaga keuangan yang bisa diandalkan untuk mempercepat proses penyaluran.
Tercatat, sejak 1 Januari sampai Mei 2020, realisasi KUR baru mencapai Rp65,8 triliun atau 34,6 persen. Padahal, semula pemerintah menargetkan realisasi KUR sebesar Rp190 triliun yang mencakup 1,94 juta pelaku usaha domestik.
Pemerintah Target Salurkan Rp325 T KUR di 2024
Terkait plafon KUR, Iskandar mengatakan bahwa target plafon akan terus ditingkatkan secara bertahap hingga Rp325 triliun pada 2024. Rinciannya kenaikan penyaluran KUR tiap tahunnya yakni, tahun 2021 sebesar Rp220 triliun, tahun 2022 sebesar Rp250 triliun, tahun 2023 sebesar Rp285 triliun dan tahun 2024 sebesar Rp325 triliun.
Anak buah Menko Airlangga ini menyebut kebijakan ditempuh pemerintah sebagai bentuk dukungan kepada para pelaku UMKM dalam negeri agar bisa segera naik kelas. Selain itu, kebijakan tersebut sejalan dengan Rancangan Undang-Undang (RUU) Cipta Lapangan Kerja yang tengah dalam proses kajian pemerintah dan DPR RI.
"Dengan kebijakan itu kits berharap realisasi KUR dapat meningkat. Sehingga kita harapkan akan muncul pengusaha mikro kecil yang naik kelas," tukasnya.
(mdk/bim)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Lampaui Target, Realisasi Investasi Kaltim Tahun 2023 Capai 111,47 Persen
Target realisasi investasi di Kaltim tahun 2023 ditetapkan pencapaiannya sebesar Rp 64,5 triliun.
Baca SelengkapnyaDapat Proyek di IKN Nusantara, Realisasi Kontrak PT PP Tembus Rp3,5 Triliun di Januari 2024
Realisasi ini meningkat sebesar 99,96 persen (yoy) dibandingkan dengan realisasi Januari tahun sebelumnya.
Baca SelengkapnyaRealisasi Investasi di IKN Nusantara Ternyata Tak Capai Target di 2023
Agung belum mau membocorkan berapa target pemasukan investasi ke IKN yang dipatok pada 2024 ini.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Keuangan Masyarakat Sudah Pulih, Kadin Proyeksi Perputaran Uang Selama Lebaran Tembus Rp157,3 Triliun
Dengan perputaran yang cukup besar tersebut, dipastikan ekonomi daerah akan produktif mendorong meningkatnya konsumsi rumah tangga.
Baca SelengkapnyaKuota KIP Kuliah Merdeka 2024 Capai 985.577 Mahasiswa, Total Anggaran Rp13,9 Triliun
Besarannya ditetapkan berdasarkan perhitungan indeks harga lokal masing-masing wilayah perguruan tinggi.
Baca SelengkapnyaFOTO: Realisasi Investasi Tahun 2023 Meningkat 17,5 Persen
Kementerian Investasi/Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) melaporkan realisasi investasi sepanjang tahun 2023 mencapai Rp1.418,9 triliun.
Baca SelengkapnyaTernyata, Peredaran Uang Selama Pemilu 2024 Mencapai Rp67,1 Triliun
Realisasi peredaran uang selama masa Pemilu 2024 hanya mencapai Rp67,14 triliun, atau lebih rendah dari perkiraan BI sebesar Rp68 triliun.
Baca SelengkapnyaSri Mulyani Pede Ekonomi Indonesia Tumbuh 5,2 Persen di 2024
Proyeksi pertumbuhan ekonomi di atas 5 persen itu didorong oleh penyelenggaraan pemilu secara serentak 2024.
Baca SelengkapnyaTurun Tipis, Utang Luar Negeri Indonesia Tembus Rp6.087 Triliun per Oktober 2023
Posisi ULN pemerintah relatif aman dan terkendali karen hampir seluruh ULN memiliki tenor jangka panjang.
Baca Selengkapnya