Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Penjualan Semen Baturaja semester I 2018 terkerek berkat proyek tol Sumatera

Penjualan Semen Baturaja semester I 2018 terkerek berkat proyek tol Sumatera Semen. ©2012 Merdeka.com/dwi narwoko

Merdeka.com - PT Semen Baturaja (Persero) Tbk menggelar Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) di Auditorium Adhiyana, Wisma Antara, Jakarta. Dalam RUPSLB kali ini perseroan melakukan evaluasi kinerja Semester I-2018 dihadapan para pemegang saham.

Corporate Secretary Semen Baturaja, Basthony Santri, menyampaikan pada semester pertama 2018 perusahaan dengan kode emiten SMBR ini juga mencatatkan pertumbuhan volume penjualan yang berhasil melampaui permintaan di seluruh wilayah pemasaran. "Mulai dari Sumatera Selatan, Lampung, Jambi, Bengkulu, hingga Bangka-Belitung," imbuhnya di Jakarta, Kamis (25/10).

Terkait kinerja penjualan domestik industri semen semester pertama, Basthony mengatakan SMBR mencatat pertumbuhan volume tertinggi. Pencapaian itu, menurutnya, antara lain karena penjualan semen curah yang tinggi di Sumatera Bagian Selatan (Sumbagsel).

Pertumbuhan penjualan semen curah selama tahun berjalan atau year on year, sebagian besar karena volume penjualan melejit di Provinsi Lampung sebesar 318 persen dan Sumsel 21 persen dibandingkan periode yang sama pada tahun sebelumnya. "Terutama disumbangkan oleh proyek jalan tol," kata dia.

Berdasarkan data dari Asosiasi Semen Indonesia, total permintaan (demand) semen untuk wilayah Sumbagsel pada semester pertama 2018 sebesar 2.945.142 ton. Jumlah ini, mengalami peningkatan sebesar 14,4 persen dibanding periode yang sama tahun sebelumnya yang hanya mencapai 2.619.172 ton.

"Sementara total permintaan di Sumatera pada semester pertama 2018 mencapai 6.481.428 ton, meningkat sebesar 7,5 persen dari semester pertama 2017 sebesar 6.028.820 ton," kata Basthony dalam RUPSLB.

Basthony mengatakan, meski kondisi kelebihan permintaan (oversupply) masih berlanjut pada akhir tahun, Badan Usaha Milik Negara (BUMN) ini tetap mendominasi dan terus tumbuh di Sumatera Selatan (Sumsel). Bahkan di Lampung, menurutnya, SMBR berhasil merebut posisi market leader sejak Febuari 2018.

Melalui strategi perseroan yang efektif, SMBR juga berhasil meningkatkan penjualan di Jambi sebesar 112 persen. Selain itu, perseroan juga juga telah melakukan ekspansi ke Bangka Belitung sejak November 2017 lalu. "Saat ini market share telah mencapai enam persen," kata Basthony.

(mdk/bim)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Usaha Pembuatan BBM Pertalite Tiruan Dibongkar di Sumsel, Tiga Pekerja Ditangkap
Usaha Pembuatan BBM Pertalite Tiruan Dibongkar di Sumsel, Tiga Pekerja Ditangkap

Usaha pengoplosan bahan bakar minyak (BBM) dari sumur ilegal tak habis-habisnya di Sumatera Selatan. Teranyar, satu lokasi diungkap dan ditutup di Ogan Ilir.

Baca Selengkapnya
Bulog Beri Sinyal Harga Beras Bakal Turun Jelang Lebaran, Ini Faktor Pemicunya
Bulog Beri Sinyal Harga Beras Bakal Turun Jelang Lebaran, Ini Faktor Pemicunya

Sejumlah wilayah sentra produksi kini telah memasuki musim panen raya.

Baca Selengkapnya
Terlibat Pembangunan IKN Nusantara, Volume Penjualan Semen Indonesia Naik Sepanjang 2023
Terlibat Pembangunan IKN Nusantara, Volume Penjualan Semen Indonesia Naik Sepanjang 2023

Penjualan domestik SIG di 2023 tumbuh di atas pertumbuhan permintaan domestik, terutama di segmen curah.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Respons Agus Gumiwang Masuk Bursa Calon Ketum Golkar
Respons Agus Gumiwang Masuk Bursa Calon Ketum Golkar

Jawabannya masih sama yaitu masih fokus mengurus perindustrian.

Baca Selengkapnya
Awalnya Hanya Pedagang Pempek Keliling, Pria Asal Sumsel Ini Sukses Dirikan Industri Batu Bara
Awalnya Hanya Pedagang Pempek Keliling, Pria Asal Sumsel Ini Sukses Dirikan Industri Batu Bara

Usaha tidak akan mengkhianati hasil. Itulah yang dibuktikan oleh seorang pengusaha ulung dari Sumatera Selatan.

Baca Selengkapnya
22 Desember 1948: Sjafruddin Prawiranegara Mendirikan Pemerintahan Darurat RI di Sumatra Barat
22 Desember 1948: Sjafruddin Prawiranegara Mendirikan Pemerintahan Darurat RI di Sumatra Barat

Berawal dari Agresi Militer Belanda Kedua pada 19 Desember 1948, PDRI pun didirikan di Sumbar.

Baca Selengkapnya
5 Fakta Ledakan Pabrik Semen Padang Indarung V di Sumbar, 4 Pekerja Alami Luka Bakar
5 Fakta Ledakan Pabrik Semen Padang Indarung V di Sumbar, 4 Pekerja Alami Luka Bakar

Baru-baru ini dikabarkan sebuah pabrik semen di Sumatera Barat mengalami ledakan.

Baca Selengkapnya
Gagal Usaha Warnet Hingga Kerja Tambang di Kalimantan, Siswanto Akhirnya Sukses Bisnis Burung Murai Batu Omzet Rp50 Juta Sebulan
Gagal Usaha Warnet Hingga Kerja Tambang di Kalimantan, Siswanto Akhirnya Sukses Bisnis Burung Murai Batu Omzet Rp50 Juta Sebulan

Siswanto bercerita dia pernah mencoba segala macam usaha dan pekerjaan, namun belum ada yang bertahan lama.

Baca Selengkapnya
Terpencil di Tengah Hutan, Begini Potret Kampung Halaman Basrizal Koto Orang Terkaya di Sumatera Barat
Terpencil di Tengah Hutan, Begini Potret Kampung Halaman Basrizal Koto Orang Terkaya di Sumatera Barat

Basrizal Koto dikenal sebagai sosok pengusaha besar di Sumatera.

Baca Selengkapnya