OJK janjikan peningkatan kualitas pasar modal
Merdeka.com - Awal tahun ini, Otoritas Jasa Keuangan (OJK) resmi memegang pengawasan atas pasar modal dan lembaga keuangan non-bank. Peralihan ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas pasar modal Indonesia.
Komisioner OJK Nurhaida mengungkapkan saat ini investor dan emiten di bergerak di Indonesia jumlahnya masih sangat sedikit. Paling tidak, tahun ini hanya 23 perusahaan baru yang melantai di bursa.
"Edukasi masyarakat juga masih sangat kurang," ujarnya seusai pembukaan perdagangan saham perdana di 2013 di Bursa Efek Indonesia, Rabu (2/1).
Nurhaida menegaskan OJK harus melakukan perbaikan di berbagai sisi dalam meningkatkan kualitas pasar modal Indonesia.
Paling tidak, pihaknya memiliki beberapa strategi untuk meningkatkan investasi pasar modal diantaranya, melakukan pendalaman pasar untuk meningkatkan likuiditasnya, membuat aturan-aturan baru, integrasi pasar untuk membuat pelaku pasar modal lebih kompetitif.
Selain itu, pihaknya kan fokus, meningkatkan pengawasan agar kualitas dan kuantitas. "Bila ada pelanggaran akan ditangani sehingga kepercayaan masyarakat terhadap pasar modal meningkat," katanya.
(mdk/arr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ini sebagai upaya OJK memperkuat upaya pelindungan konsumen di sektor jasa keuangan.
Baca SelengkapnyaOtoritas Jasa Keuangan (OJK) terus mendorong peningkatan literasi dan inklusi keuangan syariah.
Baca SelengkapnyaOJK menyebut ada tiga pihak yang dikenakan kewajiban dalam pelaporan kepemilikan saham atau setiap perubahan kepemilikan saham perusahaan terbuka.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Adanya ruang untuk inovasi ini dapat membuka akses ke pasar baru, dimana hal ini juga dapat membuka lapangan pekerjaan baru bagi masyarakat luas.
Baca SelengkapnyaPeluncuran ini sejalan dengan mandat UU No. 4 Tahun 2023 tentang Pengembangan dan Penguatan Sektor Keuangan (UU P2SK).
Baca SelengkapnyaSalah satunya kondisi suku bunga yang masih di level tinggi, walaupun di proyeksikan tidak akan naik lagi.
Baca SelengkapnyaOtoritas Jasa Keuangan (OJK) menargetkan mencapai angka peningkatan indeks literasi keuangan yaitu 65 persen dan inklusi keuangan 93 persen pada 2027.
Baca SelengkapnyaRoadmap PMV diluncurkan untuk semakin mendorong dan mengembangkan sektor jasa keuangan.
Baca SelengkapnyaJokowi mengecek kondisi harga-harga bahan pokok di daerah tersebut sekaligus infrastruktur pasar di Mamasa.
Baca Selengkapnya