Pengakuan Mark Zuckerberg Bangun Facebook Bukan demi Uang
Merdeka.com - CEO Facebook, Mark Zuckerberg nampaknya mulai gerah dengan kritikan yang datang kepadanya di media sosial, terutama soal kepemimpinan sebagai pendiri Facebook.
Tak tinggal diam, dia membela diri dan menegaskan kepada publik, bahwa tidak memulai perusahaan untuk menghasilkan uang.
"Saya tidak membahas hal ini karena saya mencoba membangun bisnis atau menjual banyak iklan atau menghasilkan uang. Saya kebetulan berpikir bahwa iklan adalah model yang hebat sehingga kami dapat menawarkan layanan gratis kepada semua orang," kata Zuckerberg, seperti mengutip laman Cnet.com.
Mark Zuckerberg mengungkapkan, jika tujuannya murni untuk membantu dan mempermudah orang dalam berkomunikasi melalui Facebook, bukan meminta untuk disukai.
Maka tak aneh, jika kritikan terhadapnya tak pernah surut. Kali ini datang dari miliuner filantropis George Soros.
Dalam sebuah tulisan op-ed yang diterbitkan di The New York Times pada hari Jumat, Soros menuduh bahwa Facebook dan Presiden Donald Trump bekerja bersama.
"Saya percaya bahwa Trump dan Kepala Eksekutif Facebook, Mark Zuckerberg, menyadari bahwa kepentingan mereka selaras, presiden dalam memenangkan pemilihan, Zuckerberg dalam menghasilkan uang," tulis Soros.
Iklan Politik
Tentunya dengan tegas CEO Facebook membantah tuduhan itu. Meskipun Mark Zuckerberg tidak secara spesifik menyebut Soros.
Dia mengatakan beberapa orang menganggap semua perusahaan hanya peduli dengan menghasilkan uang. Beberapa orang mengabaikan pendekatan yang jelas dilakukan perusahaan untuk 'mencoreng' Facebook.
Salah satu miliuner dunia ini mengatakan bahwa dia mendukung gagasan yang memberikan suara kepada semua orang, dan memastikan bisnis kecil memiliki alat yang sama dengan yang lebih besar.
"Ini adalah pendekatan baru, dan saya pikir itu akan membuat marah banyak orang, tapi, sejujurnya, pendekatan lama itu mengecewakan banyak orang juga, jadi mari kita coba sesuatu yang berbeda," pungkasnya.
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Mark Zuckerberg Lega Jumlah Pengguna Instagram Lebih Banyak dari TikTok
Instagram telah mengambil alih TikTok sebagai aplikasi dengan unduhan terbanyak di 2023.
Baca SelengkapnyaKekayaan Mark Zuckerberg Bertambah Rp442 Triliun dalam Satu Hari
Pada akhir tahun 2022, Mark mengalami penurunan kekayaan USD35 miliar atau setara Rp550 triliun.
Baca SelengkapnyaCara Mark Zuckerberg Didik Anak-anaknya, Sebelum Tidur Belajar Coding
Cara ini rutin dilakukan Mark Zuckerberg kepada anak-anaknya jelang tidur. Namun dengan cara yang seru.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
4 Februari Hari Ulang Tahun Facebook, Ini Sejarah dan Perkembangannya
Facebook menjadi jejaring sosial terbesar di dunia.
Baca SelengkapnyaMark Zuckerberg Dikabarkan sedang Bangun Bunker Rahasia di Hawaii, Buat Hindari Kiamat?
Pekerja yang membocorkan bangunan rahasia ini bisa dipecat.
Baca SelengkapnyaSempat Down, Instagram dan Facebook Kini Telah Pulih
Pengguna mengeluhkan tidak bisa mengakses Instagram untuk beberapa waktu.
Baca SelengkapnyaMark Zuckerberg Terkejut Melihat Jam Tangan Mewah Konglomerat India Anant Ambani, Ternyata Harganya Segini
Ternyata jam tangan yang mencuri perhatian Chan tersebut adalah Richard Mille RMS10 Tourbillon Koi Fish.
Baca SelengkapnyaBunker Mewah Bos Facebook Ada Kolam Renang dan Landasan Helikopter, Diklaim Jadi Tempat Sembunyi Paling Aman
Mark Zuckerberg merupakan satu dari puluhan konglomerat dunia yang memiliki bunker khusus.
Baca SelengkapnyaSaat Mark Zuckerberg Belajar Jadi Seorang Samurai dari Ahlinya, Sekali Tebas Langsung Terpotong
Mark Zuckerberg nampaknya benar-benar serius belajar membuat pedang katana dari seorang master.
Baca Selengkapnya