Menteri Sri Mulyani Sebut Realisasi Anggaran KUR Telah Capai Rp140 T
Merdeka.com - Menteri Keuangan, Sri Mulyani Indrawati mengatakan, alokasi anggaran untuk kredit usaha rakyat (KUR) bersubsidi tahun ini telah terealisasi mencapai Rp 140 triliun. Angka tersebut merupakan lebih dari 50 persen dari alokasi sebesar Rp 253 triliun.
"Dari Rp 253 triliun yang dianggarkan tahun ini, sudah disalurkan Rp 140 triliun," kata Menteri Sri Mulyani dalam Virtual Opening Literasi Keuangan Indonesia Terdepan (Like IT), Jakarta, Selasa (3/8).
Penyaluran KUR tersebut telah menyasar kepada 6 juta pelaku usaha super mikro, mikro dan kecil. Bagi pelaku usaha super mikro penyaluran kredit ini akan menjadi akses inklusi finansial untuk meningkatkan literasi keuangan.
Sehingga para pelaku usaha bisa menentukan lembaga keuangan yang baik dan pruden. Setidaknya pemerintah telah menyalurkan kredit bersubsidi sebesar Rp 6 triliun kepada 1,76 juta debitur di level akar rumput.
"Kita memberikan subsidi bunga dan juga untuk pelaku ultra mikro dengan menyalurkan Rp 6 triliun kepada 1,76 juta debitur level akar rumput," kata dia.
Selanjutnya
Dari tahun ke tahun, Menteri Sri Mulyani mengungkapkan pemerintah terus meningkat alokasi anggaran KUR bersubsidi. Anggaran tahun 2021 ini merupakan peningkatan alokasi dari tahun lalu yang hanya Rp 198 triliun.
"Tahun 2021 alokasinya dinaikkan lagi Rp100 triliun menjadi Rp 253 triliun," kata dia.
Peningkatan KUR ini tah dilakukan pemerintah sejak tahun 2015. Semula anggaran untuk KUR bersubsidi hanya Rp 30 triliun. Di tahun 2016 naik 3 kali lipat menjadi Rp 100 triliun. Terus meningkat hingga tahun ini mencapai Rp 253 triliun.
Peningkatan alokasi tersebut juga diiringi dengan meningkatnya debitur. Semua hanya 1 juta debitur di tahun 2015, kini telah mencapai 6 juta debitur di tahun 2021.
(mdk/bim)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Tambah Anggaran Bansos Pupuk, Jokowi Perintahkan Sri Mulyani Blokir Uang Belanja K/L hingga Rp50 Triliun
Penambahan anggaran ini diperlukan seiring meningkatnya jumlah petani calon penerima pupuk subsidi.
Baca SelengkapnyaSri Mulyani Kasih Keringanan Utang 2.328 'Wong Cilik' di 2023
Kementerian Keuangan memberikan keringanan utang kepada 2.821 debitur.
Baca SelengkapnyaGubernur BI: Kredit Perbankan Tumbuh 9,7 Persen Pada November 2023
Peningkatan kredit atau pembiayaan didorong oleh peningkatan permintaan kredit sejalan dengan tetap terjaganya kinerja korporasi.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Sri Mulyani Ingatkan Perjalanan Indonesia Jadi Negara Maju Tidak Mudah, Ini Alasannya
Menteri Keuangan Sri Mulyani menilai menuju target tersebut bukan perkara gampang.
Baca SelengkapnyaSri Mulyani Pede Ekonomi Indonesia Tumbuh 5,2 Persen di 2024
Proyeksi pertumbuhan ekonomi di atas 5 persen itu didorong oleh penyelenggaraan pemilu secara serentak 2024.
Baca SelengkapnyaKarir Bergengsi Sri Mulyani Selain Jadi Menteri Keuangan
Posisi Sri Mulyani di kancah internasional itu juga turut berdampak positif terhadap reputasi perekonomian Indonesia.
Baca SelengkapnyaPengamat Yakin Sri Mulyani Tak akan Mundur dari Menkeu, Dampaknya Bisa Besar
Isu mundurnya Sri Mulyani dari Menteri Keuangan dinilai hanya ‘digoreng’ pihak tertentu
Baca SelengkapnyaTernyata, Peredaran Uang Selama Pemilu 2024 Mencapai Rp67,1 Triliun
Realisasi peredaran uang selama masa Pemilu 2024 hanya mencapai Rp67,14 triliun, atau lebih rendah dari perkiraan BI sebesar Rp68 triliun.
Baca SelengkapnyaIsu Sri Mulyani Tak Masuk Bursa Menteri Kabinet Prabowo-Gibran, Ini Jawaban Gibran
Sri Mulyani dikabarkan tidak masuk dalam menteri Kabinet Prabowo-Gibran.
Baca Selengkapnya