Presiden Jokowi Minta OJK Tingkatkan Sistem Pengawasan Berstandar Internasional
Merdeka.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) berpesan kepada Otoritas Jasa Keuangan (OJK) agar bisa lebih tegas dalam mengawasi gerak-gerik pelaku industri keuangan. Hal ini agar masalah-masalah yang ditimbulkan di masa lalu tidak terulang kembali.
"Pengawasan OJK tidak boleh mandul, tidak boleh masuk angin, harus mengeluarkan taringnya, dan menjaga kredibilitas dan integritas ini sangat penting," tegas Presiden Jokowi saat menghadiri Pertemuan Tahunan Industri Jasa Keuangan secara virtual, Jumat (15/1).
Dirinya melanjutkan, sistem pengawasan jasa keuangan harus berstandar internasional sehingga dapat meningkatkan kepercayaan dunia internasional pada industri jasa keuangan dalam negeri.
Presiden Jokowi bilang, OJK dan pelaku industri jasa keuangan harus menjaga kepercayaan pasar dan kepercayaan masyarakat dengan sebaik-baiknya. "Tidak boleh ada lagi praktik-praktik yang merugikan masyarakat, transaksi keuangan yang menjurus ke fraud harus ditindak tegas," jelasnya.
Dorong Industri Keuangan Dukung UMKM
Tak lupa, dirinya turut mengajak industri keuangan untuk terus meningkatkan pengembangan UMKM dengan meningkatkan akses UMKM untuk memperoleh pembiayaan.
"Jangan hanya melayani yang besar-besar saja. Yang itu-itu saja. Pelaku kecil yang memiliki potensi, yang skalanya sangat besar juga harus diberikan prioritas," katanya.
Akses pembiayaan bagi pelaku usaha di sektor informal, UMKM, juga harus lebih mudah dan cepat. Dirinya juga telah memerintahkan penyusunan regulasi yang lebih advanced dan meninggalkan cara-cara lama.
"Peraturan-peraturan yang sudah usang yang saya kira sudah sangat ketinggalan di dunia keuangan global. Yang ini akan mempercepat pertumbuhan ekonomi kita," tuturnya.
Lalu, UMKM yang belum bankable juga didorong agar dapat mengembangkan skala usahanya. KUR dan bank wakaf mikro juga bisa dimanfaatkan oleh segmen masyarakat yang lebih luas dan lebih produktif.
"Dan kita harus membangun pertumbuhan ekonomi yang inklusif, yang dinikmati bersama oleh seluruh rakyat Indonesia yang membawa Indonesia maju, dan sekaligus berkeadilan," tegasnya.
Reporter: Athika Rahma
Sumber: Liputan6
(mdk/bim)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dia melihat masyarakat riang gembira berbondong-bondong ke TPS.
Baca SelengkapnyaIndonesia kini menghadapi diskriminasi perdagangan dari banyak negara terkait kebijakan ekspor minyak kelapa sawit.
Baca SelengkapnyaIni sebagai upaya OJK memperkuat upaya pelindungan konsumen di sektor jasa keuangan.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Dalam menghadapi ketidakpastian global, Jokowi menekankan pentingnya menjaga stabilitas ekonomi Indonesia.
Baca SelengkapnyaMeski belum sampai ke mejanya, Jokowi menyebut surat pengunduran diri Firli telah diterima Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg).
Baca SelengkapnyaJokowi menyebut tiga bidang kerja sama yang akan diperkuat oleh kedua negara.
Baca SelengkapnyaJokowi bersyukur karena pelaksanaan pemilihan umum 2024 berjalan lancar. Jokowi menargetkan arus modal masuk dan investasi kembali masuk ke Indonesia.
Baca SelengkapnyaOtoritas Jasa Keuangan (OJK) terus mendorong peningkatan literasi dan inklusi keuangan syariah.
Baca Selengkapnya