Pemerintah Telah Siapkan Dana Akuisisi 20 Persen Saham Vale Indonesia
Merdeka.com - Direktur Utama Indonesia Asahan Aluminium (Inalum) atau MIND ID, Orias Petrus Moedak, menyatakan proses akuisisi PT Vale Indonesia (Tbk) masih terus diupayakan realisasinya. Hingga saat ini, perusahaan telah menyiapkan dana akuisisi tersebut.
Penentuan harga juga sudah dibicarakan pada tahap awal. Namun demikian, dirinya tidak dapat membeberkan berapa nilai pasti akuisisi tersebut.
"Harga sudah dibicarakan tahap awal, kita sesuaikan dan sudah lakukan perhitungan. Kami tidak bisa sebutkan, yang pasti mereka akan umumkan nanti," kata Orias dalam konferensi pers virtual, Jumat (15/5).
Orias bilang, saat ini dokumen yang diperlukan untuk akuisisi tengah disiapkan. Namun memang, dalam menentukan harga yang tepat, perlu proses review mendalam.
"Masih butuh approval dan review apakah harganya sudah sesuai dengan perhitungan, apakah harga yang dipasang ini nggak melanggar aturan, jadi tunggu approvalnya dulu," katanya.
Inalum Berencana Akuisisi 20 Persen Saham Vale
Adapun, Inalum berencana mencaplok 20 persen saham Vale. Sebelumnya, penandatanganan kesepakatan pembelian saham itu ditargetkan bakal rampung pada Maret 2020. Namun, jadwalnya mundur hingga akhir Mei mendatang.
Orias bilang, jadwal penandatanganan kesepakatan juga bergantung pada proses approval internal perusahaan. "Kalau Mei ini, memang kita ada rencana tanda tangan, tapi itu tergantung approval, ya," tuturnya.
Reporter: Athika Rahma
Sumber: Liputan6
(mdk/bim)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Menteri ESDM Perpanjang Izin Tambang PT Vale Hingga 20 Tahun
Pemerintah Indonesia melalui holding BUMN pertambangan MIND ID resmi mengakuisisi 14 persen saham PT Vale Indonesia.
Baca SelengkapnyaAkhirnya, Pemerintah Bakal Teken Divestasi Saham Vale Pekan Depan
Rencananya Vale dan Holding BUMN Industri Pertambangan MIND ID akan meneken kesepakatan awal pekan depan.
Baca SelengkapnyaSah, MIND ID Kini Kuasai 34 Persen Saham Vale Indonesia
MIND ID resmi menggenggam 34 persen saham di Vale Indonesia.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Masih Negosiasi Harga, Erick Thohir Tak Mau Divestasi Saham Vale Diburu-Buru
Pemerintah masih memproses divestasi saham PT Vale Indonesia.
Baca SelengkapnyaInvestasi Mulai Mengalir ke Indonesia, Investor Pantau Hal Ini Usai Pemilu 2024
Saat ini investor cenderung memperhatikan arah kebijakan, kemungkinan perubahan-perubahan di sisi pemerintah yang akan mempengaruhi bisnis.
Baca SelengkapnyaJokowi Akui Banyak Pelaku Bisnis Khawatir Politik Indonesia Panas Jelang Pemilu 2024
Jokowi bersyukur karena pelaksanaan pemilihan umum 2024 berjalan lancar. Jokowi menargetkan arus modal masuk dan investasi kembali masuk ke Indonesia.
Baca SelengkapnyaMasuk Tahun Politik, Pengusaha Korsel Pilih 'Wait and See' Buat Investasi di IKN
Hal ini tidak lepas proses pemilihan presiden-wakil presiden Indonesia pada 14 Februari 2024.
Baca SelengkapnyaIndonesia Simpan Harta Karun 1,2 Juta Hektare Tambang Nikel, Di mana Lokasinya?
Nikel saat ini jadi incaran dunia sebagai salah satu bahan baku pembentuk baterai kendaraan listrik.
Baca SelengkapnyaAntusiasme Pemilih Pemula di Sumsel Meningkat Pesat Menjelang Pilpres 2024
Menkominfo Budi Arie Setiadi optimis bahwa Indonesia akan dengan mudah mewujudkan cita-citanya menjadi negara maju mendatang.
Baca Selengkapnya