Presiden Jokowi: Kerja Sama dan Perdagangan Global Harus Segera Kita Aktifkan
Merdeka.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan, kondisi pandemi Virus Corona telah mampu dikendalikan dengan baik. Oleh karena itu, kerja sama dan perdagangan global harus segera diaktifkan.
"Alhamdulillah kondisi pandemi Covid-19 bisa kita kendalikan dengan baik. Oleh sebab itu kerja sama dan perdagangan global harus segera kita aktifkan," katanya dalam pembukaan TEI 2021, Jakarta, Kamis (21/10).
Presiden Jokowi mengatakan, Indonesia membuka seluas-luasnya kerja sama internasional. Namun, kerja sama perdagangan harus berimbang dan saling menguntungkan.
Indonesia juga membuka masuknya nvestasi yang berkualitas. "Yang membuka banyak kesempatan kerja serta transfer teknologi dan peningkatan kapasitas SDM secara berkelanjutan," jelas Presiden Jokowi.
Untuk itu, gelaran TEI 2021 merupakan salah satu solusi sebagai penghubung bagi pelaku usaha. Khususnya para eksportir dan buyers untuk menjalin kerja sama bisnis dan sebagai pengungkit ekonomi pelaku usaha dan industri.
TEI ke-36 Dibuka
Kementerian Perdagangan bertekad menghidupkan kembali perdagangan global yang sempat mengalami kelesuan melalui ajang Trade Expo Indonesia ke-36 Digital Edition (TEI-DE). Gelaran TEI-DE kali ini mengusung tema Reviving Global Trade.
Menteri Perdagangan Muhammad Lutfi membuka secara langsung gelaran TEI-DE ini. TEI-DE 2021 akan memberikan kemudahan dan kenyamanan lebih banyak melalui konsep katalogdigital (electronic catalogue).
"Akan lebih leluasa bagi peserta maupun pengunjung untuk menampilkan dan mengekplorasi informasi berbagai produk unggulan Indonesia," kata Lutfi dalam pembukaan TEI-DE 2021, Jakarta, Kamis (21/10).
Tahun ini ada berbagai perubahan baru yang dilakukan oleh Kemendag. Pertama, platform TEI-DE lebih disempurnakan fiturnya. Situs web menjadi lebih mudah digunakan dengan bandwidth kecil sehingga akses menjadi lebih mudah dan cepat.
Forum dalam rangkaian kegiatan TEI juga diperbarui, yaitu menghadirkan Menteri Perdagangan dari negara sahabat, seperti Singapura dan Filipina, serta menghadirkan Halal Trade Forum.
"Selama pameran berlangsung, akan disediakan tautan daring antara TEI dengan Paviliun Indonesia di World Expo Dubai sebagai referensi silang ragam produk ekspor Indonesia," kata Lutfi.
Tautan tersebut akan membuka peluang lebih besar untuk meningkatkan perdagangan, pariwisata, dan investasi ke pasar internasional lainnya. "Keterkaitan tersebut diharapkan mampu meningkatkan nation branding Indonesia di luar negeri,” jelasnya.
Tahun ini, rangkaian kegiatan di TEI diawali Trade, Tourism & Investment (TTI) Forum yang diagendakan pada 21 Oktober 2021 dengan tema Reviving Global Trade Through Strengthening Regional Economic Partnership. Masih dalam rangkaian Forum TTI, Business Forum akan dilaksanakan pada 25 Oktober 4 November 2021 yang akan membahas isu-isu teknis seputar perdagangan dan sektor lainnya.
Forum TTI juga menyediakan fasilitas konsultasi individual dalam Business Counseling pada 25 Oktober–3 November 2021 terkait peluang dan permasalahan ekspor yang dihadapi oleh para pelaku bisnis, dalam rangka akses serta penetrasi ke pasar luar negeri.
(mdk/bim)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jokowi ke Menkes soal Kasus Covid-19: Amati Betul Secara Detail Perkembangannya Seperti Apa
Informasi Jokowi terima dari Menkes, kasus Covid-19 masih dalam kondisi yang baik meski memang ada kenaikan.
Baca SelengkapnyaJokowi Ungkap Isi Pembicaraan dengan Presiden Filipina, Termasuk Soal Pertahanan
Jokowi menyebut tiga bidang kerja sama yang akan diperkuat oleh kedua negara.
Baca SelengkapnyaBertemu Presiden JAPINDA, Jokowi Apresiasi Bantuan Promosi Kerja Sama Ekonomi
Jokowi berharap JAPINDA dapat terus mendukung peningkatan investasi dan alih teknologi di sektor ekonomi.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Jokowi Bersyukur Pemilu Berjalan Lancar di saat Geopolitik Global Kurang Kondusif
Dia melihat masyarakat riang gembira berbondong-bondong ke TPS.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi Tegaskan Bantuan Pangan Bulog Adalah Solusi Hadapi Kenaikan Pangan
Presiden menjelaskan bahwa kenaikan harga ini dipicu kegagalan panen yang disebabkan oleh bencana Elnino di seluruh dunia.
Baca SelengkapnyaJokowi Terima Surat Kepercayaan 9 Duta Besar Negara Sahabat
Presiden Jokowi menerima surat kepercayaan dari sembilan duta negara-negara sahabat
Baca SelengkapnyaIndonesia Harus Lebih Tegas Melawan Diskriminasi Perdagangan Global
Indonesia kini menghadapi diskriminasi perdagangan dari banyak negara terkait kebijakan ekspor minyak kelapa sawit.
Baca SelengkapnyaJokowi Disebut Tidak Bisa Kerja, Prabowo: Saya Saksi Beliau Tidak Ada Istirahatnya
Calon Presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto menegaskan bahwa Joko Widodo atau Jokowi bekerja keras dalam menjalankan tugas sebagai Presiden Indonesia.
Baca Selengkapnya