Merdeka.com - Menteri Perindustrian MS Hidayat menegaskan perusahaan Foxconn asal Taiwan yang akan berinvestasi di Indonesia mengaku memerlukan lahan sekitar 1000 hektar dengan dana investasi yang akan digelontorkan mencapai USD 10 miliar. "Mereka bercita-cita membuat Indonesia Silicon Valley. Itu cita-citanya," ujarnya di Kementerian Perindustrian, Jakarta, Selasa (24/7).

Pemerintah berjanji akan memberikan kemudahan insentif pajak jika kontraktor apple ini akan berinvestasi di luar Jawa. Namun, kendalanya jika  investasi dilakukan diluar jawa terkendala infrastruktur. 

Hidayat menegaskan untuk memuluskan investasi tersebut, pihaknya telah mengirim Direktur Jenderal dari Kementerian Perindustrian bersama utusan dari Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) ke Taiwan untuk membicarakan investasi.  "Foxconn harus masuk tahun ini. Chairmannya sudah datang," katanya.

Dia mengaku Menteri Perdagangan dan Kepala BKPM sudah mendampingi Presiden mendengar presentasi perusahaan tersebut. Paling tidak dengan masuknya Foxconn bisa merekrut sebanyak mungkin tenaga kerja bagi generasi muda Indonesia di bidang teknologi tinggi. "Mereka kan sudah terbukti bisa memproduksi komponen dan banyak produk mereka digunakan oleh Apple, Google, Nokia, dan sebagainya,"  ujarnya.