Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Presiden UEA Meninggal Dunia, Menko Luhut Sampaikan Belasungkawa

Presiden UEA Meninggal Dunia, Menko Luhut Sampaikan Belasungkawa Luhut Binsar Pandjaitan. ©2016 Facebook.com/Luhut Binsar Pandjaitan

Merdeka.com - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan atau Menko Luhut menyampaikan belasungkawa atas meninggalnya Presiden Uni Emirat Arab (UEA) dan Raja Abu Dhabi, Sheikh Khalifa bin Zayed Al Nahyan.

"Belasungkawa saya sampaikan kepada seluruh jajaran pemerintah Uni Arab Emirat atas wafatnya Yang Mulia Sheikh Khalifa bin Zayed Al Nahyan, Presiden UEA dan Raja Abu Dhabi pada hari ini," katanya seperti dikutip dari Antara, Sabtu (14/5).

Luhut menyebut Sheikh Khalifa punya peran penting dalam membawa Uni Emirat Arab menjadi negeri yang makmur dan maju seperti saat ini.

"Saya memahami bahwa hari ini tidak ada yang lebih berduka dan kehilangan seperti rakyat Uni Arab Emirat serta Pangeran Mohammad Bin Zayed Al Nahyan, atas berpulangnya kakak tercinta yang selama ini punya peran penting dalam membawa Uni Arab Emirat menjadi negeri yang makmur dan maju," imbuhnya.

Menurut Luhut, sejak menjadi Presiden UAE, Sheikh Khalifa telah memimpin restrukturisasi besar-besaran sehingga UAE bisa bertransformasi menjadi negara yang paling maju dan modern di kawasan baik dalam ilmu pengetahuan dan teknologi, maupun kesejahteraan rakyatnya sendiri.

Sheikh Khalifa juga disebutnya sebagai pemimpin UAE yang pertama kalinya menginisiasi sistem nominasi untuk anggota Dewan Nasional Federal, di mana langkah tersebut adalah inovasi dalam sistem pemilihan langsung di Uni Arab Emirat.

"Saya rasa berkat kerja dan inovasi yang beliau lakukan, Indonesia banyak belajar bagaimana membangun negeri yang maju dan modern pengetahuannya sekaligus memakmurkan segenap rakyatnya," katanya.

Pernah Bertatap Muka

Meski mengaku hanya pernah sekali bertatap muka dengan Sheikh Khalifa, Luhut menyebut Presiden Uni Emirat Arab itu punya banyak kemiripan dengan Presiden Joko Widodo sebagai seorang pendengar yang baik, rendah hati dan punya kepedulian yang tinggi pada kepentingan rakyat UAE secara keseluruhan.

"Selamat Jalan Sheikh Khalifa bin Zayed Al Nahyan, saya berharap keluarga yang ditinggalkan khususnya Pangeran Mohammad Bin Zayed Al Nahyan diberikan ketabahan dan selalu dalam lindungan Tuhan dalam memimpin negeri," pungkas Luhut.

Presiden Uni Emirat Arab yang juga kakak Putra Mahkota Mohammed bin Zayed Al Nahyan (MbZ), Sheikh Khalifa bin Zayed Al Nahyan, meninggal dunia Jumat (13/5).

Khalifa bin Zayed Al Nahyan menjabat sebagai Presiden UEA dan Penguasa Abu Dhabi sejak 3 November 2004. Dia terpilih menggantikan ayahnya, Sheikh Zayed bin Sultan Al Nahyan, yang menjabat sebagai presiden pertama UEA sejak persatuan pada tahun 1971 hingga meninggal pada 2 November 2004.

Presiden Uni Emirat Arab Sheikh Khalifa bin Zayed Meninggal Dunia

Uni Emirat Arab (UEA) mengumumkan meninggalnya presiden mereka Sheikh Khalifa bin Zayed. Ia meninggal dalam usia 73 tahun. Meninggalnya Sheikh Khalifa diumumkan oleh Kementerian Urusan Kepresidenan Uni Emirat Arab.

"Kementerian Urusan Kepresidenan berduka dengan rakyat UEA, negara Arab dan Islam, dan dunia karena mangkatnya Yang Mulia Sheikh Khalifa bin Zayed Al Nahyan, Presiden UEA," tulis pernyataan kementerian, dikutip Khaleej Times, Jumat (13/5).

