Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Pembangunan Kereta Cepat Jakarta-Bandung Akan Dilanjutkan Sampai Surabaya

Pembangunan Kereta Cepat Jakarta-Bandung Akan Dilanjutkan Sampai Surabaya Menko Perekonomian Airlangga Hartarto. ©2020 Humas Kemenko Perekonomian

Merdeka.com - Menteri Koordinator Perekonomian, Airlangga Hartarto, menjelaskan proyek kereta cepat Jakarta-Bandung mengalami keterlambatan pekerjaan selama setahun. Selain itu, rencana terbaru, proyek tersebut akan dilanjutkan hingga Surabaya. Hal tersebut sesuai arahan Presiden Joko Widodo atau Jokowi agar lebih ekonomis sehingga didorong berkelanjutan tidak berhenti di Bandung saja.

"Ada keterlambatan (proyek) selama 1 tahun. Oleh karena itu, arahan Presiden, agar lebih ekonomis, untuk didorong kelanjutan proyek tidak hanya berhenti di Bandung tapi sampai Surabaya," kata Menko Airlangga dalam konferensi pers, Jumat (29/5).

Dia menyebut pemerintah menyadari butuh suntikan modal besar untuk proyek ini. Maka dari itu, pihaknya mengusulkan untuk menggandeng konsorsium baru. Presiden Jokowi, kata Menko Airlangga, mengusulkan konsorsium dari Jepang.

"Diusulkan agar konsorsium bisa ditambah dari konsorsium dari Jepang," kata Menko Airlangga.

Pembangunan Sempat Tertunda 2 Pekan

Sebelumnya diketahui, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) per 2 Maret 2020 lalu telah meminta PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) untuk menunda pengerjaan proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung selama 2 pekan. Keputusan tersebut diambil lantaran proyek tersebut jadi biang kerok banjir di Tol Jakarta-Cikampek.

Direktur Jenderal Bina Marga Kementerian PUPR Hedy Rahadian mengatakan, Komite Keselamatan Konstruksi (K2) telah mengevaluasi proyek tersebut dan memberikan beberapa catatan kepada KCIC.

Guna memantau apakah pihak KCIC telah melakukan perbaikan seperti yang diminta, Komite K2 akan kembali mengecek hal tersebut pada Jumat besok. Sementara putusan final apakah proyek tersebut bisa kembali berjalan akan ditentukan pada Minggu.

"Tadi sudah bertemu dengan KCIC-nya menyampaikan program-program. Dari kita ada beberapa catatan. Mereka sudah melakukan beberapa perbaikan, tapi kita meminta ada beberapa hal yang menjadi perhatian. Dan nanti Jumat kita cek, apakah di-hold atau dirilis. Dua minggu itu sampai hari Minggu," ungkapnya di Gedung Kementerian PUPR, Jakarta, Selasa (10/3).

Adapun beberapa permintaan yang diajukan kepada KCIC antara lain bagaimana pengaturan aliran air, pembersihan ruas jalan, management konstruksi, pengaturan truk keluar-masuk, masalah pagar, hingga proteksi agar orang dari luar tidak keluar-masuk lokasi proyek.

(mdk/bim)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Pemerintah Ingin Bangun Kereta Cepat Jakarta-Surabaya, Waktu Tempuh Cuma 2 Jam
Pemerintah Ingin Bangun Kereta Cepat Jakarta-Surabaya, Waktu Tempuh Cuma 2 Jam

Perpanjangan proyek Kereta Cepat Whoosh hingga Surabaya juga secara nilai ekonomis lebih menguntungkan.

Baca Selengkapnya
Kereta Semi Cepat Jakarta-Surabaya Dicoret dari Proyek Prioritas, Apa Bedanya dengan Kereta Cepat?
Kereta Semi Cepat Jakarta-Surabaya Dicoret dari Proyek Prioritas, Apa Bedanya dengan Kereta Cepat?

Kemenko Perekonomian melaporkan ada 12 proyek yang dikeluarkan dari PSN, salah satunya kereta semi cepat Jakarta-Surabaya.

Baca Selengkapnya
Proyek Kereta Semi Cepat Jakarta-Surabaya Dihapus dari PSN, KCIC Beri Tanggapan Begini
Proyek Kereta Semi Cepat Jakarta-Surabaya Dihapus dari PSN, KCIC Beri Tanggapan Begini

Perlu dicatat, yang dihapus oleh pemerintah adalah proyek Kereta Semi Cepat dengan kecepatan maksimal hingga 160 km per jam.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Bertemu Presiden JAPINDA, Jokowi Apresiasi Bantuan Promosi Kerja Sama Ekonomi
Bertemu Presiden JAPINDA, Jokowi Apresiasi Bantuan Promosi Kerja Sama Ekonomi

Jokowi berharap JAPINDA dapat terus mendukung peningkatan investasi dan alih teknologi di sektor ekonomi.

Baca Selengkapnya
Begini Nasib Kereta Semi Cepat Jakarta-Surabaya Usai Dihapus dari Proyek Strategis Nasional
Begini Nasib Kereta Semi Cepat Jakarta-Surabaya Usai Dihapus dari Proyek Strategis Nasional

Rencana pembangunan kereta semi cepat Jakarta-Surabaya usai resmi dikeluarkan dari daftar proyek strategis nasional (PSN).

Baca Selengkapnya
Nasib Kereta Semi Cepat Jakarta-Surabaya: Dulu Dibanggakan, Kini Dicoret dari Program Prioritas dan Terancam Batal
Nasib Kereta Semi Cepat Jakarta-Surabaya: Dulu Dibanggakan, Kini Dicoret dari Program Prioritas dan Terancam Batal

Pemerintah mencoret proyek Kereta Semi Cepat Jakarta-Surabaya dari Program Strategis Nasional (PSN) 2024.

Baca Selengkapnya
Dihapus dari PSN, Ini Catatan Soal Kereta Semi Cepat yang Diklaim Sanggup Tempuh Jakarta-Surabaya Hanya 2 Jam
Dihapus dari PSN, Ini Catatan Soal Kereta Semi Cepat yang Diklaim Sanggup Tempuh Jakarta-Surabaya Hanya 2 Jam

Kereta Semi Cepat Jakarta-Surabaya dikeluarkan dari PSN lantaran tidak ada kemajuan atau progres yang berarti.

Baca Selengkapnya
Jokowi Tinjau Progres Pembangunan Hotel Nusantara di IKN, Targetkan Selesai Agustus 2024
Jokowi Tinjau Progres Pembangunan Hotel Nusantara di IKN, Targetkan Selesai Agustus 2024

Jokowi menambahkan, menggeliatnya pembangunan sejumlah proyek di IKN menunjukkan semakin bertambahnya minat investor untuk berinvestasi di sana.

Baca Selengkapnya
Kereta Api Airlangga Jakarta-Surabaya Jadi Favorit Masyarakat, Ini Alasannya
Kereta Api Airlangga Jakarta-Surabaya Jadi Favorit Masyarakat, Ini Alasannya

Kereta Api Airlangga menempuh perjalan selama 11 jam 45 menit untuk sampai tujuan.

Baca Selengkapnya