Pemerintah Diminta Turunkan Pajak Sikapi Kenaikan Harga Tiket Pesawat
Merdeka.com - Anggota Komisi V DPR dari Fraksi PKS, Suryadi Jaya Purnama mengusulkan, agar pemerintah mengurangi pajak untuk menurunkan harga tiket pesawat. Hal ini sebagai respon atas rencana kenaikan harga tiket pesawat seiring lonjakan harga avtur.
"Jika memang laju kenaikan harga avtur tidak bisa terhindarkan maka seharusnya pemerintah yang mengalah dengan mengurangi target penerimaannya dari pajak-pajak yang terkait dengan sektor transportasi udara," kata Suryadi kepada merdeka.com, Jumat (12/8).
Suryadi berpandangan bahwa Kementerian Perhubungan belum serius dalam memperbaiki sektor transportasi yang baru saja bangkit setelah terkena dampak pandemi.
Dia juga mempertanyakan bagaimana mungkin jika Kementerian Perhubungan mengharapkan maskapai untuk menerapkan tarif yang terjangkau oleh pengguna jasa penerbangan, sementara di sisi lain, Kementerian Perhubungan menerbitkan ketentuan yang memperbolehkan maskapai untuk menaikkan harga tiket.
"Fraksi PKS mengingatkan bahwa BPS mencatat inflasi bulan Mei disumbang salah satunya dari tarif angkutan udara. Di mana secara umum sektor transportasi menyumbang 0,08 persen terhadap inflasi, kedua tertinggi setelah sektor makanan, minuman dan tembakau," lanjutnya.
Dalam menghadapi kenaikan harga avtur yang terjadi saat ini, imbuh Suryadi, maka Fraksi PKS melihat bahwa di sektor transportasi udara terdapat tiga pihak yang memiliki kepentingan sama yaitu penumpang sebagai pengguna jasa transportasi memiliki kepentingan atas harga tiket yang murah, maskapai sebagai penyedia jasa transportasi memiliki kepentingan untuk mendapatkan keuntungan dari jasanya, dan pemerintah sebagai regulator juga memiliki kepentingan atas adanya penerimaan pajak dan lain lain.
"Jika pemerintah dapat menerapkan usulan Fraksi PKS di atas maka diharapkan maskapai dapat tetap menerapkan tarif penumpang yang terjangkau, sehingga konektifitas antar wilayah di Indonesia tetap terjaga," imbuhnya.
Garuda Indonesia Masih Pikir-Pikir Naikkan Harga Tiket
Sebelumnya, Maskapai Garuda Indonesia masih terus memantau pergerakan harga avtur dan mengkaji penyesuaian harga tiket atau kenaikan harga tiket. Selain itu, pemerintah melalui Direktorat Jenderal Perhubungan Udara, Kementerian Perhubungan/Kemenhub memberikan restu operator penerbangan menaikkan tarif.
"Garuda Indonesia tentunya akan menyikapi kebijakan tersebut secara cermat dan seksama dengan mengedepankan pemenuhan kebutuhan masyarakat atas aksesibilitas layanan penerbangan," kata Direktur Utama Garuda Indonesia, Irfan Setiaputra dalam keterangan di Jakarta, Kamis (11/8).
Di tengah sejumlah maskapai penerbangan nasional yang mulai menyesuaikan komponen harga tiket, maskapai pelat merah Garuda Indonesia hingga kebijakan KM 142 tersebut diberlakukan masih terus mengkaji dan memonitor pergerakan harga avtur dalam kebutuhan penyesuaian harga tiket.
Dikatakan, penerapan kebijakan Kementerian Perhubungan RI KM 142 Tahun 2022 tentang besaran biaya tambahan (surcharge) yang disebabkan adanya fluktuasi bahan bakar (fuel surcharge), perusahaan tentunya mempertimbangkan fluktuasi harga bahan bakar avtur terhadap kebutuhan penyesuaian harga tiket.
(mdk/bim)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kompak! Presiden Jokowi, Wapres Ma’ruf & Sejumlah Menteri Lapor SPT Pajak Bersama di Istana
Penyampaian SPT tahunan yang terlambat akan dikenakan sanksi administrasi berupa denda, yakni Rp 100 ribu
Baca SelengkapnyaTernyata, Ini Penyebab Utama yang Buat Harga Tiket Pesawat Mahal di Indonesia
Menurut Sandiaga, untuk menurunkan harga tiket pesawat, dibutuhkan tambahan 700 pesawat.
Baca SelengkapnyaJokowi: Harga Beras Turun Saya Dimarahi Petani, Kalau Naik Dimarahi Ibu-ibu
Jokowi mengaku tak mudah bagi pemerintah mengelola pangan untuk masyarakat Indonesia yang jumlah penduduknya mebcapai 270 juta orang.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Harga Tiket Pesawat Mahal, Menhub: Tak Ada Maskapai Langgar Tarif Batas Atas
Menhub sepakat jika harga tiket angkutan udara wajib terus dipantau agar tidak melebihi ketentuan Tarif Batas Atas (TBA) yang ditetapkan Kemenhub.
Baca SelengkapnyaGiliran Beras Naik Teriak-teriak, Petani 'Gaji PNS Naik, UMR Naik Kami Diam'
Belakangan ini harga beras melambung tinggi, masyarakat semakin tercekik usai kenaikan yang signifikan.
Baca SelengkapnyaIngat, Penumpang Kereta Api yang Turun Melebihi Stasiun Tujuan Harus Bayar 2 Kali Lipat dari Harga Tiket
KAI menjelaskan bahwa kebijakan ini diberlakukan untuk menjaga kenyamanan bersama serta menegakkan tata tertib di dalam kereta api.
Baca SelengkapnyaCurhat Jokowi: Harga Beras Turun Saya Dimarahi Petani, tapi Kalau Beras Naik Saya Dimarahi Ibu-Ibu
Presiden Jokowi mengungkapkan bahwa urusan pemerintah dalam mengelola pangan untuk 270 juta penduduk Indonesia bukan hal yang mudah.
Baca SelengkapnyaJokowi Serahkan Bantuan Pangan di Maros
Bantuan tersebut sebagai upaya menghadapi kenaikan harga beras.
Baca SelengkapnyaViral Calon Pemudik Keluhkan Harga Tiket Pesawat yang Melambung Tinggi, Ternyata Ini Alasan Rute Domestik Cenderung Lebih Mahal
Viral keluhan masyarakat soal harga tiket pesawat rute domestik yang mahal.
Baca Selengkapnya