Pulang dari Jerman, SBY bawa komitmen investasi Volkswagen
Merdeka.com - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) tiba di tanah air dengan membawa oleh-oleh berupa sejumlah komitmen investasi. Salah satunya datang dari perusahaan otomotif asal Jerman, Volkswagen.
Menko Perekonomian Hatta Rajasa yang menjemput Presiden SBY di Bandara Halim Perdanakusuma menuturkan, pihaknya sempat membahas hasil kunjungan presiden. "Yang paling penting tadi itu adalah potensi investasi sangat besar dari Jerman," ungkap Hatta di Bandara Halim Perdanakusuma, Sabtu (9/3).
Hatta menyebutkan, salah satu investasi yang sudah dikantongi SBY dari Jerman adalah investasi perusahaan otomotif Volkswagen yang memproduksi mobil VW. Kemungkinan besar, VW bakal membangun basis produksi di Indonesia. "Kelihatannya menunjukkan ke arah itu," kata Hatta.
Tempat makan favorit para kepala negaraKisah 'dinginnya' SBY dan Mega berlanjut di depan TK
Selain VW, SBY dikabarkan mengantongi komitmen investasi dari Siemens dan Ferostal. Hatta menyebutkan, Ferostal bakal investasi di sektor petrochemical. Lokasi yang dipilih adalah Papua. Selain itu, Jerman juga tertarik investasi di sektor pariwisata, berupa hotel.
Namun, Hatta tidak bisa menyebutkan nilai total investasi yang dibawa Presiden SBY dari Jerman. "Kalau itu yang Ferostal saja USD 1,9 juta," katanya.
Empat tahun lalu, Volkswagen sempat mengumumkan bakal berinvestasi di Indonesia. Namun pada 2010, rupanya pabrikan otomotif asal Wolfsburg ini lebih memilih Malaysia sebagai basis produksi sedan mereka untuk wilayah Asia Tenggara.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sudah Ikhlas Tesla Tak Investasi di Indonesia, Luhut: Kita Sudah Ada BYD, BYD Enggak Jelek
Luhut mengatakan, masuknya BYD ke Indonesia tak menjadi halangan bagi Tesla untuk berinvestasi di Indonesia.
Baca SelengkapnyaJokowi Tinjau Progres Pembangunan Hotel Nusantara di IKN, Targetkan Selesai Agustus 2024
Jokowi menambahkan, menggeliatnya pembangunan sejumlah proyek di IKN menunjukkan semakin bertambahnya minat investor untuk berinvestasi di sana.
Baca SelengkapnyaInvestasi Mulai Mengalir ke Indonesia, Investor Pantau Hal Ini Usai Pemilu 2024
Saat ini investor cenderung memperhatikan arah kebijakan, kemungkinan perubahan-perubahan di sisi pemerintah yang akan mempengaruhi bisnis.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Patut Dicoba, Begini Resolusi Investasi 2024 untuk Masyarakat Berusia 18-35 Tahun
Masyarakat Indonesia diajak dan diingatkan untuk konsisten dan bijaksana dalam membuat Keputusan investasi.
Baca SelengkapnyaBYD Kalahkan Tesla di Pasar Mobil Listrik Dunia
Dikutip Bloomberg.com (2/1), penjualan Tesla di kuartal akhir 2023 sebesar 484.507 unit di dunia. Sedangkan BYD lebih tinggi: 526.409 unit.
Baca SelengkapnyaIndonesia Tak Alami Deindustrialisasi, Ini Buktinya
Kontribusi tersebut diharapkan bisa menjadi modal utama untuk menarik lebih banyak investasi asing dengan tujuan dapat meningkatkan ekspor.
Baca SelengkapnyaPerusahaan Inggris Ciptakan Miniatur Mobil Sport yang Harganya Lebih Mahal dari Mobil Asli
Baru-baru ini, Amalgam memproduksi miniatur mobil sport yang lebih mahal dari harga mobil asli. Yuk, simak fakta lengkapnya!
Baca SelengkapnyaDari Dekat: Canggihnya Pabrik Mobil Listrik BYD di China, Semua Lini Produksi Pakai Robot
Salah satu perusahaan otomotif asal China, BYD akan segera masuk ke pasar Indonesia mulai 2024.
Baca SelengkapnyaProdusen Mobil Listrik BYD Hingga Chery Bakal Investasi di Indonesia, Berapa Nilainya?
Saat ini, masing-masing perusahaan mobil listrik tersebut tengah melakukan kajian lebih lanjut.
Baca Selengkapnya