Meski RI kaya hasil laut, perbankan masih takut salurkan kredit
Merdeka.com - Indonesia dikenal memiliki kekayaan laut dengan nilai ekonomi tinggi. Ironisnya, kredit perbankan untuk sektor usaha maritim dan perikanan masih terbilang rendah.
Tercatat, berdasarkan data Otoritas Jasa Keuangan (OJK), penyaluran kredit maritim dan perikanan baru sebesar Rp 61,9 triliun, sepanjang 2017. Itu setara 1,24 persen dari target penyaluran kredit perbankan tahun ini, sebesar Rp 4.995 triliun.
Guna menggenjot kredit di sektor tersebut, OJK pun menggandeng Kementerian Kelautan dan Perikanan membuat program Jaring (Jangkau, Sinergi dan Guidelines). Ini bertujuan memudahkan penyaluran pembiayaan atau kredit untuk nelayan.
Sayang, sejauh ini, hanya 47 dari 118 bank berminat terlibat. Ini lantaran mayoritas bank masih menganggap sektor maritim dan kelautan memilik risiko tinggi.
"OJK meluncurkan buku sebagai panduan untuk bank dan asuransi agar yakin untuk masuk ke sektor perikanan," kata Direktur Pengawasan Bank Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Irnal Fiscallutfi, Jakarta, Kamis (18/5).
Seiring itu, Irnal berharap penyaluran kredit ke sektor prioritas pemerintahan Jokowi tersebut bisa membesar.
"Total kira-kira kredit untuk rakyat 2017 yang akan digulirkan Rp 106,4 triliun, 40 persen harus disalurkan ke pertanian dan perikanan," katanya.
"Kalau pun masuk ke sektor lain, haruslah yang berkaitan."
(mdk/yud)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Gubernur BI: Kredit Perbankan Tumbuh 9,7 Persen Pada November 2023
Peningkatan kredit atau pembiayaan didorong oleh peningkatan permintaan kredit sejalan dengan tetap terjaganya kinerja korporasi.
Baca SelengkapnyaOJK Pede Kredit Perbankan Tumbuh 11 Persen di 2024
Optimistis tersebut juga ditopang dengan dukungan dari sisi permodalan bank yang kuat.
Baca SelengkapnyaKredit Ini Jadi Motor Terbesar Penggerak Kinerja Bank BTN, Sektor Apa?
Realisasi penyaluran kredit dan pembiayaan BTN sepanjang tahu 2023 mencapai Rp333,69 triliun.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
OJK: Kredit Perbankan Masih Tumbuh Dua Digit di Februari 2024
Industri perbankan melanjutkan tren pertumbuhan yang positif, dengan kredit tetap tumbuh double digit di bulan Februari.
Baca SelengkapnyaPenyaluran Kredit untuk Mobil Listrik Masih Rendah, Terkendala Tingginya Suku Bunga
Penyaluran Kredit untuk Mobil Listrik Masih Rendah, Terkendala Tingginya Suku Bunga
Baca SelengkapnyaSalurkan Pembiayaan Rp5,8 Trliun, WOM Finance Raup Untung Rp236 Miliar Sepanjang 2023
Penyaluran pembiayaan juga mengalami kenaikan sebesar 27,75 persen dibandingkan tahun sebelumnya.
Baca SelengkapnyaJokowi Soroti Kredit Bank Masih Rendah ke UMKM, Baru Capai 19 Persen
Padahal, lanjut Jokowi, dukungan kredit perbankan amat diperlukan pelaku UMKM dalam menjalankan maupun mengembangkan skala bisnisnya.
Baca SelengkapnyaPulang Tanpa Bawa Tabungan, Begini Cara Mantan PMI Asal Serang Rintis Jualan Olahan Bandeng hingga Raup Omzet Ratusan Juta Rupiah
Berbekal keyakinan kuat meski dengan modal yang minim, Midah kemudian membaca peluang untuk memulai usaha kuliner ini.
Baca SelengkapnyaNaik 20 Persen, WOM Finance Raup Untung Rp236 Miliar Sepanjang 2023
Perusahaan mencatat peningkatan penyaluran pembiayaan baru hingga akhir Desember 2023 sebesar Rp5,8 triliun, atau meningkat 28 persen.
Baca Selengkapnya