Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Penjelasan Pemerintah Pelatihan Kartu Prakerja Lebih Baik Dibanding di Media Sosial

Penjelasan Pemerintah Pelatihan Kartu Prakerja Lebih Baik Dibanding di Media Sosial Ilustrasi menggunakan komputer. Shutterstock/Andrey_Popov

Merdeka.com - Asisten Deputi Ketenagakerjaan Kemenko Perekonomian, Yulius, mengatakan program pelatihan Kartu Prakerja berbeda dengan jenis pelatihan yang ada di media sosial. Dalam program ini paket pelatihan sudah melewati tahap penilaian dan evaluasi dari lembaga penyelenggara pelatihan.

"Pelatihan yang ada di program kartu prakerja itu sudah dinilai dan evaluasi oleh lembaga pelatihan yang bersangkutan," kata Yulius dalam Webinar Kemenko Bidang Perekonomian bertajuk 'Makin Inklusif dengan Kartu Prakerja' di akun YouTube Dewan Nasional Keuangan Inklusif, Jakarta, Selasa (28/4).

Selain itu, pelatihan yang ada di program Kartu Prakerja disesuaikan dengan kebutuhan masyarakat dan industri. Pelatihan pada program ini pun dibuat dengan berbagai tingkatan. Mulai dari jenis pelatihan low skill sampai high skill.

"Karena masyarakat juga kan menyebar, ada yang ingin belajar komputer sains, ada juga yang ingin belajar bahasa coding," kata dia.

Sehingga masyarakat bisa memilih sendiri jenis pelatihan yang diinginkan sesuai dengan kebutuhannya. Terpenting kata Yulius, berbagai jenis pelatihan ini sudah diteliti dan dipilih secara bersama dengan tim PMO Kartu Prakerja.

Pelatihan di Media Sosial Tak Ada Standardisasi

Inilah yang membedakan pelatihan di program Kartu Prakerja dan pelatihan di media sosial yang bersifat cuma-cuma. Pelatihan yang ada di media sosial disebut Yulius bisa diunggah oleh siapa saja tanpa standarisasi.

"Jadi beda dengan yang ada di YouTube itu, di sana semua orang bisa berbagi jenis pelatihan tanpa seleksi," kata dia.

Belum lagi ada pelatihan dari lembaga internasional yang pakai bahasa inggris. Sebab tidak semua masyarakat Indonesia bisa berbahasa Inggris.

Kalau saja ada yang bisa berbahasa asing, belum tentu itu diminati banyak masyarakat Indonesia. Untuk itu dia memberikan kebebasan bagi masyarakat untuk memilih sumber peningkatan kapasitas pelatihan.

"Nah silakan masyarakat mau yang di YouTube atau yang ada di program Kartu Prakerja," kata dia mengakhiri.

(mdk/bim)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Pemerintah Buka 1,2 Juta Kuota Program Kartu Prakerja

Pemerintah Buka 1,2 Juta Kuota Program Kartu Prakerja

Sampai akhir tahun ini akan ada 19 juta peserta Kartu Prakerja sejak program ini diluncurkan pada tahun 2020.

Baca Selengkapnya
Menko Airlangga Usul Beasiswa LPDP Sediakan Pelatihan seperti Program Kartu Prakerja

Menko Airlangga Usul Beasiswa LPDP Sediakan Pelatihan seperti Program Kartu Prakerja

Salah satu konsepnya dengan memberikan aspek pelatihan.

Baca Selengkapnya
Pemerintah Perpanjang Bantuan Sosial Tambahan Hingga Juni

Pemerintah Perpanjang Bantuan Sosial Tambahan Hingga Juni

Pemerintah sedang mencari formula terkait kenaikan harga beras di pasaran.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Media Sosial Mulai Hangat Jelang Pemilu 2024, Ini Pesan Kapolri

Media Sosial Mulai Hangat Jelang Pemilu 2024, Ini Pesan Kapolri

Jenderal Bintang Empat tersebut pun mewanti-wanti pentingnya menjaga kerukunan dan perdamaian selama proses pemilu.

Baca Selengkapnya
Pengusaha Curhat ke Jokowi soal Pilpres 2024 hingga Kesinambungan Program Pemerintah Selanjutnya

Pengusaha Curhat ke Jokowi soal Pilpres 2024 hingga Kesinambungan Program Pemerintah Selanjutnya

Pertemuan itu membahas terkait program pemerintah saat ini supaya bisa dilanjutkan oleh presiden terpilih agar terjadi kesinambungan pembangunan.

Baca Selengkapnya
Studi: Tren Jadi Pekerja Lepas Makin Diminati Masyarakat, Ini Alasannya

Studi: Tren Jadi Pekerja Lepas Makin Diminati Masyarakat, Ini Alasannya

Studi terkini menunjukkan orang lebih menyukai menjadi pekerja lepas ketimbang sebagai pekerja formal.

Baca Selengkapnya
Jokowi Peringatkan KPU: Keteledoran Berbahaya, Berdampak Besar pada Politik!

Jokowi Peringatkan KPU: Keteledoran Berbahaya, Berdampak Besar pada Politik!

Jokowi meminta KPU dan para penyelenggara Pemilu memastikan tata kelola pelaksanaan Pemilu 2024 berjalan dengan baik.

Baca Selengkapnya
Keberlanjutan Program Bantuan Pangan, Jokowi Tunggu Sampai Juni: Kita Lihat Ada Anggaran Enggak

Keberlanjutan Program Bantuan Pangan, Jokowi Tunggu Sampai Juni: Kita Lihat Ada Anggaran Enggak

Ayu, salah seorang penerima bantuan, mengaku bersyukur atas bantuan pangan yang diberikan pemerintah.

Baca Selengkapnya
Dunia Kerja yang Makin Dinamis, Pekerja Migran Indonesia di Singapura Ikuti Pelatihan Keterampilan

Dunia Kerja yang Makin Dinamis, Pekerja Migran Indonesia di Singapura Ikuti Pelatihan Keterampilan

Menaker mengapresiasi para Pekerja Migran Indonesia di Singapura yang mengisi hari liburnya dengan kegiatan positif.

Baca Selengkapnya