Mulai Malam Ini, Jasa Marga Rekonstruksi Tol Japek Arah Cikampek
Merdeka.com - PT Jasa Marga (Persero) Tbk kembali melakukan pekerjaan rekonstruksi dan pemeliharaan pada ruas jalan Tol Jakarta-Cikampek (Japek) yang kali ini rekonstruksi jalan dilakukan di ruas tol arah Cikampek.
Humas Jasa Marga Cabang Japek, Hendra Damanik mengatakan, pekerjaan rekonstruksi jalan tersebut menggunakan metode rigid pavement yakni pengerasan jalan dengan material kaku.
"Pekerjaan rekonstruksi ini akan mulai dilaksanakan hari ini pukul 21.00 WIB sampai dengan Jumat (2/10) pukul 04.00 WIB," kata Hendra di Bekasi, Minggu (27/9).
Hendra mengatakan, pekerjaan rekonstruksi ini dilakukan untuk meningkatkan kualitas jalan demi kenyamanan serta keamanan pengguna jalan tol.
Pekerjaan pemeliharaan jalan tol kali ini dilakukan di empat titik jalan yang keseluruhannya mengarah ke Cikampek dengan total pekerjaan sepanjang 310 meter.
Pertama di Kilometer (KM) 25+091 sampai dengan KM 25+131 sepanjang 40 meter lalu di KM 25+222 hingga KM 25+257 atau sepanjang 35 meter.
Kemudian di KM 25+568 sampai KM 25+608 dengan panjang penanganan 40 meter serta di KM 27+564 hingga KM 27+759 sepanjang 195 meter.
"Semua pekerjaan ini dilakukan di lajur 2 Tol Jakarta-Cikampek arah Cikampek," katanya.
Antisipasi Kepadatan
Jasa Marga telah menyiapkan mitigasi risiko untuk mengantisipasi kepadatan yang berpotensi terjadi akibat pekerjaan tersebut berupa penutupan lajur 2, mempersempit area kerja pada lajur 2 sehingga lajur 1 dan 3 lebih lebar, serta pemasangan spanduk imbauan pekerjaan.
"Kami juga siapkan skema contra flow apabila kondisi sudah padat serta berkoordinasi dengan kepolisian dalam hal ini Patroli Jalan Raya (PJR) dan PT Jasamarga Tollroad Operator (JMTO)," kata Hendra.
Memastikan informasi diterima dengan baik oleh pengguna jalan, Jasa Marga juga telah melakukan sosialisasi rencana pekerjaan dengan memasang media luar ruang berupa spanduk imbauan pekerjaan dan Variable Message Sign di ruas Tol Jakarta-Cikampek baik arah Cikampek maupun Jakarta.
Jasa Marga juga memohon maaf atas ketidaknyamanan yang ditimbulkan akibat adanya pekerjaan ini. "Kami mengimbau pengguna jalan untuk mengantisipasi perjalanan sebelum memasuki jalan tol, tetap berhati-hati dan taati rambu-rambu terutama di sekitar lokasi pekerjaan," kata dia.
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
H+3 Lebaran 2024, Jasa Marga Berkakukan Contraflow Arah Ciawi Ruas Tol Jagorawi
H+3 Lebaran 2024, Jasa Marga Berkakukan Contraflow Arah Ciawi Ruas Tol Jagorawi
Baca SelengkapnyaPakar Mengurai Penyebab Ruas Tol Bocimi Amblas
Berdasarkan peta prakiraan gerakan tanah bulan April 2024, lokasi itu masuk dalam zona potensi gerakan tanah menengah-tinggi.
Baca SelengkapnyaHabiskan Biaya Rp561 Miliar, Ini 10 Ruas Jalan dan 1 Jembatan di Kaltim yang Diresmikan Jokowi
Jokowi mengatakan pembangunan 10 ruas jalan dan 1 jembatan dengan total panjang 50,9 kilometer telah diselesaikan
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Imbas Kecelakaan, Skema Contraflow di KM 48-70 Tol Jakarta-Cikampek Ditutup Sementara
Penutupan ini ditetapkan atas diskresi Kepolisian, setelah kecelakaan yang melibatkan tiga kendaraan terjadi Senin (8/4) pagi.
Baca SelengkapnyaMenguak Jejak Kejayaan Perkebunan Kapuk di Tanah Jawa, Dulu Mampu Memenuhi 85 Persen Kebutuhan Kapuk Dunia
Industri kapuk mengalami kemunduran karena masyarakat lebih suka memakai Kasur dengan bahan dasar busa dan pegas.
Baca SelengkapnyaBegini Konsep Kota Besar Masa Depan di Indonesia yang Dijanjikan Gibran
"Kalau enggak ya kotanya jadi bangunan beton semua, dan pasti akan menimbulkan masalah-masalah baru, seperti banjir, polusi, dan lain-lain," kata Gibran.
Baca SelengkapnyaMengenal Asal Mula dan Skema Contraflow yang Diduga Penyebab Tragedi Maut Tol Cikampek KM 58
Dalam rangka mengurai kemacetan pada arus mudik lebaran, Pemerintah menetapkan skema contraflow di jalan tol Jakarta-Cikampek.
Baca SelengkapnyaPadat, Pemudik Mengantre di Pelabuhan Merak Hingga Satu Jam
Jasa Marga Juga memprediksi puncak arus mudik lebaran 2024 akan jatuh pada 6 April 2024.
Baca SelengkapnyaSelesai 45 Hari, Pembangunan Jembatan Gunung Puyuh di Tol Cisumdawu Masuk Rekor MURI
Penghargaan ini diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi industri konstruksi untuk menghasilkan proyek-proyek inovatif.
Baca Selengkapnya