Pasca Idul Adha, Harga Daging Sapi Turun Tipis Menjadi Rp140.000 per Kg
Merdeka.com - Harga daging sapi lokal di Pasar Induk Kramat Jati mulai turun meski relatif masih tinggi, yaitu Rp140.000 hingga Rp150.000 per kg. Sementara untuk harga Daging impor pun juga mengalami penurunan Rp 100.000-Rp 120.000. Sebelumnya, harga daging pada saat Idul Adha sebesar Rp 160.000 per kg.
"Ini harganya masih sama cuma turun Rp 10 ribu. Kalau Daging Impor sudah mulai turun nih ada yang Rp 100.000 sampai Rp 120.000," kata pedagang daging Pasar Induk Kramat Jati, Wawan kepada Merdeka.com, Sabtu (23/7).
Di sisi lain, harga daging lokal di Pasar Cileungsi sudah mengalami penurunan menjadi Rp 130.000. Sedangkan untuk daging Impor Rp 100.000-Rp110.000.
-
Harga kambing kurban naik berapa? Untuk harga sendiri, terjadi kenaikan di wilayah Kabupaten Bandung, berkisar Rp300-Rp500 ribu per ekornya.
-
Kenapa harga kambing kurban naik? Kenaikan ini terjadi seiring meningkatnya permintaan pasar.
-
Kapan harga kambing kurban mulai naik? Kini banyak penjual hewan kurban yang mulai menaikkan harga seperti penjual kambing di Kecamatan Parongpong, Kabupaten Bandung, Jawa Barat.
-
Harga ayam potong di Pasar Induk Rau berapa? Salah satu yang mengalami kenaikan harga signifikan adalah daging ayam potong yang kini per kilogramnya mencapai Rp40 ribu.
-
Apa yang membuat Jambal Roti lebih mahal dari daging sapi? Fakta lain yang menarik dari ikan Jambal Roti adalah harganya yang ternyata lebih mahal dari daging sapi. Harganya yang lebih mahal menurut Burhanuddin karena daging ikan yang tebal dan kaya kandungan gizi sehingga memiliki potensi ekspor.
-
Dimana harga bahan pangan naik? Tak hanya beras, harga sejumlah bahan pangan di Jakarta terpantau merangkak naik.
Seorang pedagang di pasar Cileungsi, Sri mengatakan, harga daging lokal dan impor sudah mengalami penurunan dibandingkan pada saat hari raya Idul Adha. "Harga daging sekarang sih sudah mulai turun dibandingin lebaran haji kemarin. Kemarin tuh sampai harga Rp 150.000-Rp 160.000, mahal banget," ujarnya.
Dia menambahkan kenaikan dan penurunan daging sapi memang selalu terjadi ketika menjelang hari raya seperti hari raya Idul Fitri dan Idul Adha. "Pokoknya mah setiap mau lebaran itu kan daging naik, sudah pasti," terangnya.
Berdasarkan data Info Pangan Jakarta, harga daging sapi mengalami penurunan. Harga daging sapi has (paha belakang) turun menjadi Rp144.100 per kg. Sementara harga daging sapi murni (semur) juga turun menjadi Rp142.976 per kg.
(mdk/azz)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pedagang Pasar Senen mengaku merasa bingung untuk harga daging kerap melonjak setiap bulan Ramadan.
Baca SelengkapnyaKomoditas yang masih tinggi adalah daging ayam dan telur.
Baca SelengkapnyaHarga telur saat ini sudah mendekati harga acuan yang ditentukan pemerintah.
Baca SelengkapnyaAsosiasi Pengusaha Importir Daging Indonesia (Aspidi) menyebut stok daging sapi terancam langka saat bulan Ramadan.
Baca SelengkapnyaSepekan jelang Idul Adha 1445 H, sejumlah pedagang musiman mulai berdatangan dan menjajakan hewan kurban di Jakarta.
Baca SelengkapnyaKomoditas daging ayam broiler mengalami kenaikan yang cukup tinggi.
Baca SelengkapnyaHarga beras di tingkat penggilingan mengalami penurunan, dari awal bulan puasa seharga Rp12.500 per kilogram hingga kini menjadi Rp10.500 per kilogram.
Baca SelengkapnyaMendag mengaku pagi ini telah melakukan kunjungan ke Pasar Palmerah Jakarta Pusat untuk memantau stabilitas harga
Baca SelengkapnyaDi Pasar Anyar Kota Bogor misalnya, kenaikan berkisar Rp46 ribu hingga Rp55 ribu per kilogram.
Baca SelengkapnyaHarga bahan pangan dari beras, daging, ikan dan aneka bumbu mengalami kenaikan pada 23 Juli 2024.
Baca SelengkapnyaOleh karena itu, ID Food selalu melakukan impor daging guna mengatasi tingginya tingkat konsumsi pada periode tersebut.
Baca SelengkapnyaPada Selasa (16/4), harga beras mengalami kenaikan bersamaan dengan harga pangan lainnya. Lalu sempat turun pada Rabu (17/4).
Baca Selengkapnya