Misi dagang diboikot Australia, Indonesia jangan takut krisis daging
Merdeka.com - Hubungan bilateral Indonesia-Australia semakin memanas pasca dipindahkannya duo 'Bali Nine' dari Bali ke Nusakambangan, Cilacap, Jawa Tengah. Pemerintah Australia langsung mengeluarkan ancaman bakal memboikot misi perdagangan dengan Indonesia.
Selama ini, salah satu pasokan terbesar dari Australia ke Indonesia adalah daging dan sapi. Pemerintah menjamin takkan terjadi krisis daging. Sebab, pasokan daging bisa diperoleh selain dari negeri kanguru.
"Untuk menggantikan pasokan kita bisa mendapatkan dari pasokan sapi lokal. Selandia Baru dan beberapa negara lainnya," tegas Dirjen Pengembangan Ekspor Nasional (PEN) Kementerian Perdagangan (Kemendag) Nus Nuzulia Ishak.
Kalaupun tidak ada pasokan daging, kebutuhan protein bisa diganti dengan ayam dan ikan yang sama-sama mengandung kadar protein tinggi. Keduanya pun mampu digunakan sebagai substitusi daging sapi yang selama ini banyak diimpor dari Australia.
"Protein sapi bisa diganti dengan unggas. Bisa dari ayam bisa juga dari kambing. Atau dari ikan pun bisa, ikan kita sudah berlimpah kan," ungkap Nus.
Sementara untuk kebutuhan gandum dan jagung yang selama ini juga didatangkan dari Australia, pemerintah akan mencari negara lain. "Gandum kita juga banyak impor dari Turki dan Jagung kita bisa dari Amerika," katanya.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Tak Asal Dikupas, Begini Cara Makan Buah Salak yang Benar
Salak adalah buah yang biasanya ditemukan di negara-negara tropis seperti Indonesia, Malaysia, dan Thailand
Baca Selengkapnya11 Makanan Tinggi Protein Tanpa Lemak yang Paling Sehat Dikonsumsi
Mengonsumsi makanan yang mengandung protein tinggi memiliki peranan dalam menjaga kesehatan dan mendukung pembentukan otot.
Baca SelengkapnyaIndonesia Bakal Impor 2.350 Ekor Sapi Asal Australia
Daging sapi di pasaran langka hingga sebabkan kenaikan harga, hal ini jadi biang keladinya.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
5 Ikan yang Tidak Disarankan untuk Dikonsumsi oleh Penderita Darah Tinggi
Protein hewani dari ikan adalah asupan yang bermanfaat bagi kesehatan tubuh. Tetapi, beberapa ikan tidak disarankan bagi pengidap dadarh tinggi.
Baca SelengkapnyaDari Dada, Paha, hingga Sayap Ternyata Ini yang Paling Tinggi Proteinnya
Ayam, sebagai salah satu bahan makanan yang sangat umum digunakan, memang memiliki beragam bagian dengan kandungan protein dan lemak yang berbeda-beda.
Baca SelengkapnyaGorengan Selalu Menggoda untuk Buka Puasa, Akankah Memicu Asam Lambung?
Sebagai alternatif makanan yang diminati di Indonesia, gorengan sering dijadikan pilihan untuk takjil saat berbuka puasa.
Baca SelengkapnyaKonsumsi Daging Sapi Melonjak 5 Kali Lipat saat Ramadan, Impor Jadi Solusi
Oleh karena itu, ID Food selalu melakukan impor daging guna mengatasi tingginya tingkat konsumsi pada periode tersebut.
Baca SelengkapnyaMakan Enak tapi Kolesterol Aman, 5 Jenis Ikan Ini Cocok Dikonsumsi Pengidap Kolesterol Tinggi
Seperti tekanan darah dan gula darah, tingkat kolesterol di dalam tubuh dapat meningkat secara tiba-tiba. Oleh karena itu, berikut rekomendasi makanannya.
Baca SelengkapnyaAdakah Efek Buruk Sarapan Nasi Goreng di Pagi Hari?
Sarapan nasi goreng di pagi hari dapat memiliki beberapa efek buruk, terutama jika dikonsumsi secara berlebihan.
Baca Selengkapnya