Menu ikan mahi-mahi di Bali jadi primadona turis Rusia
Merdeka.com - Ikan mahi-mahi bakar di Virgin Beach, yang berlokasi di perbatasan Desa Perasi-Bugbug, Kecamatan/Kabupaten Karangasem, Bali jadi menu favorit wisatawan, khususnya dari Rusia.
"Ikan mahi-mahi atau biasa disebut masyarakat sebagai 'tumpek' sangat disukai wisatawan Rusia yang datang ke Pantai Virgin Beach," kata Ketut Suardika yang bekerja di Warung Wayan Gede di Pantai Virgin Beach seperti ditulis Antara, Rabu (27/1).
Selain turis Rusia, ikan mahi-mahi juga jadi primadona wisatawan dari Prancis, Australia, Asia dan pelancong dari Jakarta yang tengah berliburan ke kawasan itu.
"Menu pilihan yang paling tinggi peminatnya adalah ikan mahi-mahi bakar. Menu lain yang disukai adalah cumi-cumi dan lobster. Harga berkisar Rp 100 ribu - Rp 150 ribu," ujar lelaki yang akrab dipanggil Boso ini.
Kalau sedang musim ramai turis, misalnya akhir tahun atau Mei-Juli, dalam sehari wisatawan yang memesan ikan bakar bisa mencapai 150 orang. "Sementara kalau sedang sepi, seperti Januari, Februari, Maret dan April, dalam sehari turis yang memesan ikan hanya berkisar 15-20 orang. Itu pun kebanyakan turis Rusia yang memesan," ujarnya.
Menurutnya, belakangan jumlah turis berkunjung ke Virgin Beach makin meningkat karena menyukai keindahan dan ketenangan di objek wisata itu.
"Di Virgin Beach, wisatawan bisa "massage", berjemur dan snorkeling, sembari menikmati pemandangan laut membiru. Kalau penduduk lokal, menyukai pantai ini untuk aktivitas memancing," katanya.
Hasil memancing yang dilakukan orang lokal, kemudian diperjualbelikan di sekitar pantai. Termasuk ke sejumlah warung penjual seafood di kawasan objek wisata Virgin Beach.
"Ikan dari nelayan lokal ini biasanya ditampung oleh warung kami dan rasanya lebih segar. Kalau nelayan tidak mendapatkan ikan, maka warung dipasok dari supliyer langganan," ucap Boso.
Belakangan, nelayan-nelayan enggan melaut karena cuaca sedang buruk, sehingga warung penjual menu ikan di Virgin Beach mengandalkan supliyer untuk mendapatkan pasokan lobster, cumi-cumi dan ikan mahi-mahi.
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Seorang pria WN Rusia, LK (51) ditangkap petugas Kantor Imigrasi Kelas II TPI Singaraja, Bali, karena kerap bikin onar dan meresahkan masyarakat.
Baca SelengkapnyaMerdeka.com merangkum informasi tentang rekomendasi makanan musang yang paling disukai, dan ampuh bikin hewan peliharaan jadi gemuk.
Baca SelengkapnyaBule Rusia ditangkap Unit Reserse Kriminal (Reskrim) Polsek Kuta, Bali. Dia ditangkap karena melakukan perusakan di restoran pakai kapak.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Makanan Jepang memiliki cita rasa yang lezat dan cocok dengan lidah orang Indonesia.
Baca SelengkapnyaJenis-jenis ikan lokal ini memiliki manfaat sebagai sumber protein hewani yang penting untuk pertumbuhan otak, membuatnya cocok sebagai pilihan menu MPASI.
Baca SelengkapnyaPetugas Imigrasi mendeportasi WN Rusia berinisial DL (36). Dia diketahui melakukan penggelapan pajak skala besar di negaranya lalu sembunyi di Bali.
Baca SelengkapnyaWalau ikan dianggap sebagai bahan yang cocok menjadi Makanan Pendamping ASI (MPASI) bayi, namun terdapat sejumlah ikan yang sebaiknya dihindari.
Baca SelengkapnyaSetiap daerah memiliki makanan daerah yang menjadi ciri khasnya masing-masing. Berikut adalah macam-macamnya di Pulau Jawa.
Baca SelengkapnyaPungutan Rp150 ribu ke turis asing akan diberlakukan di seluruh pintu masuk Pulau Bali.
Baca Selengkapnya