Merger dengan Bangkok Bank, PermataBank Naik Kelas Ke BUKU IV
Merdeka.com - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) telah memberikan izin integrasi antara PermataBank dan Bangkok Bank. Adanya merger dua perusahaan perbankan ini membuat aset bank naik signifikan menjadi Rp43 triliun dengan CAR sebesar 35,7 persen.
"Walaupun dihadapi dengan kondisi perekonomian yang penuh tantangan, kami dapat menyelesaikan proses akuisisi dengan Bangkok Bank," kata kata Direktur Utama PermataBank Ridha DM Wirakusumah, dalam keterangan persnya, Jakarta, Senin (8/3).
Ridha mengatakan hasil merger ini membuat permodalan dan likuiditas yang kuat. Sehingga PermataBank bisa sejajar dengan Bank BUKU IV pada akhir Januari 2021 lalu.
"Permodalan dan likuiditas kami terjaga kuat seiring dengan keberhasilan proses integrasi dengan Bangkok Bank Indonesia yang berjalan lancar diakhiri dengan masuknya PermataBank ke jajaran Bank BUKU IV pada akhir Januari 2021," kata dia.
Ridha menuturkan integrasi perusahaan ini memberikan landasan yang kuat bagi PermataBank untuk memberikan pelayanan paripurna bagi nasabah. Sehingga bisa menunjang percepatan pertumbuhan bisnis dan memberikan kontribusi positif bagi pertumbuhan perekonomian di Indonesia.
"Kami optimis menyambut tahun 2021 dengan kinerja yang positif di 2020 serta status PermataBank yang telah menjadi bank BUKU IV," kata dia.
Pada akhir tahun, nasabah PermataBank mencapai hampir 4 juta yang tersebar di 62 kota dengan 300 cabang. Ridha mengatakan 4 di antaranya direnovasi menjadi model branch yang terdigitalisasi.
"Hal ini dapat kami raih berkat dukungan dan loyalitas seluruh nasabah PermataBank, pemegang saham pengendali Bangkok Bank serta seluruh pemangku kepentingan kami. Kami akan tetap memfokuskan diri sebagai bank pilihan serta berupaya untuk dapat terus memberikan nilai bermakna dan Making A Difference bagi pemangku kepentingan kami," tutup Ridha.
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
OJK Beri Sinyal Izinkan Merger BTN Syariah dan Bank Muamalat
Sejalan dengan hal itu, sebelumnya Menteri BUMN Erick Thohir menargetkan merger kedua bank tersebut bisa rampung sebelum Oktober 2024.
Baca SelengkapnyaBTN Syariah & Bank Muamalat Bakal Merger, Erick Thohir: Kalau Lancar Maret 2024 Bisa Final
Langkah ini mendukung Indonesia masuk dalam 10 besar bank syariah terbesar di dunia.
Baca SelengkapnyaErick Thohir: Merger Angkasa Pura I dan Angkasa Pura II Selesai Februari 2024
Erick melaporkan, proses merger Angkasa Pura I dan II saat ini telah tuntas setengahnya.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
RUPST Bank Bengkulu Angkat Beni Harjono Jadi Dirut, Bank BJB: Kinerja Positif Harus Terus Ditingkatkan
Bank BJB kini menjadi salah satu pemegang saham pengendali Bank Bengkulu, setelah penyetoran modal sebesar Rp250 miliar untuk proses KUB.
Baca SelengkapnyaNekat Tinggalkan Jabatan Mentereng di Bank, Pria Tulungagung Ini Pilih Buka Bisnis Cukur Rambut
Sesaat setelah pensiun dini dari bank, orang tuanya sempat khawatir karena dia belum bekerja lagi dan bisnis yang dijalankan belum jelas nasibnya
Baca Selengkapnya5 Fakta di Balik Kebakaran Hebat Pasar Ngawen Blora, Kerugian Capai Rp30,6 Miliar
Diduga banyak pedagang pasar yang masih punya utang di bank.
Baca SelengkapnyaPotret Suasana Rumah Maxime Bouttier Pasca Kematian sang Ibundaya - Luna Maya Terekam Bagikan Kopi ke Pelayat.
Rumah Maxime Bouttier dipenuhi oleh pelayat yang menyampaikan duka cita atas kepergian Ibunda
Baca SelengkapnyaSindikat Penipuan Modus Limit Kartu Kredit Dibongkar Polisi, Empat Pelaku Ditangkap
Keempat pelaku berpura-pura sebagai pegawai bank untuk mengelabui korbannya.
Baca SelengkapnyaSempat Keluar dari KAI & Kerja di Bank, Pramugara KA Turangga Pilih Mengabdi Lagi di Kereta Api
Empat jasad petugas KA yang menjadi korban dalam peristiwa itu di antaranya sudah dievakuasi.
Baca SelengkapnyaPerluas Layanan Finansial, Bank DKI Rambah Sektor Pendidikan
Sedangkan dalam upaya mendukung pariwisata di Kota Jakarta, Bank DKI berkolaborasi bersama Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.
Baca Selengkapnya