Papua Butuh Pembenahan Transportasi Darat Perintis
Merdeka.com - Pengamat transportasi, Djoko Setijowarno menyarankan, pemerintah membenahi angkutan darat perintis di Papua. Baik dari segi penambahan trayek, armada, jaringan jalan, hingga sistem operasinya.
"Kita harus benahi angkutan darat perintis dari penambahan trayeknya, armadanya juga harus diperbaharui, jaringan jalan, sistem operasi," kata Djoko dalam Webinar Transportasi Ujung Tombang Pembangunan Papua, Selasa (27/7).
Djoko berharap bus-bus yang digunakan dalam pelaksanaan Pekan Olahraga Nasional (PON) XX di Papua, nantinya bisa dimanfaatkan oleh Pemerintah Daerah untuk pembaharuan angkutan darat perintis untuk masyarakat di sana.
"Saya kira sudah ada kesepakatan mudah-mudahan PON ini bisa berlangsung setidaknya ada bantuan bus-bus PON itu bisa digunakan nantinya sebagai angkutan perintis, menggantikan yang sudah ada biar baru kemudian dimodifikasi," ujarnya.
Selanjutnya
Djoko menegaskan bahwa sinergi dari Pemerintah daerah dalam mempercepat pembangunan jaringan jalan kabupaten dan pedesaan itu sangat penting. Diharapkan pemerintah bisa memperbanyak subsidi untuk angkutan perintis.
"Sinergi dari Pemda membangun percepatan jaringan jalan kabupaten dan pedesaan ini penting. Sehingga nanti Pemerintah memperbanyak subsidi-subsidi angkutan perintis, nantinya bisa dikembangkan lagi dan jaringan jalannya menjadi baik. Agar memperlancar angkutan orang dan logistik di Papua," ungkapnya.
Di sisi lain, dia mengatakan angkutan perintis tidak lagi dibutuhkan di Jawa. Saat ini pihaknya sedang mengusulkan perubahan dalam Undang-undang angkutan jalan agar terdapat porsi angkutan tersendiri, misalnya di pulau Jawa lebih cocok angkutan pedesaan, dan angkutan perintis dikhususkan untuk daerah terluar seperti Papua.
"Di pulau Jawa tidak perlu angkutan perintis lagi, di Jawa itu dibutuhkan angkutan pedesaan. Kami sedang mengusulkan dalam undang-undang angkutan jalan ada nanti angkutan pedesaan, sehingga angkutan perintis untuk daerah tertinggal sendiri dan untuk pedesaan sendiri," pungkasnya.
Reporter: Tira Santia
Sumber: Liputan6
(mdk/bim)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jenderal Bintang Tiga Ini Ungkap Sosok Sersan Asal Papua yang Berani Bentak Dirinya
Cerita Prabowo Subianto saat masih menjadi Danjen Kopassus dan memimpin operasi penting di Papua.
Baca SelengkapnyaIni Daerah di Papua dengan Biaya Distribusi Logistik Pemilu Tertinggi, Butuh Rp10 Miliar Sampai TPS
Tingginya biaya distribusi logistik Pemilu di Papua tidak terlepas dari medan terjal
Baca SelengkapnyaMenembus Kampung Terdalam Papua Dikelilingi Pemandangan Indah, Tanpa Listrik & Aspal, Warganya Damai
Di pedalaman Papua, ada pemandangan alamnya yang menakjubkan.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Logistik Pemilu di Paniai Dibakar, Diduga Dipicu Info Menyesatkan
Peristiwa logistik Pemilu Pemilu 2024 dibakar terjadi di Kabupaten Paniai, Papua Tengah.
Baca SelengkapnyaMenengok Persiapan Penyambutan Jenazah Lukas Enembe di Bandara Sentani Jayapura
Jenazah mantan Gubernur Papua Lukas Enembe dikabarkan bakal tiba sekira Pukul 09.00 WIT di Bandara Sentani Jayapura.
Baca SelengkapnyaPerjalanan 12 Jam, Polisi Bersenjata Lengkap Kawal Surat Suara Pemilu ke Puncak jaya Tiba-tiba 'Diadang Alam'
Dalam perjalanan pengantaran surat suara pemilu itu, para anggota kepolisian Puncak Jaya Papua tiba-tiba mendapati momen tak terduga.
Baca SelengkapnyaPantau Gudang Logistik Pemilu, Wakapolresta Pekanbaru Minta Personel Kawal Hingga Pleno
AKBP Henky meminta semua personel melaksanakan tugas sampai tahap pleno di PPK selesai. Termasuk mengawal setiap tahapan di Pekanbaru.
Baca SelengkapnyaPPP: Kekayaan Papua Jangan Hanya Untungkan Segelintir Orang, Tapi Tidak Bawa Kemakmuran Rakyat
Plt Ketua Umum PPP Muhamad Mardiono menggelar konsolidasi bersama kader dan Caleg di Nabire Papua.
Baca SelengkapnyaDepan Prabowo, Jokowi Puji Inisiasi Kemenhan Bangun RS Pertahanan Negara Panglima Besar Soedirman
Jokowi juga memuji sejumlah peralatan media yang diklaim tercanggih yang terpasang di dalamnya.
Baca Selengkapnya