Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Pemerintah bentuk pusat distribusi bahan baku impor

Pemerintah bentuk pusat distribusi bahan baku impor bongkar muat peti kemas. ©2012 Merdeka.com/imam buhori

Merdeka.com - Pemerintah sudah mengeluarkan paket kebijakan untuk mengatasi perlambatan ekonomi saat ini. Isi paket kebijakan itu kebanyakan berupa deregulasi atau penyederhanaan beberapa Peraturan Pemerintah. Salah satunya Peraturan Pemerintah Nomor 32 Tahun 2009 tentang Tempat Penimbunan Berikat.

Tempat penimbunan berikat digunakan untuk menimbun barang impor, yang dapat disertai satu atau lebih kegiatan berupa pengemasan atau pengemasan kembali, penyortiran, penggabungan, pengepakan, penyetelan, pemotongan, atas barang-barang tertentu dalam jangka waktu tertentu untuk dikeluarkan kembali.

Aturan tersebut dianggap membuat rantai distribusi barang menjadi panjang dan berbelit. Dengan perubahan PP tersebut maka fungsi gudang berikat akan berubah menjadi pusat logistik berikat atau pusat distribusi bahan baku impor di dalam negeri.

Menteri Keuangan Bambang Brodjonegoro menjelaskan, dengan konsep gudang berikat yang selama ini berlaku, maka mekanisme impor dan distribusi barang berbelit-belit.

Contohnya mekanisme gudang berikat yang berlaku untuk Bahan Bakar Minyak (BBM). Indonesia menyimpan BBM di salah satu bunker yang dimiliki. Saat membutuhkan BBM, minyak yang ada di bunker tersebut tidak serta merta bisa langsung digunakan. Harus terlebih dulu diekspor ke Singapura untuk kemudian diimpor kembali ke Indonesia.

"Sekarang ada relaksasi sehingga kalau butuh minyak, bunker itu jual ke Indonesia dengan harga Indonesia, tidak mengikuti MOBS dari Singapura misalkan. Jadi ini upaya kita untuk mendorong pusat logistik berikat," kata Bambang di Kantor Kementerian Keuangan, Jakarta, Kamis (17/9).

Dengan relaksasi aturan ini, maka nantinya tidak ada lagi bunker minyak (oil storage) di Singapura. Aturan gudang berikat ini tidak hanya berlaku untuk minyak, melainkan beberapa barang lain seperti pipa, rig, susu dan kapas.

"Oil storage itu harus dekat dengan pasarnya. Pasarnya di ASEAN itu jelas di Indonesia, pemakai BBM terbesar, jadi kita akan tarik oil storage dan pusat logistik lainnya dari negara lain ke Indonesia, dan kita akan mudahkan dengan revisi PP 32 terkait pusat logistik berikat," ujarnya.

Direktur Jenderal Bea dan Cukai (Dirjen BC), Kementerian Keuangan (Kemenkeu) Heru Pambudi menambahkan, nantinya BBM dari produsen bisa langsung disimpan di Indonesia dengan harga sesuai yang berlaku di dalam negeri.

"Perusahaan yang nanti menimbun minyak itu rencananya nanti di Banten. Jadi nanti bisa langsung beli, tidak perlu kirim ke Singapura dulu terus baru beli," imbuhnya.

Selain minyak, ada beberapa barang lain di gudang Singapura seperti pipa dan rig. Sementara kapas diimpor dari Port Klang, Malaysia dan susu dari New Zealand. Gudang barang-barang ini akan pindah ke Indonesia.

"Penawaran yang sudah masuk itu misalnya pipa dan rig akan dibangun di Kaltim, kapas nanti mereka tarik dari Port Klang ke Jababeka dan susu juga nanti di Jababeka. Nanti industri ponsel juga akan menyusul," kata Heru.

(mdk/noe)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Pemerintah Izinkan Lagi Bulog Impor Beras 1,6 Juta Ton di 2024, Ini Alasan Kemendag

Pemerintah Izinkan Lagi Bulog Impor Beras 1,6 Juta Ton di 2024, Ini Alasan Kemendag

Tambahan kuota impor ini jadi pelengkap izin impor sebanyak 2 juta ton yang sudah diproses lebih dahulu.

Baca Selengkapnya
Ketahui Daftar Barang Impor yang Diizinkan Masuk Bea Cukai

Ketahui Daftar Barang Impor yang Diizinkan Masuk Bea Cukai

Pemerintah ingin memastikan agar masyarakat tidak melakukan hal ini setibanya pulang dari luar negeri dengan barang impor.

Baca Selengkapnya
Pemerintah Bakal Impor 2 Juta Ton Beras di 2024, Ini Daftar Negara Asalnya

Pemerintah Bakal Impor 2 Juta Ton Beras di 2024, Ini Daftar Negara Asalnya

Namun demikian, Bulog belum mendapatkan dokumen penugasan secara resmi dari pemerintah.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Q&A: Fakta dan Penjelasan Lengkap Aturan Pembatasan Barang dari Luar Negeri yang Diizinkan Masuk oleh Bea Cukai

Q&A: Fakta dan Penjelasan Lengkap Aturan Pembatasan Barang dari Luar Negeri yang Diizinkan Masuk oleh Bea Cukai

Salah satu aturan tersebut memberikan kewenangan kepada Bea Cukai untuk melakukan penataan kembali kebijakan impor dengan menggeser pengawasan impor

Baca Selengkapnya
Dapat Izin dari Pemerintah, Bulog Bebas Impor Beras Sepanjang 2024

Dapat Izin dari Pemerintah, Bulog Bebas Impor Beras Sepanjang 2024

Bulog janji penugasan impor beras akan dikelola dengan baik untuk menjaga stabilitas harga beras di pasaran di pasaran.

Baca Selengkapnya
Indonesia Kembali Impor Beras di 2024, Jumlahnya 2 Juta Ton

Indonesia Kembali Impor Beras di 2024, Jumlahnya 2 Juta Ton

Upaya Bulog untuk mendatangkan impor beras kali ini akan jauh lebih mudah dibandingkan tahun sebelumnya.

Baca Selengkapnya
Jelang Lebaran, Pemerintah Impor 22.500 Ton Beras dari Kamboja

Jelang Lebaran, Pemerintah Impor 22.500 Ton Beras dari Kamboja

Impor beras dari Kamboja untuk memenuhi kebutuhan stok beras menjelang Idul Fitri 1445H.

Baca Selengkapnya
Pulang Melancong dari Luar Negeri, Bea Cukai Batasi 5 Barang Impor  Penumpang Berikut Ini

Pulang Melancong dari Luar Negeri, Bea Cukai Batasi 5 Barang Impor Penumpang Berikut Ini

Pembatasan ini implementasi dari dari Permendag Nomor 36 Tahun 2023 tentang Kebijakan dan Pengaturan Impor.

Baca Selengkapnya
Mentan Sentil Dirut Bulog: Jangan Terlalu Bersemangat Impor Daging Kerbau, tapi Lupa Serap Gabah dan Jagung Petani

Mentan Sentil Dirut Bulog: Jangan Terlalu Bersemangat Impor Daging Kerbau, tapi Lupa Serap Gabah dan Jagung Petani

Saat ini, Kementan tengah fokus pada pemenuhan pangan dalam negeri untuk menekan kebijakan impor. Dua di antara komoditas jagung dan padi.

Baca Selengkapnya