Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Perputaran Uang Saat Lebaran Diprediksi Turun Rp3,09 T Jika Ada Pelarangan Mudik

Perputaran Uang Saat Lebaran Diprediksi Turun Rp3,09 T Jika Ada Pelarangan Mudik Mudik Lebaran 1. ©2012 Merdeka.com/arie basuki

Merdeka.com - Pemerintah berencana melakukan pelarangan mudik Lebaran 2020. Rencana ini dilakukan sebagai antisipasi meluasnya penyebaran virus corona. Sebab, tidak sedikit pemudik berasal dari daerah zona merah wabah Covid-19.

Pengamat Ekonomi dari Institute for Development of Economics and Finance (INDEF), Bhima Yudhistira, memprediksi masa mudik Lebaran kali ini terjadi penurunan perputaran uang hingga Rp3,09 triliun. Selain akibat pelarangan mudik jika diberlakukan, penurunan terjadi karena adanya virus corona dan efisiensi dunia usaha.

Perputaran uang diramal akan merosot hingga 30 persen atau sekitar Rp3,09 triliun di musim mudik tahun ini. Perputaran uang tahun lalu di masa mudik mencapai Rp10,3 triliun.

"30 persen baru perkiraan awal," kata Bhima kepada merdeka.com, Jakarta, Selasa (31/3).

Sebelum adanya larangan tersebut, jumlah pemudik tahun ini sudah akan menurun tajam. Alasannya, virus corona membuat orang menghindari keramaian. "Selain itu ada kekhawatiran gejolak ekonomi menekan daya beli," kata Bhima.

Bhima menjelaskan saat ini cashflow beberapa perusahaan tertekan imbas corona. Dikhawatirkan hal ini dapat mengurangi jatah tunjangan hari raya (THR) sebagai konsekuensi dari efisiensi.

Rp200 T Uang Akan Beredar, Mudik Lebaran Diyakini Genjot Ekonomi RI

Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR), Bambang Soesatyo, menyatakan mudik bukan sekadar kegiatan tahunan untuk merayakan Lebaran di kampung halaman. Pada momen ini, ada kegiatan ekonomi luar biasa di mana akan ada sekitar Rp200 triliun uang beredar.

"Bank Indonesia memperkirakan uang yang beredar pada mudik Lebaran tahun 2018 sebanyak Rp200 triliun. Uang tersebut akan mengalir ke daerah-daerah dan desa-desa sehingga akan menggairahkan ekonomi daerah dan pedesaan," ujar dia, Rabu (30/5).

Sebab itu, menurut Politikus berlatar belakang wartawan itu menambahkan, Ramadan bukan hanya momen untuk meningkatkan ketakwaan, tapi juga kaya akan dimensi sosial dan ekonomi. Misalnya, jelang pengujung Ramadan nanti umat Islam diwajibkan membayar zakat fitrah.

"Dengan zakat, khususnya zakat harta ditambah infak dan sedekah akan memperkuat dimensi sosial untuk membantu saudara-saudara kita yang tidak mampu, yaitu mereka yang fakir dan miskin. Zakat, infaq dan sedekah juga mengandung potensi ekonomi yang besar jika dapat dikelola dengan profesional," ujarnya.

Dia pun menyampaikan harapan khusus kepada para koleganya di kalangan pengusaha. "Para pengusaha yang ada di Kadin, Ardin, Hipmi dan organisasi profesi lainnya dapat menjadi pelopor dalam pengembangan ekonomi di bidang zakat, infak dan sedekah," tutur dia.

Selain itu, dia mengingatkan jika hal penting dalam Ramadan adalah spirit berbagi. Dia mengharapkan partai politik ataupun koleganya sesama politikus untuk mengedepankan spirit berbagi terhadap sesama.

"Dan jangan lupa momentum Lebaran adalah waktu yang tepat bagi partai-partai politik, khususnya bagi para caleg untuk mengetuk simpati masyarakat, serta meningkatkan kepedulian kepada rakyat," tutupnya.

(mdk/bim)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Pemerintah Prediksi Perputaran Uang Saat Musim Libur Lebaran Tembus Rp276 Triliun

Pemerintah Prediksi Perputaran Uang Saat Musim Libur Lebaran Tembus Rp276 Triliun

Pemerintah memperkirakan perputaran uang selama musim lebaran tahun ini bisa mencapai Rp276 triliun.

Baca Selengkapnya
Keuangan Masyarakat Sudah Pulih, Kadin Proyeksi Perputaran Uang Selama Lebaran Tembus Rp157,3 Triliun

Keuangan Masyarakat Sudah Pulih, Kadin Proyeksi Perputaran Uang Selama Lebaran Tembus Rp157,3 Triliun

Dengan perputaran yang cukup besar tersebut, dipastikan ekonomi daerah akan produktif mendorong meningkatnya konsumsi rumah tangga.

Baca Selengkapnya
Perputaran Uang Musim Libur Natal dan Tahun Baru Diprediksi Tembus Rp80.250 Triliun

Perputaran Uang Musim Libur Natal dan Tahun Baru Diprediksi Tembus Rp80.250 Triliun

Berdasarkan data Kementerian Perhubungan, jumlah orang yang akan bepergian di musim libur akhir tahun mencapai 107 juta orang.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
BI Sebar 4.264 Lokasi Penukaran Uang Receh Lebaran 2024, Dibuka Mulai 15 Maret-7 April 2024

BI Sebar 4.264 Lokasi Penukaran Uang Receh Lebaran 2024, Dibuka Mulai 15 Maret-7 April 2024

BI menyediakan opsi layanan penukaran uang baru melalui Layanan Kas Keliling di lokasi-lokasi strategis.

Baca Selengkapnya
Pemudik Lebaran Tahun Ini Diprediksi Bakal Naik

Pemudik Lebaran Tahun Ini Diprediksi Bakal Naik

Aan kemudian menyinggung 123 juta orang melaksanakan mudik dan dan berwisata selama libur Idulfitri 1444 H atau pada tahun 2023.

Baca Selengkapnya
Begini Langkah Rapikan Keuangan Usai Libur Lebaran, Salah Satunya Lunasi Utang

Begini Langkah Rapikan Keuangan Usai Libur Lebaran, Salah Satunya Lunasi Utang

Mengumpulkan penghasilan merupakan langkah penting untuk memastikan stabilitas keuangan jangka panjang.

Baca Selengkapnya
Terjadi Masalah Perncernaan saat Lebaran, Ketahui Cara Cepat Mengatasinya

Terjadi Masalah Perncernaan saat Lebaran, Ketahui Cara Cepat Mengatasinya

Datangnya hari Lebaran kerap menimbulkan kondisi tertentu seperti munculnya masalah pencernaan.

Baca Selengkapnya
Waspada, Iming-iming Pinjol Ilegal Jelang Lebaran

Waspada, Iming-iming Pinjol Ilegal Jelang Lebaran

Potensi perputaran uang saat Lebaran 2024 diprediksi mencapai Rp153,7 triliun.

Baca Selengkapnya
Buat yang Mudik Lebaran, Waspada Kemacetan Akibat Pasar Tumpah

Buat yang Mudik Lebaran, Waspada Kemacetan Akibat Pasar Tumpah

Utamanya terkait keselamatan dan kondisi jalanan selama periode mudik.

Baca Selengkapnya