Sheikh Khalifa adalah anak pertama dari Sheikh Zayed, presiden pertama UEA. Sheikh Khalifah menjabat sebagai presiden dan Penguasa Abu Dhabi sejak 2004.

Ia merupakan saudara tiri dari Pangeran Mohamed bin Zayan (MbZ). Pangeran MbZ diangap sebagai pemimpin de facto Abu Dhabi sejak kakaknya kena stroke pada 2014.

Pencapaian Sheikh Khalifa yang disorot adalah di bidang ekonomi. Ia berupaya melakukan diversifikasi dari sektor minyak dan gas.Selama 40 hari ke depan, Uni Emirat Arab akan beeduka nasional. Bendera akan dikibarkan setengah tiang.

Pada periode berduka, sektor pemerintah dan dunia usaha dengan menyetop layanan selama 3 hari. Negara tetangga Oman dan Bahrain juga masuk periode duka selama 3 hari atas meninggalnya Sheikh Khalifa bin Zayed Al Nahyan.

(mdk/ags)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Dihubungi Presiden UEA, Begini Isi Percakapan Prabowo Subianto dan Mohammed bin Zayed Al Nahyan

Dihubungi Presiden UEA, Begini Isi Percakapan Prabowo Subianto dan Mohammed bin Zayed Al Nahyan

Isi perbincangan Prabowo Subianto dan Presiden UEA Mohammed bin Zayed.

Baca Selengkapnya
Masa Jabatan Presiden menurut UUD 1945, Begini Penjelasannya

Masa Jabatan Presiden menurut UUD 1945, Begini Penjelasannya

Masa jabatan presiden menentukan seberapa lama seorang pemimpin dapat memegang kekuasaan dan mengimplementasikan kebijakannya.

Baca Selengkapnya
Reaksi Ketua TPN soal Mahfud Mundur dari Menko Polhukam

Reaksi Ketua TPN soal Mahfud Mundur dari Menko Polhukam

Mundurnya Mahfud dari kursi kabinet Presiden Jokowi dinilai sangat penting untuk Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Mahfud Dapat Laporan Tindakan Aparat yang Berlebihan: Perintah Presiden dan UU Harus Netral

Mahfud Dapat Laporan Tindakan Aparat yang Berlebihan: Perintah Presiden dan UU Harus Netral

Mahfud mengingatkan, TNI, Polri dan ASN harus betul-betul netral dari politik sesuai perintah undang-undang.

Baca Selengkapnya
Menaker Ida Bertemu Dubes Indonesia untuk Kuwait, Buka Peluang Kerja Sama Penempatan Tenaga Kesehatan

Menaker Ida Bertemu Dubes Indonesia untuk Kuwait, Buka Peluang Kerja Sama Penempatan Tenaga Kesehatan

Menaker Ida Fauziyah menerima kunjungan Duta Besar Indonesia untuk Kuwait, Lena Maryana Mukti.

Baca Selengkapnya
Akui Bakal Mundur dari Menko Polhukam, Kekayaan Mahfud MD Capai Rp29,54 Miliar

Akui Bakal Mundur dari Menko Polhukam, Kekayaan Mahfud MD Capai Rp29,54 Miliar

Mahfud menegaskan bahwa pada saatnya nanti dia akan menyerahkan surat pengunduran dirinya sebagai Menko Polhukam kepada Presiden Jokowi.

Baca Selengkapnya
Sampai Hari Ini, Istana Belum Terima Surat Pengunduran Diri Mahfud sebagai Menko Polhukam

Sampai Hari Ini, Istana Belum Terima Surat Pengunduran Diri Mahfud sebagai Menko Polhukam

Mahfud sempat mengucapkan terima kasih pada Presiden Jokowi seusai debat cawapres 21 Januari lalu.

Baca Selengkapnya
Menkeu Sri Mulyani Buka Suara soal Isu Mundur dari Kabinet: Saya Bekerja, Saya Bekerja

Menkeu Sri Mulyani Buka Suara soal Isu Mundur dari Kabinet: Saya Bekerja, Saya Bekerja

Menkeu Sri Mulyani membantah isu dirinya mundur dari jabatannya

Baca Selengkapnya