Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Neraca Perdagangan Oktober 2020 Surplus USD 3,61 Miliar

Neraca Perdagangan Oktober 2020 Surplus USD 3,61 Miliar Gedung BPS. ©2018 wordpress.com

Merdeka.com - Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat neraca perdagangan pada Oktober 2020 surplus sebesar USD 3,61 miliar. Surplus tersebut terjadi akibat nilai ekspor tercatat lebih tinggi sebesar USD 14,39 miliar sedangkan posisi nilai impor sebesar USD 10,78 miliar.

"Neraca perdagangan kita terjadi surplus sebesar USD3,61 miliar di Oktober 2020. Ini peningkatannya cukup besar karena terjadi penurunan dalam impor kita di Oktober," Deputi Bidang Statistik Distribusi dan Jasa, Setianto, dalam video conference di Kantornya, Jakarta, Senin (16/10).

Dia mengatakan, surplus ini jauh lebih besar dibandingkan surplus bulan September 2020 sebesar USD 2,39 miliar. Juga jauh lebih besar dibandingkan dengan posisi bulan Oktober 2019 yang hanya surplus sebesar USD 122 juta.

Jika dirinci surplus neraca perdagangan Indonesia menurut negara, pada posisi Oktober 2020 Amerika Serikat (AS) menjadi terbesar yakni surplus mencapai USD 1,02 miliar. Di mana ekspor Indonesia ke AS mencapai USD 1,6 miliar dan impor USD 609 juta.

Kemudian surplus lainnya juga terjadi dengan Filipina sebesar USD 570 juta dan India sebesar USD 546 juta. Sebaliknya ada beberapa negara yang masih mengalami defisit pada Oktober 2020.

Di mana dengan Australia defisit sebesar USD 178 juta. Kemudian Ukraina defisit USD 158,1 juta. Selanjutnya defisit neraca perdagangan juga terjadi kepada Hongkong, yakni tercatat sebesar USD 93,2 juta.

"Meskipun Ukraina tidak begitu besar namun menyumbang defisit sebesar minus USD 158 juta," imbuh dia.

Adapun secara keseluruhan BPS mencatat untuk neraca perdagangan dari Januari sampai Oktober 2020 mengalami surplus USD 17,07 miliar. Surplus ini jauh lebih bagus dibandingkan posisi pada bulan Januari sampai Oktober 2019 yang pada waktu itu mengalami defisit minus USD 2,12 miliar.

(mdk/azz)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Neraca Perdagangan RI Surplus Lagi, Totalnya Rp72,62 Triliun di Bulan Maret 2024
Neraca Perdagangan RI Surplus Lagi, Totalnya Rp72,62 Triliun di Bulan Maret 2024

Kinerja perdagangan Indonesia terus mencatatkan surplus hingga ke-47 kali berturut-turut sejak Mei 2020 lalu.

Baca Selengkapnya
Data BPS: Neraca Perdangan Indonesia Surplus 44 Kali Berturut-turut
Data BPS: Neraca Perdangan Indonesia Surplus 44 Kali Berturut-turut

Neraca perdagangan komoditas migas tercatat defisit USD1,89 miliar dengan komoditas penyumbang defisit adalah hasil minyak dan juga minyak mentah.

Baca Selengkapnya
Indonesia Catat Surplus Neraca Perdangan 43 Kali Berturut-turut, Kini Nilainya Capai USD 2,41 Miliar
Indonesia Catat Surplus Neraca Perdangan 43 Kali Berturut-turut, Kini Nilainya Capai USD 2,41 Miliar

Pudji menerangkan, surplus tersebut ditopang oleh komoditas non migas yaitu sebesar USD4,62 miliar

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Januari 2024 Kembali Surplus, Neraca Perdagangan Indonesia Moncer Selama Hampir 4 Tahun
Januari 2024 Kembali Surplus, Neraca Perdagangan Indonesia Moncer Selama Hampir 4 Tahun

Neraca Perdagangan Indonesia melanjutkan trend surplus selama 45 bulan atau hampir 4 tahun secara berturut-turut.

Baca Selengkapnya
Data BPS: Impor Indonesia Bulan November Naik Menjadi USD 19,59 Miliar
Data BPS: Impor Indonesia Bulan November Naik Menjadi USD 19,59 Miliar

Impor non migas mencapai USD16,10 miliar ini juga mengalami kenaikan sebesar 4,08 persen.

Baca Selengkapnya
Utang Luar Negeri Indonesia Tembus Rp6.231 Triliun, Digunakan untuk Apa Saja?
Utang Luar Negeri Indonesia Tembus Rp6.231 Triliun, Digunakan untuk Apa Saja?

Utang luar negeri pemerintah pada November 2023 sebesar USD 192,6 miliar atau tumbuh 6 persen (yoy), meningkat dari pertumbuhan bulan sebelumnya tiga persen.

Baca Selengkapnya
Naik 20 Persen, WOM Finance Raup Untung Rp236 Miliar Sepanjang 2023
Naik 20 Persen, WOM Finance Raup Untung Rp236 Miliar Sepanjang 2023

Perusahaan mencatat peningkatan penyaluran pembiayaan baru hingga akhir Desember 2023 sebesar Rp5,8 triliun, atau meningkat 28 persen.

Baca Selengkapnya
Data BPS: Inflasi Desember 0,41 Persen, Tertinggi Sepanjang 2023
Data BPS: Inflasi Desember 0,41 Persen, Tertinggi Sepanjang 2023

Kenaikan inflasi Desember 2023 ini disumbang oleh kelompok pengeluaran makanan, minuman, dan tembakau dengan inflasi sebesar 1,07 persen.

Baca Selengkapnya
Data BPS: Impor Beras 2023 Terbesar dalam 5 Tahun Terakhir, Didominasi Jenis Beras Patahan
Data BPS: Impor Beras 2023 Terbesar dalam 5 Tahun Terakhir, Didominasi Jenis Beras Patahan

Sebanyak 2,7 juta ton yang diimpor berjenis beras patahan.

Baca Selengkapnya