Pemerintah siapkan kebijakan baru hadapi ketidakpastian ekonomi global
Merdeka.com - Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Darmin Nasution mengatakan Pemerintah sedang menyiapkan beberapa kebijakan baru untuk menghadapi gejolak perekonomian global dan untuk mempermudah iklim investasi.
"Masih ada lagi yang baru dilakukan dan akan dilakukan dalam minggu-minggu mendatang," kata dia, di Acara 'Penandatanganan Kerjasama Investasi dan Pembiayaan,' di Hotel Inaya, Bali (11/10).
Meskipun demikian, Mantan Gubernur Bank Indonesia ini masih enggan membeberkan secara rinci terkait kebijakan-kebijakan tersebut. "Macam-macam. Saya selalu nggak nyaman menjelaskan yang belum selesai. Dalam waktu dekat mungkin beberapa minggu kita sudah akan selesai dengan sejumlah kebijakan. Ada tiga (kebijakan) barangkali," imbuhnya.
Dia menegaskan, Pemerintah terus berupaya melindungi perekonomian domestik sekaligus mendorong naiknya Investasi. Beberapa kebijakan di antaranya adalah penerapan Online Single Submission (OSS) dan kebijakan B20.
Hal ini, perlu dilakukan untuk menjaga agar perekonomian Indonesia tetap dapat berkinerja baik di tengah ketidakpastian ekonomi global. "Sudah mulai dengan membangun OSS, untuk memudahkan perizinan, kita memberikan insentif perpajakan. Kita sudah umumkan pelaksanaan B20 secara menyeluruh, dan masih ada lagi," tandasnya.
(mdk/azz)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Indonesia Harus Lebih Tegas Melawan Diskriminasi Perdagangan Global
Indonesia kini menghadapi diskriminasi perdagangan dari banyak negara terkait kebijakan ekspor minyak kelapa sawit.
Baca SelengkapnyaInvestasi Mulai Mengalir ke Indonesia, Investor Pantau Hal Ini Usai Pemilu 2024
Saat ini investor cenderung memperhatikan arah kebijakan, kemungkinan perubahan-perubahan di sisi pemerintah yang akan mempengaruhi bisnis.
Baca SelengkapnyaPemerintah Terbitkan Aturan Baru, Diklaim Mampu Tingkatkan Daya Saing Ekonomi Nasional
Tujuan aturan ini untuk memudahkan pelaku usaha dalam mendukung peningkatan daya saing ekonomi.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Pemerintah Klaim Reformasi Birokrasi 2023 Berhasil, Buktikan dengan Turunnya Angka Kemiskinan
Melalui rencana aksi reformasi birokrasi di sektor ini, pemerintah mengklaim berhasil menekan angka inflasi sebesar 2,61 persen di 2023.
Baca SelengkapnyaPaparkan Realisasi Investasi, Menteri Bahlil: Mudah-mudahan Saya Enggak Dikasih Nilai 11/100
Dia berharap agar penerus kepemimpinan Presiden Joko Widodo (Jokowi) mampu mempertahankan stabilitas ekonomi di Indonesia.
Baca SelengkapnyaMenteri Bahlil Kaget Pajak Hiburan Naik Hingga 75 Persen: Ini Mengganggu Iklim Investasi
Bahlil menilai kenaikan tarif pajak hiburan ini bisa berdampak terhadap perkembangan bisnis di Indonesia.
Baca SelengkapnyaIndonesia Butuh Suntikan Modal Asing untuk Percepatan Transisi Energi Baru dan Terbarukan
Dampak perubahan iklim global tidak hanya dirasakan oleh Indonesia, melainkan juga seluruh negara di dunia.
Baca SelengkapnyaPengembangan Ekonomi Hijau di Indonesia Belum Menggiurkan Buat Investor
Ekonomi hijau dinilai sebagai solusi dari sistem ekonomi eksploitatif yang selama ini cenderung merusak lingkungan.
Baca SelengkapnyaDianggap Ambisius, Ganjar Tetap Targetkan Pertumbuhan Ekonomi 7 Persen
Kepastian hukum mempermudah jalan menuju pertumbuhan ekonomi 7 persen.
Baca Selengkapnya