Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Pandemi Covid-19 Jadi Waktu Tepat Tingkatkan Kualitas Pelaku Pariwisata Indonesia

Pandemi Covid-19 Jadi Waktu Tepat Tingkatkan Kualitas Pelaku Pariwisata Indonesia Sandiaga Uno. Instagram/@sandiuno ©2021 Merdeka.com

Merdeka.com - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Salahuddin Uno mengatakan di masa pandemi Covid-19 seperti saat ini merupakan waktu yang tepat untuk meningkatkan kualitas pariwisata nasional. Salah satunya dilakukan melalui peningkatan kualitas SDM masyarakat dengan hadirnya politeknik pariwisata.

"Politeknik pariwisata ini untuk meningkatkan dari kesiapan pelaku dan juga ekosistem ekonomi kreatif," kata Sandiaga di Jakarta, Senin (14/6).

Sandiaga mengatakan, peningkatan kualitas SDM ini harus dilakukan secara bertahap. Saat ini minat masyarakat terhadap industri pariwisata lewat pendidikan cukup tinggi .

"Minat mahasiswa baru di pendidikan tinggi pariwisata cukup tinggi," kata dia.

Bahkan sejak awal tahun pendidikan tinggi negeri pariwisata sudah membuka seleksi bersama pada 1 Februari - 27 Mei 2021. Dalam seleksi bersama ini ditargetkan untuk menerima 3.750 mahasiswa baru.

Sandiaga mengatakan proses seleksi bersama ini telah dilakukan dengan menyesuaikan dengan kondisi pandemi. Begitu juga dengan proses magang mahasiswa tetap bisa dilakukan dengan menyesuaikan keadaan.

"Selama pandemi prosesnya tetap berjalan dengan menyesuaikan keadaan," kata dia mengakhiri.

(mdk/idr)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Sederet Upaya Pemerintah Ciptakan Pariwisata Berkualitas di Indonesia

Sederet Upaya Pemerintah Ciptakan Pariwisata Berkualitas di Indonesia

Quality tourism akan mengubah norma, standar, serta menjalankan praktik-praktik sesuai norma dan standar baru.

Baca Selengkapnya
Tingkatkan Kualitas Hidup Masyarakat Tak Mampu, BUMN Jasindo Lakukan Kebijakan Ini

Tingkatkan Kualitas Hidup Masyarakat Tak Mampu, BUMN Jasindo Lakukan Kebijakan Ini

Kendala pelunasan Sumbangan Pembinaan Pendidikan (SPP) menjadi penghalang yang menghentikan langkah masyarakat miskin dalam meraih peluang.

Baca Selengkapnya
Menaker Beri Semangat Peserta Pemagangan di Thailand untuk Tingkatkan Kompetensi

Menaker Beri Semangat Peserta Pemagangan di Thailand untuk Tingkatkan Kompetensi

Menaker mengatakan, Indonesia akan menghadapi bonus demografi yang puncaknya terjadi pada tahun 2030 hingga 2035.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Kondisi Permasalahan Sampah, Kualitas Air dan Gizi di Indonesia

Kondisi Permasalahan Sampah, Kualitas Air dan Gizi di Indonesia

Pengelolaan sampah secara berkelanjutan masih perlu menjadi perhatian serius di Indonesia.

Baca Selengkapnya
Pendidikan dan Kualitas SDM Jadi Kunci Capai Indonesia Emas di 2045

Pendidikan dan Kualitas SDM Jadi Kunci Capai Indonesia Emas di 2045

Dengan tantangan dunia yang lebih besar dan kompleks, Indonesia memerlukan generasi muda yang kreatif, inovatif, kompetitif dan berwawasan.

Baca Selengkapnya
Destinasi Pariwisata Kaltim Berkembang Pesat, Jelajahi Keindahannya Sekarang

Destinasi Pariwisata Kaltim Berkembang Pesat, Jelajahi Keindahannya Sekarang

Kaltim memiliki potensi besar untuk mengembangkan sektor pariwisata, baik alam, budaya, maupun sumber daya alam.

Baca Selengkapnya
Pj Gubernur Kaltim Dorong Dinas Pariwisata Maksimalkan Potensi Wisata dengan Hadirnya IKN

Pj Gubernur Kaltim Dorong Dinas Pariwisata Maksimalkan Potensi Wisata dengan Hadirnya IKN

Keberadaan Ibu Kota Nusantara di Provinsi Kalimantan Timur membuka peluang banyak hal bagi penduduk lokal.

Baca Selengkapnya
Kasus Covid-19 Muncul lagi, Sekda Jateng Sebut yang Terpapar Karena Belum Booster

Kasus Covid-19 Muncul lagi, Sekda Jateng Sebut yang Terpapar Karena Belum Booster

Terkait mobilisasi orang yang banyak berpotensi terjadi pada liburan Natal dan Tahun Baru, pemerintah belum mengeluarkan kebijakan pembatasan perjalanan.

Baca Selengkapnya
Jokowi Sayangkan Perguruan Tinggi di Indonesia Tak Masuk Top 100 Dunia

Jokowi Sayangkan Perguruan Tinggi di Indonesia Tak Masuk Top 100 Dunia

Jokowi ingin SDM Indonesia tak hanya menguasai ilmu pengetahuan.

Baca Selengkapnya