Perjalanan utang luar negeri Indonesia tembus Rp 4.347 T di 2016
Merdeka.com - Indonesia sebagai negara berkembang tidak bisa hanya mengandalkan pendapatan negara seperti pajak untuk menggerakkan roda perekonomian. Utang diperlukan untuk membiayai pembangunan, namun dengan kapasitas yang aman tentunya. Konsep utang sangat tepat untuk menutupi kekurangan dana pembangunan.
Saat ini, pemerintah tengah mengkaji rencana pencarian utang lebih awal (pre-funding) di kuartal IV-2016 sebesar Rp 40 triliun untuk menggenjot belanja negara di 2017. Hal ini dikarenakan penerimaan di awal tahun masih minim sehingga pemerintah membutuhkan dana talangan.
Direktur Jenderal Pengelolaan, Pembiayaan, dan Risiko Kementerian Keuangan (Kemenkeu) Robert Pakpahan mengatakan, prefunding ini juga untuk mengantisipasi jika situasi pasar dunia dan domestik tidak kondusif di tahun 2017 mendatang, dan likuiditas pada Desember 2016.
"Jadi, yang bagian akhir itu yang penting, kan ada volatility akhir-akhir ini. Kami tentu akan mengecek ulang, termasuk kita akan hitung ulang, apakah butuh segitu," kata Robert di Hotel Mulia, Jakarta, Selasa (15/11).
Meski begitu, pemerintah tidak akan menggunakan keseluruhan dari jumlah utang tersebut. Jika situasi pasar dunia masih kondusif di awal tahun 2017, maka pemerintah masih bisa menggunakan langkah alternatif lainnya guna menggenjot belanja negara di awal tahun.
"Jadi, kita fleksibel saja, kalau marketnya kondusif, ya yang mana saja akan kita launch, prefunding. Tapi kalau marketnya sedang tidak bagus, kita juga tidak ngotot-ngotot amat. Pemerintah masih banyak alternatif," imbuhnya.
Pemerintah dan perusahaan swasta Tanah Air mencari utang ke banyak sumber, seperti negara lain atau utang luar negeri. Tak hanya negara, Indonesia juga berutang pada lembaga internasional dan lainya.
Data Bank Indonesia (BI) menunjukkan, posisi utang luar negeri Indonesia per April 2016 hanya USD 318,97 miliar atau sekitar Rp 4.290 triliun. Angka utang ini naik dibanding bulan sebelumnya atau Maret 2016 yang tercatat hanya USD 315,98 miliar.
Porsi utang luar negeri pemerintah sendiri mencapai USD 148,29 miliar dan Bank Indonesia sebesar USD 5,45 miliar. Total utang keduanya adalah USD 153,75 miliar. Total utang ini naik dari bulan sebelumnya yang hanya uSD 151,31 miliar.
Sedangkan porsi utang swasta tercatat sebesar USD 165,22 miliar. Angka utang ini naik dari bulan sebelumnya yang hanya USD 164,67 miliar.
Jumlah utang di 2016 terus naik. Silakan klik selanjutnya.
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Utang Luar Negeri Indonesia Tembus Rp6.231 Triliun, Digunakan untuk Apa Saja?
Utang luar negeri pemerintah pada November 2023 sebesar USD 192,6 miliar atau tumbuh 6 persen (yoy), meningkat dari pertumbuhan bulan sebelumnya tiga persen.
Baca SelengkapnyaNaik Lagi, Utang Luar Negeri Indonesia Kini Tembus Rp6.231 Triliun
Posisi ULN pada November 2023 juga dipengaruhi oleh faktor pelemahan mata uang dolar AS terhadap mayoritas mata uang global.
Baca SelengkapnyaNaik Lagi, Utang Luar Negeri Indonesia Tembus Rp6.364 Triliun
Naiknya utang luar negeri karena penarikan pinjaman, khususnya pinjaman multilateral, untuk mendukung pembiayaan beberapa program dan proyek.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Utang Indonesia Tembus Rp8.041 Triliun per November 2023, Kemenkeu: Masih Aman
Utang Indonesia saat ini justru mengalami perbaikan yang cukup signifikan jika dibandingkan dengan periode sebelumnya.
Baca SelengkapnyaUtang Pemerintah Tembus Rp8.041 Triliun, Menko Airlangga: Masih Aman Terkendali
Batas maksimal rasio utang pemerintah terhadap PDB ditetapkan sebesar 60 persen.
Baca SelengkapnyaTotal Utang Semua Negara di Dunia Capai Rekor Tertinggi, Nilainya Tembus Rp4 Juta Triliun
Sekitar 55 persen dari kenaikan ini berasal dari negara-negara maju, terutama didorong oleh AS, Prancis, dan Jerman.
Baca SelengkapnyaKeuangan Masyarakat Sudah Pulih, Kadin Proyeksi Perputaran Uang Selama Lebaran Tembus Rp157,3 Triliun
Dengan perputaran yang cukup besar tersebut, dipastikan ekonomi daerah akan produktif mendorong meningkatnya konsumsi rumah tangga.
Baca SelengkapnyaUang Lauk Pauk Prajurit TNI Sudah Naik per 1 Januari 2024, Segini Besarannya
Kepastian kenaikan tunjangan uang lauk pauk prajurit itu disampaikan Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto.
Baca SelengkapnyaPemerintah Tarik Utang Rp345 Triliun Hingga 12 Desember 2023
"Dibandingkan tahun lalu ini penurunan (penarikan utang) sangat tajam," terang Sri Mulyani.
Baca Selengkapnya