Presiden Jokowi: Sektor Pertanian Meningkat 16,24 Persen di Tengah Pandemi
Merdeka.com - Presiden Joko Widodo mendorong para nelayan dan petani untuk melakukan inovasi, terutama di tengah pandemi Covid-19. Saat ini, sektor pertanian penyumbang tertinggi terhadap pertumbuhan ekonomi.
"Sektor pertanian telah menyumbang tertinggi terhadap pertumbuhan ekonomi nasional yang dalam posisi mengalami perlambatan," kata Jokowi saat rapat terbatas terkait Korporasi Petani dan Nelayan dalam Mewujudkan Transformasi Ekonomi melalui siaran telekonference, di Istana Bogor, Jawa Barat, Selasa (6/1).
Dia mengatakan, sektor pertanian mengalami peningkatan 16,24 persen. Sebab itu, kata Jokowi pertumbuhan tersebut perlu didorong sehingga memberikan dampak bagi kesejahteraan para petani dan nelayan.
"Di kuartal kedua sektor pertanian tumbuh positif 16,24 persen dan pertumbuhan positif di sektor pertanian ini perlu kita jaga momentumnya," ungkap Jokowi.
Mentan Apresiasi Petani
Sebelumnya Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo memberi apresiasi pada semua pihak yang konsisten mendukung petani.
"Buat kami masalah pertanian tidak hanya jadi urusan pemerintah, tapi kita pun semua harus berangkulan membantu petani agar makin sejahtera," tegas Syahrul.
menurutnya, pandemi covid 19 telah berdampak pada semua sektor, dan semua elemen masyarakat. Pertanian pun terdampak tatkala produksi baik dan melimpah, petani mengalami kesulitan memasarkan hasilnya akibat tidak lancarnya rantai pasok dan melemahnya daya beli.
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Bertemu Presiden JAPINDA, Jokowi Apresiasi Bantuan Promosi Kerja Sama Ekonomi
Jokowi berharap JAPINDA dapat terus mendukung peningkatan investasi dan alih teknologi di sektor ekonomi.
Baca SelengkapnyaPrabowo Janjikan Pertumbuhkan Ekonomi 8 Persen Jika Jadi Presiden Selanjutnya
Untuk mencapai Indonesia emas tahun 2045, mulai tahun 2025 dibutuhkan pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan di angka 6 persen hingga 7 persen.
Baca SelengkapnyaJokowi Rajin Bagi-Bagi Bansos, Tapi Ekonomi Indoensia Diramal Hanya Tumbuh 5,04 Persen Sepanjang 2023
Proyeksi ini lebih rendah dibandingkan pertumbuhan ekonomi 2022 yang mencapai 5,31 persen (yoy).
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Jokowi Akui Banyak Pelaku Bisnis Khawatir Politik Indonesia Panas Jelang Pemilu 2024
Jokowi bersyukur karena pelaksanaan pemilihan umum 2024 berjalan lancar. Jokowi menargetkan arus modal masuk dan investasi kembali masuk ke Indonesia.
Baca SelengkapnyaDi Depan Petinggi TNI, Jokowi Curhat Sulitnya Cari Pasokan Beras ke Luar Negeri
Jokowi mengatakan kondisi ini disebabkan ketidakpastiaan ekonomo dan konflik geopolitik yang tak kunjung usai.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi Bertemu Pengusaha dan Investor di Vietnam, Ini Dampak bagi Indonesia
Jokowi menyoroti pentingnya kolaborasi sektor bisnis untuk mewujudkan visi bersama kedua negara.
Baca SelengkapnyaJokowi: Harga Beras Turun Saya Dimarahi Petani, Kalau Naik Dimarahi Ibu-ibu
Jokowi mengaku tak mudah bagi pemerintah mengelola pangan untuk masyarakat Indonesia yang jumlah penduduknya mebcapai 270 juta orang.
Baca SelengkapnyaPenerimaan Pajak hingga Pertengahan Maret Tembus Rp342,88 Triliun
Mayoritas jenis pajak utama tumbuh positif sejalan dengan ekonomi nasional yang stabil.
Baca SelengkapnyaJokowi akan Pertimbangkan Kembali Rencana Naikkan PPN 12 Persen
Presiden Joko Widodo atau Jokowi disebut akan mempertimbangkan kembali rencana kenaikan pajak pertambahan nilai atau PPN menjadi 12 persen pada 2025 mendatang.
Baca Selengkapnya