Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Pembangunan Ekosistem Kendaraan Listrik Indonesia Perlu Kerja Sama Hulu Hingga Hilir

Pembangunan Ekosistem Kendaraan Listrik Indonesia Perlu Kerja Sama Hulu Hingga Hilir Ekosistem Mobil listrik. ©2021 merdeka.com/imam buhori

Merdeka.com - Grab Indonesia, Smoot dan Swap bekerja sama membangun ekosistem kendaraan listrik dan memastikan pasokan energinya. Perusahaan Listrik Negara (PLN) turut ikut andil dalam pengembangan dan pembentukan infrastruktur bagi Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai (KBLBB) atau kendaraan listrik.

"Era kedepan itu energi sangat terbatas, jadi kita harus memanfaatkan energi dalam negeri yaitu energi berbasis domestik, itu pertama kuncinya, dan listrik itu adalah domestik, dan PLN memproduksi listriknya," kata Executive Vice President Pemasaran dan Pengebangan Produk PLN, Hikmat Drajat, usai penandatanganan MoU bertajuk Ride to The Future, Senin (21/3).

Dia menekankan kehadiran PLN ini sebagai perwakilan dari negara dan perusahaan pelat merah dalam membangun ekosistem kendaraan listrik. Dia menyebut, dalam mengejar target ini, perlu dikerjakan secara bersama-sama dari hulu ke hilir.

Artinya, dari mulai produksi sumber daya kendaraan listrik, pembuatan baterai, produsen kendaraan listrik, hingga pengguna kendaraan listrik harus berjalan bersamaan.

"Kita harus aktif untuk membentuk ekosistem infrastruktur KBLBB tersebut, ada pabrikan baterai, pabrikan motor, dan Grab Indonesia sebagai user yang harus dipermudah," terangnya.

Hikmat menyebut langkah ini telah juga tersusun dalam roadmap yang dimiliki PLN. Yakni, dengan target net zero emission (NZE) pada 2060, yang akan dimulai dari sektor hulu dengan pengalihan pembangkit ke energi baru terbarukan.

"Hingga 2060 kami sudah harus imbangi itu dari sisi hulu atau pembangkit. Semua pembangkit akan menuju ke Renewable energy. Kapan hilir? inilah satu event menuju road to future, net zero emission, peran aktif dari semua," katanya.

Kendaraan Masa Depan

Pada kesempatan yang sama, Presiden Director Grab Indonesia Ridzki Kramadibrata menyampaikan hal senada. Dia menilai guna mendorong ekosistem kendaraan listrik, tidak bisa dilakukan sendirian.

"Ini inisiatif penting, ini teknologi masa depan yang sangat ramah lingkungan. Jadi kami tidak bisa berjalan sendiri, cuma memang dari Grab sendiri ini jadi sesuai yang penting untuk masa depan," katanya.

"Selain ini (menggunakan energi) hijau, ini adalah suatu keniscayaan, kita lihat tren dunia dan lain-lain, ini teknologi yang scalable," imbuhnya.

Dia menyebut, Grab Indonesia telah berjalan selama dua tahun dalam kontribusinya terhadap penggunaan kendaraan listrik. Dimulai 2019, telah dilakukan berbagai aspek hingga mitra pengemudi Grab.

"Kami sudah memulai seri 2019, kita punya program bertajuk langkah hijau bagaimana mengedepankan sustainable energy, di antaranya kendaraan listrik. Kami sudah mengoperasikan 8.500 kendaraan listrik, ada di mitra pengemudi, grabcar electric, pengantaran pesanan di grabfood, dan lain-lain," tuturnya.

Reporter: Arief Rahman

Sumber: Liputan6

(mdk/bim)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Menhub Budi Bongkar Biang Kerok Mobil Listrik Tak Laku di Indonesia: Baterainya Mahal

Menhub Budi Bongkar Biang Kerok Mobil Listrik Tak Laku di Indonesia: Baterainya Mahal

Pemerintah cari cara agar penjualan kendaraan listrik meningkat.

Baca Selengkapnya
PLN Sudah Bangun 900 Tempat Charger Mobil Listrik per Desember 2023, Ini Daftar Lokasinya

PLN Sudah Bangun 900 Tempat Charger Mobil Listrik per Desember 2023, Ini Daftar Lokasinya

Untuk mengakselerasi pertumbuhan SPKLU, PLN membuka kolaborasi dengan berbagai pihak.

Baca Selengkapnya
PLN Tambah Pembangkit Listrik Hijau di Nusa Penida, Aktif Mulai Tahun Depan

PLN Tambah Pembangkit Listrik Hijau di Nusa Penida, Aktif Mulai Tahun Depan

Sistem kelistrikan Nusa Penida akan ditambah kembali dengan pembangkit hijau sebesar 14,5 MW.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Kembangkan Energi Terbarukan, KLHK dan PPLI Siapkan Teknologi Pengolah Sampah Plastik Jadi BBM

Kembangkan Energi Terbarukan, KLHK dan PPLI Siapkan Teknologi Pengolah Sampah Plastik Jadi BBM

Langkah ini penting dilakukan karena ada 13 juta ton lebih sampah plastik dalam setahun.

Baca Selengkapnya
Sejumlah Wilayah Indonesia Alami Pemadaman Listrik, Salah Satunya Tarakan

Sejumlah Wilayah Indonesia Alami Pemadaman Listrik, Salah Satunya Tarakan

PLN mengonfirmasi bahwa kondisi pasokan listrik hari ini di Tarakan memang defisit lantaran beban puncak berada di atas daya pasok.

Baca Selengkapnya
Buka IIMS 2024, Jokowi Minta Semua Perusahaan Otomotif Dunia Produksi Mobil Listrik di Indonesia

Buka IIMS 2024, Jokowi Minta Semua Perusahaan Otomotif Dunia Produksi Mobil Listrik di Indonesia

Jokowi menyampaikan, pemerintah terus berupaya mendorong penggunaan kendaraan listrik di Indonesia.

Baca Selengkapnya
Mobil Listrik Terlaris di Indonesia 2023, Ada Pemain Baru Mentas

Mobil Listrik Terlaris di Indonesia 2023, Ada Pemain Baru Mentas

Penjualan mobil listrik berbasis baterai di Indonesia terus bertumbuh, sejak insentif PPN dari pemerintah bagi BEV yang dirakit lokal.

Baca Selengkapnya
Sinkronasi Pembangkit Apung Pertama di Indonesia Rampung, Pasokan Listrik Wilayah Ambon Bertambah 10 Mega Watt

Sinkronasi Pembangkit Apung Pertama di Indonesia Rampung, Pasokan Listrik Wilayah Ambon Bertambah 10 Mega Watt

Untuk melistriki wilayah Maluku membutuhkan perjuangan yang berat, sebab harus menghadapi kondisi alam yang menantang.

Baca Selengkapnya
Dukung Realisasi Netralitas Karbon, AHM Berkomitmen Terus Memperkuat Program Elektrifikasi Kendaraan Bermotor

Dukung Realisasi Netralitas Karbon, AHM Berkomitmen Terus Memperkuat Program Elektrifikasi Kendaraan Bermotor

AHM terus berkomitmen penuhi kebutuhan masyarakat dengan tetap dukung netralitas karbon.

Baca Selengkapnya