Presiden Jokowi beberkan alasan pemecatan dirut Bulog
Merdeka.com - Teka teki di balik pemecatan Lenny Sugihat dari kursi direktur utama Perum Badan Urusan Logistik (Bulog) akhirnya terjawab. Presiden Joko Widodo membeberkan alasan pemecatan Lenny.
Menurut presiden, saat ini Bulog tengah dipersiapkan untuk tugas lebih besar. Fungsinya pun akan diperluas. Atas dasar itulah keputusan pemecatan Lenny.
"Dalam rangka persiapan itu dirut diganti, nama, tanya saja ke menteri BUMN," kata Presiden seperti dilansir Antara, Senin (8/6).
Presiden Joko Widodo menegaskan pemerintah menginginkan peran Perum Bulog lebih strategis. Bulog akan difungsikan kembali mengelola sembilan bahan pokok sehingga ketahanan pangan semakin kuat.
"Bulog ini posisi strategis dalam mengelola ketahanan pangan kita, dan sesuai undang-undang memang segera akan di Perum kan (fungsi dan tanggung jawabnya-red), ke depan memang kita siapkan agar Bulog tidak hanya urus beras tapi juga urus sembilan bahan pokok lainnya," kata Presiden.
Sebelumnya, Umur Lenny Sugihat di Perum Bulog ternyata tidak lama. Setelah enam bulan bertugas sebagai Direktur Utama Bulog, Lenny dipecat. Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) sudah menyiapkan surat keputusan (SK) pemberhentian dan akan segera diserahkan ke Lenny.
"Nanti kalau sudah diputuskan pasti diumumkan. Siang ini penyerahan SK-nya," ujar Deputi Bidang Usaha Industri Primer Kementerian BUMN Muhamad Zamkhani.
Bukan tanpa alasan Lenny dipecat dari Bulog. Menurut Zamkhani, sejak dipimpin Lenny, kinerja Bulog belum sesuai harapan. Salah satunya soal minimnya penyerapan gabah Bulog sebanyak 1,2 juta ton.
Itu meleset dari target penyerapan yang diberikan Presiden Joko Widodo (Jokowi) sebesar 4 juta ton di tahun 2015.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Presiden Jokowi Cek Stok Beras di Gudang Bulog Cibitung dan Serahkan Bantuan Pangan
Presiden menyampaikan pemenuhan kebutuhan pangan merupakan prioritas pemerintah saat ini.
Baca SelengkapnyaPresiden Singgung Jalan Solo-Purwodadi Rusak, Hasto: Bagus Jokowi Bantu Kepemimpinan Ganjar
Seharusnya jalan yang bergelombang memang semestinya dibeton.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Jokowi Resmikan 15 Ruas Jalan di Sulteng yang Habiskan Anggaran Rp330 Miliar
Jokowi mengatakan, 15 ruas jalan yang diperbaiki dan dibangun tersebar di 9 kabupaten/kota di Sulteng.
Baca SelengkapnyaSerahkan Bantuan Beras di Bantul, Jokowi: Setelah Juni Kalau APBN Cukup akan Dilanjutkan
Jokowi menjelaskan bahwa bantuan pangan berupa beras bisa dilanjutkan setelah bulan Juni jika anggaran negara mencukupi.
Baca SelengkapnyaJokowi Terima Surat Kepercayaan 9 Duta Besar Negara Sahabat
Presiden Jokowi menerima surat kepercayaan dari sembilan duta negara-negara sahabat
Baca SelengkapnyaHari Pertama Jadi Menteri, AHY Ikut Jokowi Blusukan ke Sulawesi Utara
Perjalanan dinas itu dilakukan dalam rangka menemani Presiden Jokowi meresmikan Bendungan Lolak di Kabupaten Bolaang Mongondow, Sulawesi Utara.
Baca SelengkapnyaSuasana Kabinet Jokowi Usai Pilpres 2024, Prabowo Disalami Sri Mulyani & Ngobrol Bareng Sandiaga
Ini kali pertama Jokowi menggelar sidang kabinet paripurna usai pemungutan suara Pilpres 2024 pada 14 Februari lalu
Baca SelengkapnyaTiga Kali Blokir Belanja Pemerintah, Sri Mulyani Jamin Tak Ganggu Anggaran Prioritas
Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada tahun lalu juga menerbitkan Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 3 Tahun 2023 untuk penanganan jalan-jalan rusak di daerah.
Baca Selengkapnya