Merdeka.com - Antrean ibadah Haji yang panjang dan cukup lama membuat umat Islam di Tanah Air memilih melaksanakan ibadah umrah dulu. Terlebih, kini Pemerintah Kerajaan Arab Saudi mencabut kebijakan biometriks yang menyulitkan calon jemaah umrah mendapatkan visa.

Direktur Utama PT Annur Maknah Wisata atau Anamta Tour & Travel, Zahrini Mahdi Muahammad mengakui bahwa tingginya minat masyarakat untuk melaksanakan ibadah umrah juga didukung regulasi yang sudah dipermudah.

"Misalnya soal ketentuan biometriks yang sudah dihapus dan tentu saja ini mempermudah calon jemaah yang berasal dari daerah," kata Zahrini saat memberangkatkan 400 jemaah umrah yang berasal dari berbagai daerah di Indonesia di Tangerang, Banten.

Zahrini menilai, regulasi yang dibuat pemerintah memang sudah memenuhi syarat dan standar yang dibutuhkan seperti pesawat tidak boleh transit lebih dari dua kali, fasilitas hotel bintang tiga dan menyertaka tim dokter. "Regulasi seperti ini justru membuat jemaah lebih nyaman dalam beribadah," katanya.

Tujuannya, tambah Zahrini yaitu ingin membantu masyarakat yang berniat menjalankan ibadah agar terlaksana dengan nyaman, aman, dan lancar. "Meski mereka mengambil paket ekonomi pun, pelayanan tetap Verry Importent Person,"

Selanjutnya, Syamsuddin minta kepada manajemen Anamta untuk memberikan layanan kepada para jemaah secara maksimal sesuai dengan paket yang dijanjikan. Mengingaat saat ini pelaksanaan ibadah umrah lagi padat baik di Mekkah maupun di Madinah. Syamsuddin mengingatkan agar para jemaah untuk menjaga kesehatan serta tidak terpisah dengan rombongan, dan luruskan niat untuk menjalankan ibadah umrah.

Selain itu, jemaah harus menjaga diri maupun barang bawaan. Jemaah haji maupun umrah Indonesia terkenal baik, dan karena itu harus menjaga nama baik bangsa Indonesia dengan cara bertingkah laku dengan baik, berpakaian dengan tertib dan sopan.

Syamsuddin berharap, setelah para jemaah pulang kembali ke Tanah Air agar menjadi teladan dan meningkatkan kesalehan sosialnya di masyarajat serta meningkatkan keimanan dan ketaqwaan kepada Allah SWT.

Berangkatkan 1.125 Jemaah

Sementara Dirut PT Annur Maknah Wisata atau lebih dikenal dengan Anamta Tour & Travel Zahrini Mahdi Muahammad mengatakan, ini merupakan keberangkatan jemaah umrah kelima sehabis musim haji lalu, dan ini menjadi program spesial terbaru yang nantinya akan ditawarkan setiap akhir tahun yang mengacu kepada tema #OneFlightForAnamta. "Saya bersyukur program ini berjalan lancar berkat dukungan berbagai pihak terutama kantor cabang di berbagai daerah," kata Zahrini.

Zahrini mengatakan, sejak Septermber lalu tercatat pihaknya sudah memberangkatkan 1.125 jemaah. Jumlah tersebut sebagian dari jumlah jemaah Anamta yang mencapai 3.500 orang setahun.

Program #OneFlightForAnamta ini dikatakan spesial, karena rate yang dikenakan kepada jemaah hanya Rp 21,5 juta dengan fasilitas hotel berbintang tiga dan jarak sekitar 200 meter dari Masjidil Haram, Mekkah.

Reporter Magang: Nurul Fajriyah